Segala jenis makanan seafood memang memiliki cita rasa yang sangat menggugah selera dan membuat hampir semua orang suka untuk mencicipinya. Tak terkecuali dengan binatang bercangkang keras yang dikenal dengan kepiting yang termasuk anggota crustacea dengan lima pasang kaki dan memiliki perut yang tersembunyi di bawah dadanya. Di daerah yang luas akan lautan dan memiliki iklim tropis seperti Indonesia memang binatang kepiting ini sangat mudah ditemukan.
Binatang yang sering juga disebut dengan istilah ketam ini bisa ditemukan di perairan laut dan jua perairan tawar. Untuk yang hidup di perairan tawar biasa disebut yuyu dan di perairan laut dikenal dengan rajungan. Meski rasanya tidak terlalu memiliki perbedaan, dari sisi bentuknya memang yang hidup di perairan laut bentuknya memang lebih besar daripada kepiting yang hidup di perairan air tawar.
Dengan berbagai macam keunikan yang dimiliki, ternyata kepiting mengandung banyak manfaat yang dibutuhkan tubuh untuk kesehatan sebagai kolesterol normal yang dibutuhkan untuk produksi dalam tubuh namun juga memiliki kadar kolesterol kepiting jika dikonsumsi dalam jumlah dan kadar tertentu. Seperti yang kita lihat dan temukan selama ini, kepiting disajikan menjadi lauk makanan atau dapat dimakan langsung dalam berbagai hidangan rasa.
Di luar negeri pun banyak orang yang sangat menyukai makan kepiting yang juga di olah dalam berbagai sajian yang lezat. Meski di Indonesia juga demikian, tidak semua kalangan bisa menikmati makanan lezat ini dikarenakan harganya yang mahal dan ia termasuk ke dalam makanan yang mewah. Banyak penelitian yang membuktikan bahwa kepiting memang memiliki gizi dan nutrisi yang tinggi.
Salah satu penelitian menguji kandungan nutrisi dan gizi terhadap 100 gram kepiting yang bisa kita makan dan konsumsi dagingnya hanyalah 50% saja. Meskipun begitu, orang menyantapnya dengan benar-benar habis tanpa sisa sehingga nilai gizi yang terdapat di dalamnya tidak berkurang. Sebelum membahas kadar kolesterol kepiting, anda harus mengetahui terlebih dahulu kandungan nutrisi lain yang ada di dalam kepiting.
Dalam kandungan lemak jenuh pada kepiting jika dikonsumsi dalam porsi banyak dapat menjadi penyakit yang disebabkan oleh kolesterol tinggi yang bisa menjadi risiko penyakit jantung. Dalam sehari lemak jenuh tidak boleh dikonsumsi lebih dari 16 gram jika disesuaikan dengan 2.000 kebutuhan kalori harian serta wajib mengetahui berapa kolesterol LDL normal dan kolesterol HDL normal. Dalam penyajian per 100 gram nya, kepiting hanya mengandung 0,16 gram lemak jenuh dan sifatnya tidak terlalu membahayakan.
Sebagai salah satu nutrisi yang sangat baik untuk perkembangan kesehatan tubuh, protein yang baik bisa anda dapatkan dari kepiting. Dokter sangat merekomendasikan ibu hamil dan para atlet untuk mengkonsumsi kepiting dalam kadar tertentu untuk mendapatkan kadar proteinnya.
Zat besi dalam kepiting sangat baik untuk proses produksi energi dalam sel sebagai fungsi untuk mendukung aktivitas enzim serta menguatkan jaringan tubuh. Perhatikan konsumsi kepiting yang anda makan agar tidak terlalu berlebihan karena bisa berdampak buruk bagi kesehatan.
Kadar Kolesterol Kepiting
Hal ini penting diketahui oleh para pasien kolesterol tinggi sebagai antisipasi saat hendak ingin mengkonsumsi kepiting dalam jumlah tertentu. dalam sehari, sebaiknya anda hanya mengkonsumsi makanan yang mengandung kolesterol tidak lebih dari 300 mg. Jadi seandainya anda makan kepiting dalam jumlah 100 gram, kandungan kolesterol yang masuk ke dalam tubuh hanya 76 mg.
Jika anda hanya sesekali saja mengkonsumsi kepiting, boleh sebanyak porsi 400 gram. Meskipun begitu, di hari yang sama anda mengkonsumsi kepiting sebaiknya jauhi makanan lain yang juga mengandung lemak jahat dan kolesterol tinggi. Serta lengkapi dengan konsumsi buah untuk penyakit kolesterol, jus untuk penderita kolesterol, dan olahraga untuk penderita kolesterol. Untuk lebih meyakinkan anda bisa melakukan konsultasi dengan dokter anda mengenai boleh atau tidaknya makan kepiting dalam jumlah tertentu. Karena kolesterol HDL normal seseorang berbeda-beda dan penanganan serta pencegahan makanan pasti berbeda pula.
Tips Menyajikan Kepiting Agar Tidak Menyebabkan Kolesterol Tinggi
Salah satu konsekuensi bagi pasien kolesterol anda memang sebaiknya mengolah atau memasak kepiting di rumah dan langsung dari tangan sendiri. Untuk mengetahui apa saja komposisi makanan dan untuk berjaga-jaga. Karena kini makanan di luar sana tidak ada yang tahu pasti apakah dijamin tidak menggunakan pengawet dan pelezat makanan lainnya. Selain itu, berikut beberapa hal yang harus diperhatikan saat mengolah kepiting:
Demikian pembahasan mengenai kadar kolesterol kepiting dan tips mengolahnya. Semoga bermanfaat.