Gejala Penyakit

Tenggorokan Terasa Mengganjal dan Sesak Nafas, Penyebab dan Cara Mengatasinya

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Pernahkah Anda merasakan yang namanya tenggorokan mengganjal tapi juga disertai dengan kondisi sesak nafas? Keluhan seperti ini tampaknya cukup membuat panik dan untuk itulah beberapa kemungkinan penyebab serta cara mengatasi sesuai penyebab yang dapat dilihat di bawah ini.

Ketika kondisi tenggorokan yang mengganjal dan sesak nafas terjadi secara bersamaan, maka hal ini dapat menjadi tanda bahwa mungkin tubuh Anda sedang menderita beberapa keadaan berikut ini.

  1. Laringitis

Laringitis merupakan sebuah kondisi di mana laring mengalami inflamasi atau peradangan. Laring atau pita suara dapat terkena radang sehingga bukan hanya tenggorokan serasa ada yang mengganjal, bahkan hal tersebut bisa juga disertai dengan sesak nafas serta suara serak atau hilang. Bila Anda menderita flu dan pilek, maka risiko terkena laringitis tergolong tinggi, jadi tentunya Anda perlu lebih dulu mengatasi pilek dan flu lebih dulu untuk memulihkan tenggorokan serta saluran pernapasan.

Cara Mengatasi : Tak sulit dalam mengatasi laringitis, yakni cukup dengan pengaturan yang baik akan kelembaban udara ruangan, mengonsumsi obat pereda demam dan rasa sakit, minum banyak-banyak air putih, menghindari paparan debu, berbicara dengan suara yang pelan saja, menghirup inhaler menthol, serta tidak merokok.

  1. Faringitis

Faringitis diketahui juga dengan sebuah kondisi penyakit radang yang dialami pada bagian tenggorokan. Itulah mengapa faringitis juga disebut dengan istilah radang tenggorokan di mana hal ini kerap kali membuat tenggorokan serasa mengganjal dan terkadang disertai pula dengan gangguan pada pernapasan. Bakteri atau virus mampu menjadi penyebab radang ini, khususnya bila daya tahan tubuh sedang turun.

Cara Mengatasi : Apabila viruslah penyebab utama dari faringitis ini, maka mengonsumsi obat pereda nyeri bisa menjadi solusi dalam membuat tenggorokan lebih baik. Istirahat cukup, mengonsumsi permen khusus yang mampu melegakan tenggorokan, minum banyak air putih, mengonsumsi makanan berkuah dan minuman hangat, berkumur air garam hangat, serta memasang pelembab udara khususnya di ruangan yang Anda gunakan.

  1. Asam Lambung Naik

Salah satu gangguan pencernaan pada lambung yang patut diwaspadai adalah asam lambung di mana ketika hal ini kambuh, maka kondisi seperti sesak nafas dan juga tenggorokan yang mengganjal pun bisa terjadi. Kenaikan asam lambung ini juga dikenal sebagai istilah GERD atau Gastroesophageal Reflux Disease di mana saat asam lambung naik, mual, muntah dan penurunan nafsu makan ikut dialami.

Cara Mengatasi : Supaya asam lambung normal kembali, cobalah untuk menghindari menu makanan yang terlalu asin, terlalu pedas, dan makanan tinggi lemak. Sejumlah obat-obatan pun kiranya diperlukan supaya mampu mengurangi gejala yang tengah dialami dan membuat Anda kurang nyaman. Prosedur operasi sangatlah memungkinkan untuk dokter sarankan kepada pasien apabila langkah pengobatan biasa tidaklah efektif.

  1. Gagal Jantung

Saat otot jantung melemah, maka fungsinya dalam memompa darah ke seluruh tubuh menjadi kurang maksimal dan inilah yang disebut dengan gagal jantung kongestif. Rupanya keluhan seperti sesak nafas yang disertai dengan sensasi mengganjal pada bagian tenggorokan bisa saja gejala dari gagal jantung ini.

Perlu diketahui bahwa gangguan jantung seperti gagal jantung ini mampu menyebabkan akumulasi cairan tepatnya pada organ paru-paru yang akhirnya menyebabkan sesak nafas. Bahkan pembengkakan di paru-paru pun berisiko cukup tinggi. Bila Anda memiliki kecurigaan seperti ini, segeralah ke dokter untuk memeriksakannya sebelum terlambat.

Cara Mengatasi : Pada kasus gagal jantung, pengobatan yang dibutuhkan adalah yang bertujuan untuk menghambat penyakit menjadi lebih buruk, yakni dengan mengendalikan perkembangan gejala. Obat-obatan yang diresepkan oleh dokter, alat-alat penopang jantung serta langkah operasi (biasanya pilihan terakhir) kiranya penderita perlu jalani disertai dengan menjalani gaya hidup sehat.

  1. Penyempitan Saluran Pernapasan pada Penderita Penyakit Asma

Jika Anda memiliki riwayat penyakit asma, maka ketika terjadi penyempitan di saluran pernapasan, sesak nafas akan mudah menjadi kambuh. Selain sesak nafas, tanda lainnya yang dapat terjadi adalah tenggorokan yang terasa seperti ada ganjalan. Bila terus-terusan terjadi, cobalah langsung ke dokter untuk mendapatkan penangangan yang tepat.

Cara Mengatasi : Segeralah ke dokter bila memang Anda mengalami penyempitan saluran pernapasan apalagi bila sebelumnya memang sudah menderita penyakit asma. Penyempitan tersebut mampu memperburuk kondisi sehingga penanganan yang lebih cepat adalah dengan pergi ke dokter.

  1. Infeksi Saluran Pernapasan

ISPA atau yang kita kenal dengan infeksi saluran pernapasan merupakan kondisi yang bisa menyerang bagian paru-paru, saluran udara, tenggorokan dan juga sinus. Tenggorokan yang terasa mengganjal dan terasa sakit, nyeri pada otot, demam, sakit kepala, hidung tersumbat, nafas pendek, batuk, pilek dan juga bersin-bersin merupakan gejala umum serta bahaya ISPA/infeksi saluran pernapasan yang hendaknya Anda waspadai betul.

Cara Mengatasi : Infeksi saluran pernapasan biasanya diobati cukup dengan minum dan mandi air hangat, banyak minum air putih, istirahat secara cukup dan berkumur air garam hangat. Bila pun obat diperlukan, maka obat batuk pilek atau obat penurun demamlah yang paling dibutuhkan.

Itulah sederet penyebab dan cara mengatasi kondisi semacam tenggorokan terasa mengganjal dan sesak nafas. Sebelum kondisi penyebabnya lebih serius, Anda sebaiknya periksakan ke dokter supaya mampu memperoleh solusi perawatan yang sesuai karena penyebab pasti telah terdeteksi.