Rasa sakit di bagian telapak kaki atau plantar fasciitis bisa disebabkan oleh banyak hal dan salah satunya adalah rasa nyeri seperti ditusuk duri. Keluhan seperti ini bisa menjadi sangat mengganggu bagi yang menderitanya. Seringkali rasa sakit pada telapak kaki ini akan lebih terasa pada pagi hari, khususnya saat bangun tidur dan langsung menapak di lantai.
Ada sejumlah yang mampu menyebabkan telapak kaki menjadi sangat sakit, seperti pada area tumit dan sekitarnya, telapak kaki yang ada di bagian depan dekat jari, atau bahkan telapak kaki yang ada di bagian tengah walau termasuk kasus jarang. Hanya saja, perlu diketahui bahwa plantar faciitis adalah penyebab utama dari banyak masalah telapak kaki sakit seperti tertusuk duri.
Baca juga:
Penyebab Plantar Faciitis
Perlu diketahui bahwa plantar fascia adalah kumpulan urat dengan fungsi utama sebagai peredam benturan di bagian telapak kaki. Ketika rasa sakit terjadi pada telapak kaki dan rasanya seperti ditusuk duri, ini bisa jadi karena kemunculan sobekan-sobekan kecil akibat tegangnya plantar fascia.
Bila proses sobekan tersebut terjadi secara berulang, iritasi pun tak akan bisa terelakkan pada bagian urat. Meski demikian, tetap saja ada sejumlah faktor yang menjadi peningkat potensi seseorang dalam menderita plantar fasciitis. Faktor pemicu yang bisa Anda ketahui dan waspadai antara lain adalah:
- Obesitas – Masalah kegemukan dapat menjadi masalah besar, bukan hanya penyakit serius seperti jenis-jenis penyakit jantung, kolesterol tinggi, stroke atau darah tinggi. Namun obesitas di mana tubuh memiliki penumpukan lemak maka akan otomatis bakal melemahkan tubuh dan bisa membuat bagian telapak kaki sangat sakit bagi sejumlah penderitanya.
- Hamil tua – Kondisi ini terjadi ketika janin bertumbuh di dalam kandungan yang menyebabkan berat badan seorang ibu hamil bertambah. Kurang lebih, masalah ini hampir sama seperti seseorang yang obesitas. Beban di area kaki akan meningkat juga sehingga otomatis telapak kaki menjadi sakit yang terkadang rasanya mirip seperti tertusuk duri.
- Faktor usia – Pada umumnya, orang-orang dengan usia antara 40-60 tahunlah yang mengalami rasa sakit di telapak kaki meski memang ada juga beberapa orang di bawah usia 40 tahun yang bisa saja terkena rasa sakit di telapak kaki.
- Berdiri dalam jangka waktu lama – Mungkin ini bukanlah keinginan Anda untuk terus dalam posisi berdiri, namun beberapa profesi atau pekerjaan terkadang menuntut beberapa orang untuk berada dalam posisi ini. Pekerja pabrik atau seorang guru adalah contoh orang-orang yang bisa merasakan plantar fasciitis karena terlalu seringnya berdiri.
- Jenis dan Ukuran Sepatu – Jenis sepatu atau ukuran sepatu atau bahkan kedua faktor ini mampu menjadi salah satu penyebab seseorang mengalami rasa sakit di bagian telapak kaki hingga rasanya seperti tertusuk duri. Maka dari itu, pastikan jenis dan ukurannya memang pas dengan kaki Anda.
- Aktivitas tertentu – Ada beberapa orang yang suka menari balet mungkin, melakukan aerobik, atau berjalan/berlari jauh sehingga menyebabkan telapak kaki terasa sakit lebih sering karena bagian kaki tersebut mendapat banyak tekanan.
- Cedera – Ketika seseorang sudah pernah mengalami cedera pada kakinya, terutama di area telapak kaki dan sekitarnya, akan sangat mudah untuk kambuh dan muncul rasa sakit berulang cedera tersebut tak sembuh benar.
- Kaki datar – Mempunyai kaki datar juga dapat menjadi salah satu faktor mengapa seseorang sering merasakan sakit seperti ditusuk duri di bagian telapak.
- Lengkungan kaki tinggi – Ada beberapa orang dengan kaki datar, namun ada juga yang mempunyai lengkungan kaki tinggi sehingga ini juga bisa menjadi penyebab dari telapak kaki sakit.
(Baca juga: gejala kaki ngilu – cedera belakang lutut – penyembuhan cedera lutut)
Gejala Plantar Fasciitis
Pada umumnya, gejala paling utama dari plantar fasciitis adalah rasa sakit tepat di bagian telapak kaki dan rata-rata mengalaminya di bagian dekat tumit. Masalah seperti ini bisa terjadi di kedua kaki atau salah satu kaki saja dan sensasinya seperti ditusuk duri, terutama ketika Anda baru bangun tidur di pagi hari dan melangkah dengan menapakkan kaki di lantai pertama kali sejak semalam.
Demi memastikan bahwa plantar fasciitis-lah yang menjadi masalah utama, beberapa gejala seperti di bawah ini kiranya bisa menjadi bantuan bagi Anda untuk mengenali lebih jauh tentang gangguan kesehatan ini.
- Terasa nyeri saat naik tangga.
- Terasa makin nyeri hari demi hari.
- Terasa nyeri di langkah pertama pasca bangun tidur atau duduk dalam beberapa waktu, dan ketika sudah melangkah beberapa waktu, rasa nyeri bakal berkurang.
- Terasa kaku di pagi hari dan bisa memburuk setiap pagi.
- Terasa sakit atau nyeri pada satu atau kedua telapak kaki.
- Terasa sakit atau nyeri yang akan bakal memburuk terutama saat digunakan berdiri, berjalan, apalagi berlari.
Ketika rasa sakit terus-menerus dirasakan, maka ada baiknya untuk ke dokter dan memeriksakan bagian telapak kaki Anda. Ini karena kondisi kaki bisa menjadi lebih buruk ketika membiarkannya dalam waktu panjang. Kelihatannya memang bagian telapak kaki saja yang bermasalah, namun bila diremehkan ada kemungkinan rasa sakit kemudian menjalar mengganggu bagian kaki, lutut, punggung hingga panggul.
Mulailah memeriksakan diri ketika semakin tak nyaman dan melalui sejumlah langkah metode diagnosa yang tepat, dokter akan mampu mendeteksi kondisi sebenarnya sehingga bisa diatasi secara tepat. Segera pergi ke dokter dan periksakan bila salah satu atau beberapa dari kondisi ini dialami:
- Kram
- Radang
- Sensasi hangat/panas
- Nyeri berkelanjutan
- Demam
- Kesemutan
Metode Diagnosa dan Pengobatan
Ketika gejala-gejala plantar fasciitis mengganggu Anda, tempuhlah metode diagnosa yang dianjurkan oleh dokter untuk mendeteksi kondisi sebenarnya pada telapak kaki dan tumit Anda. Dokter pada umumnya dalam memeriksa akan menanyakan lebih dulu kepada Anda tentang kondisi kaki, keluhan yang dirasakan, riwayat kesehatan, serta jenis aktivitas yang paling sering dilakukan sebagai bahan pertimbangan dalam membuat diagnosa.
Apabila kiranya diperlukan, biasanya dokter pun tak ragu untuk meminta pasiennya mengikuti prosedur USG atau X-ray untuk kaki. Tujuan dari metode ini tak lain dan tak bukan adalah untuk membantu memastikan diagnosa jika dengan metode pemeriksaan sebelumnya kurang meyakinkan.
Pengobatan Medis
Setelah positif terdiagnosa plantar fasciitis, telapak kaki yang sakit seperti ditusuk duri akan diobati dengan cara-cara medis seperti berikut ini agar mampu mengurangi rasa sakitnya dan menyembuhkannya.
- Suntik steroid – Untuk langkah pengobatan medis utama, dokter akan memberikan suntikan kortikosteroid pada bagian telapak kaki yang nyeri. Kemungkinan juga dokter akan memakai perangkat ultrasound atau USG yang mampu menjadi penentu tempat paling baik dan benar dalam melakukan proses penyuntikan.
- Terapi gelombang kejut extracorporeal – Prosedur pengobatan medis lainnya adalah dengan mengikuti terapi gelombang kejut di mana pada prosesnya menggunakan gelombang suara yang dapat diarahkan ke area telapak/tumit kaki yang sakit supaya bisa menyembuhkannya. Pada umumnya, terapi ini dilakukan pada pasien fasciitis plantar kronis di mana pengobatan konservatif tak efektif bagi mereka.
- Fisioterapi – Pasien perlu didampingi dan diarahkan oleh fisioterapis dalam hal ini. Tanpa bantuan fisioterapis yang benar-benar profesional, sebaiknya tak melakukan terapi fisik sendiri.
- Operasi – Pembedahan selalu menjadi pilihan terakhir dan cukup sedikit pasien dengan telapak kaki sakit yang membutuhkan solusi ini. Pembedahan biasanya dilakukan dengan tujuan agar plantar fascia bisa dilepaskan dari tulang tumit. Jika memang sudah sangat parah, barulah jalan operasi yang dipilih.
Pengobatan Rumah
Selain pengobatan medis, pengobatan/perawatan rumah bisa dilakukan oleh para pasien telapak kaki sakit. Di bawah ini adalah sejumlah langkah atau cara untuk dipraktikkan:
- Kompres dingin di bagian telapak kaki yang nyeri selama 15-20 menit lamanya sehari 3-4 kali.
- Mengurangi aktivitas penyebab telapak kaki sakit, termasuk kegiatan berolahraga.
- Memilih dan mengenakan sepatu atau alas kaki lain dengan jenis dan ukuran yang tepat sehingga nyaman bagi kaki.
- Mengenakan alas kaki empuk, jadi sebaiknya tak mengenakan sandal refleksi.
- Menggunakan bantalan di sepatu yang bentuknya berupa lengkungan.
- Mengonsumsi OAINS atau obat anti-inflamasi, seperti naproxen atau ibuprofen.
- Melakukan latihan peregangan supaya rasa sakitnya berkurang secara alami.
- Selalu mengenakan alas kaki terutama ketika berjalan atau berdiri pada permukaan lantai yang keras atau tak rata.
(Baca juga: tumit sakit – obat tradisional lumpuh kaki – penyebab kaki berlubang)
Pencegahan Plantar Fasciitis
Rasa sakit pada telapak kaki, terutama yang ada di area tumit sebetulnya merupakan kondisi yang dapat dicegah. Bila sebelumnya sudah pernah mengalami hal ini, maka langkah-langkah pencegahan berikut adalah yang paling tepat untuk dilakukan supaya rasa sakitnya tak mudah muncul kembali sehingga kondisi kaki juga tak makin memburuk.
- Menggunakan sepatu dengan alas empuk.
- Selalu melakukan pemanasan otot setiap pagi meski tak sedang berolahraga.
- Selalu melakukan pemanasan ketika hendak berolahraga dan hindari bahaya olahraga tanpa pemanasan, terutama di bagian tendon Achilles.
- Mengganti secepatnya sepatu atau alas kaki yang telah rusak, khususnya sepatu olahraga.
- Menurunkan berat badan bila obesitas.
Baca juga:
Demikianlah tentang telapak kaki sakit seperti tertusuk duri, mulai dari kemungkinan penyebab hingga cara mengobati secara medis dan alami berikut pencegahannya yang penting bagi Anda.