Mata minus adalah sebuah kondisi kelainan pada mata yang terjadi karena retina pada bagian mata tidak bisa menangkap cahaya dengan fokus. Akibatnya maka maka tidak bisa fokus untuk melihat dengan baik pada objek dengan jarak jauh. Mata minus paling sering ditemukan terjadi pada anak-anak, remaja usia sekolah, orang dewasa yang sudah bekerja dan juga orang tua. Jika kita keluar rumah, banyak orang yang memakai kaca mata minus sebagai langkah perawatan untuk memperbaiki kondisi mata ini. Kacamata minus dipakai untuk memperbaiki lensa mata sehingga mata bisa melihat dengan jelas semua objek dengan jarak jauh.
Deteksi Awal Mata Minus
Mata minus selalu ditandai dengan pandangan mata kabur untuk semua objek dengan jarak jauh. Jika anda memiliki anak-anak yang masuk sekolah atau baru masuk sekolah maka bisa meminta anak membaca atau melihat sebuah benda dengan jarak tertentu dalam ruangan. Bahkan anak-anak yang tidak bisa melihat sebuah benda dengan jelas juga bisa menjadi terkena gejala mata minus. Pada remaja dan orang tua sudah bisa mengenali mata minus dengan baik dari berbagai gejala seperti pandangan mata kabur, kepala sering pusing, mual, muntah dan berbagai rasa yang tidak nyaman pada mata. Untuk memastikan kondisi mata maka disarankan untuk melakukan pemeriksaan ke dokter mata atau ahli mata yang sudah menguasai bidang ini.
Apakah mata minus dapat dicegah? Tentu mata minus bisa dicegah dengan berbagai cara. Hanya saja ada beberapa orang yang memang tidak bisa mencegah mata minus secara tidak sengaja, sehingga tetap mengalami mata minus. Penglihatan yang normal dimulai ketika ada jaringan mata yang bisa merubah cahaya yang masuk ke bagian mata dan diterima oleh sel-sel otak dan diterjemahkan menjadi sebuah objek yang bisa kita baca atau kita pahami. Jadi ada berbagai faktor yang bisa dilakukan untuk cara mencegah mata minus.
Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan dan dibiasakan untuk mencegah mata minus. Berikut ini beberapa langkah yang paling praktis dan bisa dilakukan oleh semua orang :
Mata menjadi salah satu organ tubuh yang dilindungi oleh struktur kolagen. Semua jenis nutrisi yang bisa meningkatkan atau mempertahankan kolegan dalam mata sangat baik untuk melindungi mata dari mata minus. Berbagai nutrisi yang diperlukan antara lain adalah seperti kalsium , silica, selenium, magnesium, mangan, vitamin D, vitamin C dan bioflavonoid semua sangat baik untuk kesehatan mata. Berikut ini adalah berbagai nutrisi yang sangat penting untuk mencegah mata minus, baik untuk anak-anak maupun dewasa dan orang tua.
1. Ikan
Berbagai jenis ikan dengan kandungan omega-3 yang tinggi sangat baik untuk cara menjaga kesehatan mata. Anda bisa mengkonsumsi berbagai jenis ikan seperti salmon, tuna, makareal dan sarden. Bahkan konsumsi ikan dengan kandungan omega 3 yang tinggi juga bisa mencegah mata dari katarak.
2. Sayuran Hijau
Berbagai jenis sayuran hijau seperti bayam, kangkung, sawi hijau, selada, daun kale dan sayuran lain mengandung lutein dan zeaxanthin yang bisa mencegah katarak dan pembentukan lapisan pada kornea mata. Selain itu, berbagai jenis makanan yang mengandung bahan antioksidan seperti brokoli dan kacang polong juga sangat baik.
3. Telur
Telur mengandung berbagai jenis nutrisi dan sumber vitamin yang sangat baik untuk kesehatan mata seperti lutein. Cara mencegah mata minus dengan makan makanan yang mengandung vitamin A tinggi seperti telur ini.
4. Gandum
Konsumsi gandum juga sangat baik untuk memelihara kesehatan mata karena kaya akan vitamin E, seng dan niasin. Berbagai jenis kebutuhan nutrisi manusia ini sangat penting untuk mencegah kelebihan gula dalam darah sehingga penting untuk kesehatan mata.
5. Buah Sumber Vitamin C
Semua jenis buah yang mengandung vitamin C dalam jumlah yang tinggi sangat baik untuk cara mencegah mata minus. Berbagai jenis buah yang sangat disarankan adalah seperti jeruk, stroberi, lemin, anggur, jeruk bali dan markisa. Buah-buahan ini bisa mencegah berbagai jenis kerusakan karena mata karena kurang nutrisi.
6. Sumber Kacang-kacangan
Berbagai jenis kacang-kacangan sangat baik untuk memelihara kesehatan mata karena mengandung asam lemak omega 3 dan juga makanan yang mengandung vitamin E. Berbagai jenis kacang-kacangan yang bisa membantu mencegah mata minus antara lain adalah almond, kacang pistachio, mete, dan walnut.
7. Sayur dan Buah Berwarna
Berbagai jenis sayuran dan buah-buahan yang kaya dengan warna juga sangat baik untuk mencegah kerusakan mata karena mata minus. Beberapa jenis buah seperti wortel, jeruk, tomat, paprika, stroberi, labu, blewa, melon dan jagung juga sangat baik untuk membantu kesehatan mata menjadi lebih baik.
8. Daging Sapi
Cara mencegah mata minus alami dengan mengkonsumsi daging sapi tanpa lemak juga bisa menjaga kesehatan mata. Kandungan seng dalam daging sapi membantu tubuh dalam mempercepat proses penyerapan vitamin A sehingga penting untuk mengatasi pembentukan lapisan pada kornea mata.
Mata minus tidak bisa bekerja secara normal dan mungkin kondisinya akan semakin parah apabila tidak diobati. Mata minus bisa diperbaiki atau dibantu agar bisa melihat dengan jelas. Langkah ini dilakukan dengan menggunakan kacamata lensa minus. Kacamata akan membantu mata agar bisa mendapatkan pandangan objek yang lebih fokus dengan cara memaksa otot mata untuk tetap berada pada kondisi normal. Kebutuhan untuk memakai kacamata akan terus dilakukan karena mata sudah terbiasa dibantu dengan kacamata. Selain menggunakan kacamata maka mata minus juga bisa dibantu dengan memakai lensa kontak dan operasi lasik.
Namun pada beberapa orang banyak yang merasa memakai kacamata akan membuat mata minus menjadi lebih parah. Hal ini terjadi karena mata sudah mulai tergantung dengan kacamata dan sulit untuk mendapatkan pandangan objek yang lebih bagus tanpa kacamata. Untuk melatih mata agar tidak tergantung dengan kacamata, dan cara mencegah mata minus semakin parah, bisa melakukan beberapa trik dibawah ini:
Hubungan antara kebiasaan antara faktor lingkungan dan nutrisi yang baik untuk mata memang bisa mencegah mata minus. Mata minus memang tidak bisa diobati dan hanya bisa dibantu untuk mendapatkan mata yang normal dengan bantuan kacamata. Sedangkan usaha untuk mencegah mata minus bisa dilakukan oleh anak-anak maupun orang dewasa.