Kondisi darah manusia bisa menjadi kental, namun kita jarang sekali untuk melakukan pengecekan kondisi darah di dalam tubuhnya. Padahal kondisi ini bisa menjadi penyakit darah kental tersebut. Darah kental tidak boleh dianggap remeh, alasannya adalah darah kental tidak bisa mengalir ke seluruh tubuh akibatnya adalah darah yang kental itu bisa menghambat aliran darah di dalam tubuh. Darah kental berbeda dengan pembekuan darah, pembekuan darah diperlukan saat manusia terluka dan menghentikan pendarahan yang sedang menimpanya. Sedangkan darah kental justru membahayakan bagi kesehatan, sebab darah kental merupakan penyebab dari berbagai macam penyakit yang kronis dan mematikan.
Gejala Darah Kental
Terjadinya Darah Kental
Darah kental tidak bisa terjadi begitu saja, namun ada proses terjadinya darah kental. Berikut ini proses terjadinya darah kental:
Banyak orang yang tidak mengetahui apa saja yang bisa menyebabkan seseorang terkena darah kental. Jika seseorang mengetahui apa saja yang menjadi penyebab darah kental, tentu banyak orang yang akan menghindari apa saja yang bisa menyebabkan seseorang terkena darah kental.
Berikut ini adalah hal-hal yang bisa menyebabkan darah menjadi kental :
1. Alkohol
Bahaya alkohol tidak baik untuk peredaran darah, hal itu dikarenakan alkohol bisa mengalahkan kandungan air yang ada di dalam tubuh. Semakin sering orang meminum alkohol, semakin sering pula anda akan terkena dehidrasi. Padahal dehidrasi menjadi penyebab utama mengapa darah menjadi kental. Hindari mengkonsumsi alkohol jika anda tidak ingin darah menjadi kental dan terhindar dari berbagai macam penyakit kronis.
2. Kurang Mengkonsumsi Air Putih
Efek kekurangan air putih di dalam tubuh bisa menyebabkan seseorang terkena darah kental.
Air putih sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan anda. Air putih bisa digunakan untuk menjaga kesehatan dan juga stamina tubuh. Jika anda memiliki aktifitas kerja yang melelahkan, anda harus mengimbanginya dengan mengkonsumsi air putih yang cukup. Minuman yang baik dikonsumsi adalah air putih, kesalahan orang saat ini adalah mereka banyak yang memilih mengkonsumsi teh dan kopi yang ada di meja mereka dibandingkan dengan meminum air putih.
3. Merokok
Zat nikotin pada rokok bisa menyebabkan aliran darah menjadi tidak lancar, darah yang tidak lancar dialirkan akan menggumpal dan menyebabkan pengentalan darah. Oleh sebab itulah hindari bahaya merokok dan meminum-minuman keras agar terhindar dari pengentalan darah.
4. Kurang Gerak
Orang yang bekerja di kantor akan melakukan aktivitas monoton, aktivitas itu berupa duduk di kursi dan kemudian menghadap laptop. Aktivitas yang monoton itu bisa menyebabkan aliran darah menjadi tidak lancar dan menjadi penyebab darah kental. Jika anda kerja di kantor, imbangilah dengan olahraga cukup saat berada di dalam rumah.
5. Kolesterol
Orang yang menderita kolesterol tinggi cenderung akan memiliki darah yang kental, tidak heran jika penderita kolesterol bisa terjangkit dengan berbagai macam penyakit kronis misalnya saja adalah jantung dan juga stroke.
6. Kekurangan Trombosit
Penyebab darah kental dalam tubuh bisa terjadi karena kekurangan trombosit. Trombosit adalah zat yang berperan dalam pembekuan darah. Akibatnya darah bisa saling melekat dan menempel satu sama lain. Jika sudah saling melekat itu, darah akan menjadi kental dan sulit untuk dialirkan ke seluruh tubuh. Jika sudah begitu diperlukan cara untuk bisa mengencerkan darah kembali.
7. Kerusakan Endotel
Yang menjadi penyebab darah menjadi kental adalah kerusakan endotel. Endotel merupakan bagian darah yang berfungsi untuk membekukan darah jika terjadi luka atau pendarahan. Jika endotel rusak, trombosit satu dengan lainnya bisa saling melekat sehingga resiko darah menjadi kental dan susah untuk dialirkan semakin besar.
8. Sindrom
Sindrom darah kental merupakan penyebab yang bisa menyebabkan kepekatan darah meningkat. Kepekatan darah ini bisa disebabkan oleh berbagai macam hal, misalnya saja adalah darah yang kekurangan trombosit, sehingga darah atau trombosit bisa saling melekat satu sama lain. Jika sudah saling melekat maka darah pun menjadi kental dan susah untuk dialirkan.
9. Pola Makan
Sebanyak 60 persen penyebab pengentalan darah adalah pola makan yang tidak teratur. Pola makan yang tidak teratur bisa menyebabkan seseorang terkena pengentalan darah, sebab makan tidak teratur akan diikuti dengan menu makanan sehat yang tidak teratur pula.
10. Stress
Stress bisa menyebabkan pengentalan darah sebab stress bisa membuat penyempitan pembuluh darah dan darah menjadi tidak lancar untuk dialirkan. Darah yang tidak bisa dialirkan itu akan mengalami pengentalan dan saling melekat satu sama lainnya.
11. Radikal Bebas
Radikal bebas bisa menyebabkan seseorang terkena pengentalan darah, radikal bebas yang bisa menyebabkan darah menjadi kental adalah polusi udara dan masih banyak lagi lainnya.
12. Genetik
Jika anda memiliki orangtua yang memiliki penyakit darah kental, resiko anda terkena penyakit itu cenderung besar. Tidak hanya itu saja, jika anda membawa virus penyebab hepatitis yang anda dapatkan dari kedua orangtua maka anda rentan untuk terkena penyebab darah kental dalam tubuh.
13. Suhu Dingin
Suhu dingin juga bisa menyebabkan darah menjadi kental. Suhu dingin bisa anda dapatkan ketika anda naik pesawat, pada ketinggian di atas permukaan bumi, suhu tiba-tiba akan menjadi dingin. Saat dingin tersebut darah akan menjadi kental.
Cara Mengatasi Darah Kental
Agar tidak terjadi komplikasi, sebaiknya anda segera mencari cara mengatasi darah kental. Berikut ini berbagai cara yang bisa dilakukan untuk bisa mengatasi darah kental :
Untuk mencegah darah kental, anda sebaiknya mengkonsumsi cukup air putih. Air putih yang dikonsumsi bisa digunakan untuk melancarkan aliran darah di dalam tubuh, sehingga darah yang tadinya kental menjadi cair kembali.
Bekam merupakan salah satu pengobatan tradisional yang bisa digunakan untuk melancarkan aliran darah dan mengeluarkan darah kotor. Tidak hanya itu saja, darah yang kental bisa dikeluarkan dengan jalan bekam.
Kandungan dalam bawang putih bisa digunakan untuk mengencerkan darah. Saat ini ada supplemen bawang putih yang dijual di apotik untuk melancarkan dan mengecerkan darah yang mengental.
Nanas mengandung enzim bromelain. Enzim itu merupakan enzim yang bermanfaat dalam mengencerkan darah. Mengencerkan darah yang mengental di dalam tubuh bisa mengkonsumsi nanas sebanyak 50 gram per harinya.
Cuka apel bisa digunakan untuk mengencerkan darah, alasannya adalah kandungan kalium pada cuka apel bisa digunakan untuk memecahkan lemak dan memecahkan protein yang ada di dalam darah. Pemecahan protein dan juga lemak tersebut bisa digunakan untuk mengencerkan darah secara alami. Tidak hanya itu saja, konsumsi cuka apel bisa digunakan untuk mencegah hormon angiotensin yang bisa menjadi penyebab penyempitan pembuluh darah arteri di dalam tubuh.
Kandungan gizi tomat merupakan buah yang kaya akan enzim bromelain. Enzim itu bisa digunakan untuk mengatasi penyebab darah kental, sebaiknya dalam sehari anda mengkonsumsi 5 buah tomat segar setiap harinya.
Buah yang kaya akan vitamin K bisa digunakan untuk mengencerkan darah yang mengalami pengentalan.Vitamin K itu terdapat pada tanaman kacang-kacangan. Perbanyak konsumsi makanan yang mengandung vitamin K untuk bisa mengatasi darah yang mengalami kekentalan. Kacang-kacangan itu adalah kacang buncis, kacang polong, kacang hijau dan masih banyak lagi lainnya.
Untuk mengatasi darah yang mengalami kekentalan sebaiknya anda mengkonsumsi supplemen yang banyak mengandung vitamin E. Selain itu, makanan yang mengandung vitamin E itu juga bisa digunakan untuk mengencerkan darah yang mengental.
Aspirin merupakan obat yang bisa digunakan untuk melancarkan peredaran darah. Saat anda merasakan gejala darah kental sebaiknya segera mengkonsumsi aspirin. Namun jika anda sedang mengalami menstruasi atau hendak melakukan tindakan bedah hindari mengkonsumsi aspirin sebab efek samping aspirin bisa menyebabkan darah yang keluar banyak.
Agar darah tidak menjadi semakin berat, sebaiknya anda menghindari mengkonsumsi supplemen atau makanan yang mengandung zat besi. Darah akan menjadi semakin kental saat kita mengkonsumsi zat besi.
Saat terjadi penyebab darah kental karena suhu dingin, anda bisa menghangatkan tubuh anda. Hangatkan diri anda di dekat perapian, menggunakan sweeter atau anda bisa mengkonsumsi makanan dan minuman yang hangat. Darah kental tidak boleh melakukan tindakan pemijatan, lebih baik anda cukup mengusapkan gel yang bisa digunakan untuk mengencerkan darah.
Mencegah Darah Kental
Mencegah lebih baik dibandingkan dengan mengobati. Agar terhindar dari komplikasi dari darah kental sebaiknya anda tahu bagaimana caranya untuk mencegah terjadinya darah kental. Berikut ini cara mencegah penyakit darah kental :
Agar terhindar dari darah kental adalah anda harus mengkonsumsi makanan sehat. Makanan yang sehat itu adalah makanan 4 sehat dan 5 sempurna. Hindari berbagai macam makanan yang mengandung kolesterol. Kolesterol adalah penyebab kental dan menjadi sulit mengalir. Makanan dengan kadar kolesterol yang tinggi sebaiknya dihindari.
Sebaiknya anda mulai menerapkan gaya hidup sehat. Pola hidup sehat itu adalah pola hidup tanpa alkohol, tanpa rokok dan tentunya istirahat yang cukup.
Perbaiki pola pikir anda, jangan buat diri anda mudah stress dan mudah kacau. Pola pikir yang sehat menjadi salah satu cara untuk mencegah terjadinya darah menjadi kental.
Antioksidan baik untuk kesehatan. Hal itu dikarenakan antioksidan sangat bermanfaat dalam menangkal radikal bebas. Radikal bebas merupakan penyebab darah menjadi kental dan berbagai macam penyakit kronis lainnya. Mengkonsumsi buah dan makanan yang kaya akan antioksidan sangat efektif untuk mencegah darah kental.
Tidak ada salahnya jika anda melakukan relaksasi dengan melakukan massage di spa. Massage bisa bermanfaat dalam melancarkan peredaran darah sebab pengurutan tubuh tersebut bisa digunakan untuk melancarkan peredaran darah. Efek tenang yang didapatkan dari massage juga bisa membuat anda menjadi lebih rileks dan terhindar dari tersumbatnya aliran darah.
Olahraga bisa digunakan untuk melancarkan peredaran darah. Tubuh yang dibiasakan bergerak akan memiliki peredaran darah yang lancar dibandingkan dengan tubuh yang tidak bergerak sama sekali.