Kenapa Penderita Diabetes Menjadi Kurus? Ini Penjelasan dan Cara Mengatasinya

Penyakit diabetes adalah jenis penyakit yang sangat rentan diderita oleh orang-orang yang memiliki masalah kegemukan. Namun jika Anda perhatikan, seorang penderita diabetes lama-kelamaan akan mengalami penurunan drastis pada berat badannya. Meski begitu, justru para penderita diabetes malah tak begitu menyadari penurunan berat badan walau tak menempuh diet apapun.

Kenapa Penderita Diabetes Menjadi Kurus?

Pada dasarnya, berat badan seorang penderita diabetes dapat menurun karena adanya gangguan insulin menurut dr. Wismandari Wisnu, Sp.PD-KEMD FINASIM seperti dilansir dari Kompas.com. Jangan senang dulu kalau Anda adalah seorang penderita diabetes dan berat badan mengalami penurunan walau tak ada usaha diet dan semacamnya.

Perlu diketahui bahwa pada penderita diabetes, saat dan sehabis makan gula darah justru tidak berubah menjadi energi di dalam tubuh, tapi malah tetap beredar di peredaran darah. Hal tersebutlah yang memicu kelaparan pada sel-selnya. Padahal normalnya, gula darah yang naik sesudah makan akan memasuki sel metabolisme untuk membentuk energi bagi tubuh.

Pada penderita diabetes, kalori tidak bisa masuk ke dalam sel yang menyebabkan sulitnya berat badan untuk bertambah di mana hal ini dikarenakan insulin terkena gangguan sehingga kinerjanya tidak normal sebab jumlahnya tidak cukup. Kondisi normalnya, gula darah secara lancar memasuki sel-sel ketika insulin cukup dan bekerja dengan baik sehingga kadar gula darah bisa kembali normal dengan cepat.

Cara Membuat Tubuh Penderita Diabetes Gemuk Lagi

Karena insulin terganggu, maka seluruh proses perubahan gula darah menjadi tenaga pun terhambat. Jadi sebenarnya, apakah penderita diabetes bisa gemuk lagi? Selalu ada kemungkinan bagi penderita diabetes untuk bisa menaikkan kembali berat badan yang sudah turun drastis, tapi tetap harus dikontrol dengan baik.

Berikut ini serangkaian cara yang bisa diikuti oleh para penderita diabetes yang menjadi kurus dan ingin badannya sedikit lebih gemuk atau paling tidak berisi kembali dengan tips diet sehat yang aman:

• Olahraga – Supaya gula darah tetap bisa terjaga kestabilannya, penderita diabetes pun jangan sampai kurang olahraga. Pemilihan olahraga tidak perlu harus yang sulit, karena jalan cepat, bersepeda, jogging dan berenang pun bisa dilakukan secara rutin.
• Sering makan tapi tidak banyak-banyak – Sering makan dalam sehari tapi dalam porsi kecil bisa menjadi cara dalam menaikkan kembali berat badan yang sudah turun banyak. Namun, pilihan makanan yang masuk ke dalam tubuh pun tidak boleh sembarangan.
• Pilih makanan yang tepat – Makanan tepat yang dimaksud di sini adalah memilih mengonsumsi nasi merah, ubi-ubian, nasi hitam, serta jagung ketimbang nasi putih. Akan jauh lebih aman apabila Anda memilih makanan yang tak mudah meningkatkan kadar gula darah.

• Konsumsi susu – Susu pun bisa coba Anda mulai konsumsi rutin karena inilah salah satu sumber makanan yang mengandung kalsium tinggi sehingga baik untuk menggemukkan lagi badan Anda. Hanya saja, tidak dianjurkan untuk mengonsumsi susu bersama dengan makanan manis lainnya.
• Tambah asupan protein – Protein dibutuhkan oleh tubuh penderita diabetes, terutama dari kedelai, jadi mulailah mengonsumsi makanan-makanan yang mengandung protein tinggi supaya bisa kembali gemuk.
• Hindari makanan tertentu – Walau tujuan Anda adalah menggemukkan badan lagi, tetaplah harus ada batasannya di mana sejumlah makanan pun tidak selayaknya Anda makan. Makanan laut atau seafood, jeroan, daging merah, gorengan, makanan ber-MSG, makanan bergaram tinggi, buah peningkat gula darah, serta nasi putih.

Selain dari pola makan sehat yang sudah dianjurkan tersebut, penderita diabetes pun tetap perlu menggunakan obat-obatan yang akan membantu kestabilan gula darah dan kinerja insulin. Dengan konsumsi obat-obatan jugalah penderita diabetes mampu menjaga kestabilan berat badan.

Kenapa penderita diabetes menjadi kurus? Tentu ada hubungannya dengan insulin yang mengalami gangguan sehingga proses metabolisme tubuh pun tak bekerja sebagaimana mestinya. Jika perlu, konsultasikan dengan dokter untuk penjelasan diet tepat bagi Anda yang berat badannya sudah turun terlalu drastis. Tak hanya menjaga asupan makan, Anda pun wajib memonitor kadar glukosa darah apalagi setelah mengikuti serangkaian cara diet dan pantangan yang ada.