Bahaya Angin Duduk – Cara Mengobati dan Pencegahannya

Bahaya angin duduk banyak yang belum mengetahuinya, bahkan ada yang tidak tahu apa itu angin duduk. Angin duduk dalam istilah kedokteran disebut juga dengan sindroma koroner akut atau biasa disebut juga dengan penyakit jantung koroner. Serangan angin duduk ini lebih menyakitkan dan tidak bisa diatasi dengan cara mengatasi masuk angin biasa. Sayangnya banyak yang menganggap angin duduk itu sama dengan masuk angin biasa sehingga mereka melakukan penanganan seperti gejala masuk angin. Hal tersebut justru tidak efektif sebab orang yang mengalami angin duduk butuh diberikan pertolongan pertama dan tidak boleh terlambat ditangani. Alasannya adalah angin duduk jika tidak segera ditangani akan membunuh korbannya hanya dalam waktu maksimal 30 menit saja.

Kenapa Angin Duduk Berbahaya ?

Angin duduk jika tidak terdeteksi bisa menjadi penyebab kematian mendadak bagi penderitanya. Jika anda merasakan gejala seperti masuk angin namun disertai dengan sesak nafas ada baiknya anda segera memeriksakan diri ke dokter. Bahaya jantung koroner atau angin duduk atau angina pectoris adalah penyakit gejala jantung koroner yang akut.

Penyakit ini disebabkan oleh terganggunya pembuluh darah koroner yang ada di jantung. Saat terjadi kelainan pada pembuluh darah tersebut darah tidak akan mampu mengalirkan zat yang dibutuhkan oleh sistem jaringan yang ada di dinding rongga jantung. Ketika tidak dibawa ke rumah sakit penderitanya bisa mengalami kematian secara mendadak dan mengagetkan anggota keluarga. Saat seseorang meninggal tiba-tiba tanpa adanya riwayat suatu penyakit bisa didiagnosa bahwa dia meninggal diakibatkan oleh penyakit jantung koroner. Jadi sebaiknya kita mewaspadai adanya gejala jantung koroner. (baca juga: ciri-ciri penyakit jantung).

Pengobatan

Pertolongan pertama pada penderita angin duduk sangatlah penting sebab pertolongan itulah yang akan menyelamatkan kehidupan penderitanya. Setelah pertolongan pertama barulah bisa dilakukan cara untuk mengatasi selanjutnya. Berikut ini adalah cara mengatasi angin duduk yang bisa dilakukan :

1. Pertolongan Pertama

Pertolongan pertama ini sangat penting dan patut untuk kita ingat. Berikut ini adalah pertolongan pertama pada saat serangan angin duduk yang bisa dilakukan:

• Hentikan aktivitas apapun dan seringlah mengatur nafas.
• Minum obat antiplatelet. Obat anti platelet ini mudah ditemukan dan harus ada dalam kotak P3K di dalam rumah jika sewaktu-waktu dibutuhkan obat itu bisa langsung digunakan. Obat antiplatelet yang mudah ditemukan adalah aspirin.
• Bawa ke rumah sakit terdekat agar segera mendapatkan penanganan. Bagian rumah sakit yang bisa mengatasi penyakit angin duduk adalah dokter bagian kardiovaskular atau bagian ahli jantung.

baca juga: pertolongan pertama serangan jantung

2. Menggunakan Obat-Obatan

Saat di rumah sakit penderita angin duduk akan diberikan obat-obatan. Berikut ini adalah berbagai jenis obat-obatan yang digunakan untuk mengatasi penyakit angin duduk :

• Obat anti pembekuan darah. Obat ini sangat penting untuk penderita penyakit jantung koroner. Fungsi dari obat ini tentu saja adalah agar kepingan darah bisa memisah dan tidak menggumpal. Contoh dari obat ini adalah clopidogrel dan juga ticagrelor.
• Statin. Salah satu penyebab adanya jantung koroner adalah kadar kolesterol yang tinggi sehingga pembuluh darah menjadi rusak. Obat statin ini bisa digunakan sebagai obat penurun kolesterol dan penurun resiko terkena stroke atau serangan jantung beruntun. Cara kerjanya yaitu pemblokiran terhadap enzim yang bisa menciptakan kolesterol, enzim itu ada di dalam hati.

• Nitrat. Obat ini bisa digunakan untuk mencegah gejala dari angin duduk. Obat ini juga berfungsi untuk pencegahan jangka panjang atau obat ini bisa digunakan sebelum melakukan kegiatan yang bisa berpeluang menciptakan penyakit angin duduk misalnya saja adalah olahraga. Cara kerja obat ini dengan melemaskan kekakuan pembuluh darah agar darah bisa mengalir secara lancar menuju ke jantung. Obat yang paling sering digunakan adalah glyceryl trinitrate.
• Nicorandil. Obat ini berfungsi untuk melancarkan aliran darah ke jantung dengan cara melebarkan pembuluh darah koroner yang ada di jantung.
• Obat penghambat beta. Fungsi dari obat ini adalah sebagai penangkal hormon adrenalin sehingga bisa mengurangi hipertensi atau tekanan darah dan menjaga kestabilan ritme jantung atau detak jantung. Beban jantung bisa menurun jika tekanan darah berkurang dan ritmenya menjadi teratur.
• Ivsbradine. Fungsinya sama dengan penghambat beta. Obat ini hanyalah obat alternatif saja jika pasien tidak bisa mengkonsumsi obat penghambat beta.
• Ranolazine. Fungsi dari obat ini adalah sebagai pelancar aliran darah dan bisa sebagai pelemas otot jantung yang mengalami kekakuan. Obat ini aman bagi orang yang mengalami detak jantung tidak teratur dan pernah memiliki riwayat terkena serangan jantung. Kelebihan obat ini jika dikonsumsi tidak akan membuat detak jantung meningkat.
• Penghambat enzim pengubah angiotensin. Obat ini sering disebut dengan ACE inhibitor. Fungsinya adalah sebagai penghambat aktivitas dari hormon yang bisa menyeempitkan pembuluh darah. Sayangnya tidak semua pasien bisa mengkonsumsi obat ini, pasien yang mengalami gangguan ginjal tidak bisa mengkonsumsinya sebab bisa menurunkan asupan darah menuju ke ginjal.

3. Operasi

Jika angin duduk sudah masuk ke dalam taraf yang parah dan tidak bisa ditangani menggunakan obat-obatan, jalan satu-satunya adalah dengan melakukan operasi.  Operasi yang dilakukan bertujuan untuk pencegah serangan jantung kembali lagi. Operasi yang bisa dilakukan adalah sebagai berikut ini :

• Bypass. Operasi ini memiliki tujuan untuk pengalihan rute dari aliran darah pasien agar aliran darah tidak melewati pembuluh darah yang mengalami kerusakan. Pengalihan itu bisa menggunakan pembuluh darah yang ada di bagian tubuh yang lain.
• Angioplasti. Operasi ini berguna sebagai pelancar aliran darah dengan menggunakan balon kecil. Dokter akan memasukkan balon kecil ke dalam pembuluh darah pasien yang mengalami masalah berupa penyempitan, balon kemudian ditiup sehingga pembuluh darah akan melebar. Setelah melebar akan dimasukkan kawat khusus yang berfungsi sebagai pengganjal pembuluh darah agar pembuluh darah tetap melebar dan terbuka.

baca juga: penyebab angin duduk

Pencegahan

Mencegah lebih baik dibandingkan dengan mengobati sebab kualitas hidup bisa ditingkatkan dengan mencegah terjadinya penyakit angin duduk tersebut. Berikut ini adalah cara mencegah terjadinya angin duduk ke dalam tubuh kita :

1. Olahraga

Cara pertama yang berguna untuk pencegahan segala penyakit adalah dengan melakukan olahraga. Sayangnya alasan kesibukan sering membuat orang tidak memiliki waktu untuk melakukan olahraga. Olahraga ringan bisa digunakan sebagai pencegah penyakit jantung misalnya adalah bersepeda santai, jogging, berjalan kaki santai atau berenang.

Olahraga berfungsi sebagai pelancar aliran darah ke seluruh tubuh. Jika aliran darah lancar maka supplai oksigen ke seluruh tubuh pun menjadi lancar pula. Fungsi olahraga yang lainnya adalah sebagai penurun tekanan darah sehingga penyempitan pembuluh darah koroner tidak akan terjadi dan pembuluh tersebut akan tetap sehat. baca juga: cara menjaga kesehatan jantung.

2. Makanan Sehat

Untuk mencegah terjadinya angin duduk bisa dilakukan dengan mengkonsumsi berbagai macam makanan yang sehat untuk jantung. Makanan yang sehat untuk jantung adalah sebagai berikut ini :

• Makanan kaya dengan serat seperti pada buah-buahan, sayuran dan juga biji-bijian yang utuh. Biji yang utuh ini bisa didapatkan dari gandum.
• Lemak tidak jenuh juga berguna untuk menjaga jantung tetap sehat. Lemak tidak jenuh ini berfungsi sebagai pencegahan penyumbatan pembuluh darah yang ada di jantung. Makanan yang mengandung lemak tidak jenuh adalah ikan salmon, tuna, kacang almond, minyak zaitun dan juga buah alpukat.
• Oatmel juga bagus untuk kesehatan jantung. Khasiat dari oatmel ini sangat mengagumkan yaitu bisa sebagai penurun kolesterol, pencegah diabetes dan pencegah hipertensi. Ketiga hal tersebut adalah penyebab seseorang mengalami penyakit jantung. Sehingga jika kita bisa menghindari tiga hal tersebut jantung kita akan sehat.

baca juga: 30 makanan sehat untuk jantung

3. Hindari Makanan Yang Berbahaya

Saat ini banyak makanan yang berbahaya di sekitar kita. Makanan yang tidak bagus untuk kesehatan jantung adalah makanan yang didalamnya terdapat banyak garam. Garam bisa menyebabkan gangguan kesehatan seperti hipertensi, hipertensi bisa menyebabkan penyakit angin duduk atau jantung sebab pembuluh darah bisa menyempit pada penderita hipertensi. Makanan yang mengandung lemak jenuh juga berbahaya sebab bisa menyebabkan penyumbatan di pembuluh darah manusia sehingga aliran darah menjadi terganggu. Makanan yang mengandung lemak jenuh adalah makanan seperti jeroan hewan, makanan bersantan, keju, gorengan dan juga mentega.

baca juga: makanan yang mengandung lemak jenuh

4. Hindari Obesitas

Orang yang terkena obesitas bisa mengalami berbagai macam penyakit serius seperti dibetes, kolesterol, stroke dan bahkan penyakit jantung. Orang yang mengalami obesitas mengalami penyempitan pembuluh darah dan penyumbatan pembuluh darah sebab endapan lemak sangat banyak pada orang yang obesitas. Jika sudah begitu jantung akan kesulitan dalam menjalankan fungsinya. Jika hal ini terjadi terus menerus akibatnya adalah jantung mengalami gangguan bahkan penyakit jantung koroner bisa muncul.

baca juga: penyebab obesitas

5. Batasi Alkohol

Gaya hidup sehat tanpa alkohol akan bermanfaat dalam menjaga kesehatan jantung kita. Alasannya adalah alkohol mengandung kalori dan bisa menyebabkan penyempitan pembuluh darah. Alkohol bisa memicu obesitas dan hipertensi. Obesitas dan hipertensi merupakan penyebab orang mengalami serangan jantung.

6. Hentikan Rokok

Zat pada rokok bisa menyumbat pembuluh darah dan memicu hipertensi. Orang yang merokok juga rentan terkena stroke dan juga serangan jantung.

baca juga: bahaya merokok sehabis makan

Angin duduk merupakan masalah kesehatan yang sering dianggap sepele terutama bagi orang awam, alasannya adalah mereka menganggap angin duduk hanyalah penyakit masuk angin biasa padahal angin duduk merupakan penyakit jantung koroner yang sangat berbahaya. Menjaga kesehatan jantung sangatlah penting sebab jantung adalah organ vital di dalam tubuh manusia. Jika fungsinya menurun atau mengalami gangguan efeknya bisa dirasakan oleh tubuh. Bagi penderita jantung koroner atau angin duduk waktu adalah nyawa, sebab mengatasinya akan berpacu dengan waktu. Orang yang menderita jantung koroner harus segera mendapatkan penanganan jika tidak orang tersebut bisa meninggal 15 menit sampai dengan 30 menit setelah serangan pertama. Jika kita atau orang di sekitar kita merasakan gejala seperti masuk angin disertai dengan sesak nafas segera lakukanlah penanganan pertama kemudian segera bawa ke rumah sakit. Mulai dari sekarang, masyarakat perlu tahu segala hal tentang angin duduk terutama tentang bahaya angin duduk.