Dokter

Perbedaan Dokter Gigi dan Bedah Mulut dalam Pelayanannya

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Kedokteran gigi merupakan sebuah ilmu yang berisi tentang pencegahan sekaligus perawatan penyakit maupun kelainan pada gigi serta mulut. Tindakan yang diberikan bisa dengan atau tanpa adanya pembedahan dan dokter gigi adalah seseorang yang disebut sebagai yang melakukan praktik ilmu kedokteran gigi. Lalu, seperti apakah perbedaan antara dokter gigi dan bedah mulut? Apakah keduanya berbeda?

(Baca juga: obat sakit gigi penyebab bibir atau mulut bengkak tiba-tibapenyebab ulser pada rongga mulut)

Dokter Gigi

Dokter gigi secara umum berfokus pada pemberian tindakan promotif, kuratif, preventif, serta rehabilitatif pada keadaan gigi serta mulut pasiennya. Dokter gigi umum biasanya akan melakukan tindakan perawatan berupa pembersihan karang gigi, penambalan gigi yang berlubang, pencabutan gigi, serta pembuatan gigi palsu atau tiruan.

Dokter gigi pun sering menggunakan sinar-x ketika melakukan dan menentukan diagnosa. Tugas pokok seorang dokter gigi umum adalah memberikan pelayanan kesehatan gigi serta mulut agar berjalan dengan baik dan semestinya. Selain peran yang sudah disebutkan sebelumnya, dokter gigi juga mampu mengatasi atau merawat syaraf gigi pasien yang terganggu kesehatannya.

Dokter gigi umum jugalah yang akan melayani serta menerima beberapa kasus gigi darurat dan pada umumnya pun dokter gigi memberikan waktu bagi pasien untuk berkonsultasi. Itulah yang merupakan bagian dari pelayanan kesehatan gigi serta mulut. Namun, dokter gigi umum jugalah yang akan membuat rujukan pada pasien, khususnya yang memang Poliklinik tak bisa menanganinya.

Masyarakat memerlukan pendidikan dan penyulihan tentang kesehatan gigi di mana hal ini tentu meliputi bagaimana menjauhi dan mencegah sakit gigi dan merawat gigi secara umum. Dokter gigi umum jugalah yang memiliki peran ini. Dari sini jugalah masyarakat akan tahu apa saja penyebab sakit gigi itu, penyebab sakit gigi kambuh dengan mudah, bahaya gigi berlubang, serta cara jenis-jenis penyakit gigi dan mulut yang perlu diwaspadai.

Dokter Bedah Mulut

Di dalam kedokteran gigi, kita perlu tahu juga akan spesialisasinya, yakni:

  • Radiologi Kedokteran Gigi
  • Prostodonsia atau Restorasi Rongga Mulut
  • Pedodonsia atau Ilmu Kedokteran Gigi Anak
  • Periodonsia atau Jaringan Gusi dan Penyangga Gigi
  • Ortodonsia
  • Oral Medicine atau Penyakit Mulut
  • Endodonsia atau Konservasi Gigi
  • Bedah Mulut

(Baca juga: jenis-jenis operasi bedah cara menjaga kesehatan gusi dan mulut)

Khusus pada spesialisasi bedah mulut, para dokternya lebih dikenal dengan sebutan tukang jagal karena berfokus lebih kepada membuang apa yang sudah dianggap tak berguna. Contohnya ambil saja dari kasus kecelakaan yang mana gigi sudah hampir copot dan dokter memutuskan mencabutnya meski sebetulnya masih bisa dipertahankan. Namun bila harus dipertahankan pun butuh biaya yang cukup besar.

Khusus ahli bedah mulut, berikut ini adalah kasus-kasus serta prosedur perawatan yang biasanya ditangani :

  • Melakukan metode diagnosa serta merawa bedah dentoalveolar atau yang juga diketahui sebagai proses pencabutan gigi bungsu yang tertanam dalam tulang rahang.
  • Mendiagnosa tumor yang ada pada area kepala serta leher yang biasanya dokter bedah mulut akan bekerja sama dengan dokter ahli bedah kepala dan leher.
  • Mendiagnosa serta merawat patah tulang area rahang, gigi dan tulang pada wajah.
  • Mendiagnosa serta merawat bibir, celah bibir serta langit-langit pada anak-anak, termasuk bayi.
  • Mendiagnosa adanya tumor dan merawatnya, khusus di area rongga mulut.
  • Mendiagnosa dan merawat pasien yang terkena nyeri di area wajah.
  • Mendiagnosa sekaligus memberikan perawatan pada pasien kelainan dysgnathia.
  • Mendiagnosa dan merawa pasien yang memiliki keluhan di bagian sendi rahang.
  • Mengganti gigi menggunakan implan yang disatukan dengan tulang.
  • Mendiagnosa dan merawat distraksi osteogenesis.
  • Mendiagnosa dan menangani posisi rahang yang pertumbuhannya tidaklah tepat ke posisi yang diinginkan oleh pasien. Biasanya dokter bedah mulut akan bekerja sama dengan dokter ahli ortodonsia.
  • Bekerja sama dengan spesialis atau ahli bedah lain yang mendukung proses kesuksesan dalam merawat bedah mulut dan maksilofasial.
  • Bekerja sama dengan para ahli bedah umum bila diperlukan demi pengambilan graft atau jaringan lunak pada luar area wajah serta tulang secara sempurna.
  • Bekerja sama dengan ahli anestesiologi serta reanimasi yang berkaitan dengan proses pembiusan umum.

(Baca juga: cara mengobati sakit gigiobat sakit gigi berlubang bahaya mematikan saraf gigi)

Itulah sekilas tentang perbedaan dokter gigi dan bedah mulut secara umum di mana dokter ahli bedah mulut lebih memiliki tugas yang spesifik. Dokter gigi hanya membantu pada kasus penyakit gigi dan mulut yang umum saja, sedangkan untuk bagian mulut yang lebih detil dan serius, para ahli bedah mulut dan maksilofasial-lah yang akan menangani.