Stomatitis Aftosa : Ciri Ciri, Penyebab, Pengobatan, Dan Pencegahan

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Di musim kemarau seperti saat ini, organ tubuh rawan diserang oleh penyakit. Sehingga anda harus hati hati dan waspada. Jangan sampai, penyakit yang menyerang tubuh adalah penyakit berbahaya.

Salah satu organ tubuh paling sering mengalami sakit sekalipun sudah menerapkan cara membuat napas harum adalah mulut. Karena di dalam mulut terdapat banyak bakteri jahat yang suka menginfeksi. Belum lagi kuman dan jamur yang jumlahnya juga tidak terbatas.

Ada banyak penyakit mulut yang datang ketika musim pancaroba sedang berlaku. Salah satunya adalah penyakit stomatitis Aftosa. Tahukah anda apa penyakit stomatitis aftosa tersebut? Nah, pada artikel berikut ini kami akan jelaskan secara rinci tentang penyakit stomatitis aftosa beserta definisi, gejala, penyebab hingga cara pengobatannya dengan menggunakan makanan penyembuh sariawan.

Definisi Stomatitis Aftosa

Stomatitis aftosa adalah munculnya luka berulang ulang yang terjadi pada lapisan dalam mulut. Menurut para ahli, penyakit stomatitis aftosa merupakan penyakit spesies sariawan yang paling banyak menyerang masyarakat dengan persentase hingga 25 % dibandingkan sariawan yang lainnya.

Penyakit ini tergolong ringan. Namun, jika tidak segera diatasi dengan cara mengobati pulpitis ireversible, ulser atau luka tidak kunjung sembuh malah menjadi borok. Dan hati hati, penyakit stomatitis aftosa terkadang juga menjadi gejala dari penyakit mematikan HIV.

Ciri Ciri Stomatitis Aftosa

Mengobati sebuah penyakit tidak boleh salah. Makanya diagnosa terhadap sebuah gejala penyakit merupakan tehnik awal pengobatan yang wajib dilakukan. Nah, berikut ini akan kami list gejala atau ciri ciri stomatitis aftosa lengkap dengan macam macam pulpitis yang bisa anda jadikan rujukan pengobatan.

  1. Ulser atau luka berwarna putih kekuningan
  2. Terdiri dari luka tunggal bahkan ada yang lebih dari dua luka
  3. Luka terjadi di dalam selaput lendir pipi, bibir dalam hingga rongga mulut bagian atas
  4. Luka terjadi berulang ulang
  5. Bukan termasuk penyakit menular

Penyebab Stomatitis Aftosa

Ada banyak sekali penyebab munculnya penyakit stomatitis aftosa. Sebagian besar penyebab tersebut berhubungan dengan pola hidup tidak sehat anti cara mengatasi air liur yang sangat bau. Nah, ini dia list lengkapnya.

  1. merokok

Kebiasaan merokok bisa membuat bibir kering. Sehingga, bibir rawan terluka apalagi di musim panas. Kebiasaan merokok juga bisa menimbulkan radikalisme detok di area mulut akibat zat nikotin yang berbahaya. Sehingga, mulut bisa kehilangan pengaman yang membuatnya mudah diserang penyakit.

  1. Infeksi Bakteri

Para ahli sudah melakukan penelitian dan menemukan fakta bahwa salah satu penyebab stomatitis aftosa adalah infeksi bakteri dari makanan yang harus dihindari saat sariawan. Infeksi bakteri yang dimaksud adalah streptokokus Sanguis yang sempat membuat heboh dunia medis di tahun 1966.  [AdSense-B]

  1. Trauma

Penyebab penyakit stomatitis Aftosa yang ketiga adalah karena trauma. Trauma ini ada hubungannya dengan kondisi mulut pasca anda terjatuh atau mengalami kecelakaan. Jika pada peristiwa naas tersebut, mulut anda mengalami benturan cukup keras, biasanya peradangan akan muncul. Nah peradangan mulut inilah yang biasanya diikuti oleh stomatitis.

  1. Obat Berbahan Kimia

Hati hati dengan penggunaan tehnik pengobatan pulpitis akut berbahan kimia. Sebab, obat semacam ini terkadang memiliki efek samping dan salah satu efek sampingnya adalah mengiritasi kulit bibir hingga ke jaringan lunak di bawah gusi.

Pengobatan Stomatitis Aftosa

Jika stomatitis aftosa sudah akut, mengobatinya dengan meminta bantuan medis harus segera dilakukan. Jika tidak, stomatitis akan semakin parah dan penderitaan anda juga semakin besar. Ini dia tehnik pengobatan stomatitis aftosa yaitu :

  1. Diberikan Antibiotik

Fungsi dari antibiotik ini adalah menghilangkan infeksi bakteri dan membuat ulsernya tertutup dengan cepat. Selain itu, fungsi antibiotik ini adalah untuk mencegah bakteri balik kembali.

  1. Diberikan Obat Berbahan corticostiroid

Obat semacam ini biasanya diberikan kepada pasien stomatitis aftosa yang parah. Fungsinya adalah untuk menekan pergerakan ulser agar tidak menyebar ke mukosa pada area mulut lainnya. [AdSense-A]

  1. Mengoleskan Cream Khusus

Stomatitis aftosa juga bisa diobati dengan dioleskan cream khusus. Tujuannya adalah menutup luka dari luar sekaligus meringankan peradangan jika stomatitis disertai dengan pembengkakan.

  1. Diberikan Obat Anti Nyeri

Obat anti nyeri berbahan paracetamol bisa digunakan sebagai obat stomatitis aftosa. Tujuannya tentu biar rasa nyeri dari ulser yang ada tidak terlalu tajam dan ekstrim.

Pencegahan Stomatitis Aftosa

List yang terakhir yang akan kami jelaskan adalah cara mencegah stomatitis aftosa. List ini paling penting dibandingkan semuanya. Karena menurut kami, masih lebih bagus mencegah daripada mengobati stomatitis aftosa berbahaya tersebut.

  1. Menjaga kesehatan gigi dan mulut

Menjaga kesehatan gigi dan mulut dengan makanan pencegah sariawan adalah pencegahan stomatitis aftosa yang pertama. Cara menjaganya cukup mudah. Seperti rajin menggosok gigi dua kali sehari dan berkumur menggunakan mouthwash secara rutin.

  1. Penuhi Vitamin Tubuh

Vitamin yang dianjurkan untuk mengatasi peradangan dan luka pada tubuh adalah vitamin C. Karena vitamin C mengandung antioksidan alami yang akan membantu tubuh terutama mukosa mulut untuk meningkatkan kekebalannya pada serangan bakteri dan jamur.

  1. Memperbaiki Pola Hidup

Jika anda perokok, peminum kopi dan alkohol maka hentikanlah. Selain bisa membuat mulut kering dan tipis, makanan dan minuman tidak sehat penyebab pulpitis diatas juga bisa menimbulkan penyakit yang lebih parah seperti jantung dan kanker.

  1. Utamakan Mengobati Penyakit dengan Bahan Herbal

Obat herbal dijual cukup mudah. Cobalah anda alihkan pengobatan dan cara menghilangkan napas bau pada jenis obat lokal ini. Sebab, jika anda menggunakan obat kimia secara terus menerus, efek sampingnya lah yang akan membuat mulut anda mengalami stomatitis aftosa.

Itulah pengertian, gejala, ciri ciri, pengobatan dan pencegahan penyakit stomatitis aftosa. Semoga bisa menjadi renungan kita untuk menjaga mulut tetap sehat dan bersih.