Kalxetin – Obat Apa – Fungsi Obat – Dosis dan Cara Penggunaan

Merek obat kalxetin merupakan obat kapsul yang digunakan sebagai resep dokter pada pasien yang memiliki keluhan seperti serangan panic, depresi, gangguan obsesif kompulsif, bulimia hingga bentuk sindrom pramenstruasi. Obat merek kalxetin termasuk golongan obat keras, sehingga tidak bisa dikonsumsi begitu saja secara langsung tanpa resep dokter. Keluhan diatas tadi merupakan masalah pada bagian saraf atau disebut antidepresan. Obat berbentuk kapsul dengan merek kalxetin ini merupakan cara mengatasi gangguan kecemasan yang diproduksi oleh pabrik farmasi Kalbe Pharma.

Kandungan Kalxetin

Sebagai obat antidepresan resep dokter, kalxetin memiliki kandungan zat aktif di dalamnya, yang disebut fluoxetine. Zat tersebut dapat bekerja untuk meningkatkan aktivitas zat alami serotonin yang terdapat dalam otak pasien. Serotonin sendiri merupakan suatu zat yang dapat menimbulkan rasa nyaman dan senang. Tidak heran, setelah mengkonsumsi obat ini, pasien menjadi lebih tenang dan tidak terganggu lagi secara emosional, bahkan nafsu makan, tidur dan ketertarikanya pada kegiatan sosial akan lebih baik.

Fungsi Kalxetin

Sebagai obat keras dengan sifatnya yang merupakan obat antidepresan dan sebagai cara menghilangkan rasa gelisah, kalxetin tentunya memiliki fungsi untuk mengobati pasienya, seperti:

• Pasien yang depresi
• Pasien dengan gangguan obsesif kompulsif
• Sindrom pramenstruasi
• Serangan panic berlebihan
• Gangguan tertentu makan (bulimia)

Dosis Kalxetin

Dosis obat sebaiknya disesuaikan dengan yang tertera dalam kemasan obat, serta yang dianjurkan oleh dokter. Adapun dosis untuk penggunaan obat merek kalxetin untuk mengatasi ciri-ciri depresi, umumnya dikonsumsi sebanyak 20 mg/hari sebagai dosis awal di pagi hari. Maksimal untuk dosisnya sebanyak 80 mg/hari dan diberikan dalam dosis tunggal atau dosis terbagi. Adapun efektivitasnya umumnya bisa terlihat setelah 5 – 6 minggu penggunaan.

Cara Penggunaan Kalxetin

Obat kapsul merek kalxetin ini bisa dikonsumsi sesuai dosis yang berlaku, dan tidak perlu disesuaikan dosisnya pada orang tua atau orang yang bertubuh gemuk. Obat kapsul dapat dikonsumsi secara langsung baik oleh dewasa maupun anak-anak. Khusus dosis untuk anak-anak di atas usia 8 tahun, bisa dimulai sebanyak 10 mg perhari dan ditingkatkan hingga 20 mg setelah 2 minggu. Obat merek kalxetin inilah 5 gaya hidup sehat untuk mengatasi depresi dan  dapat diminum sebelum atau setelah makan. Hindari untuk menggandakan dosis jika jadwal minum terlewat.

Kontraindikasi Kalxetin

Obat kalxetin ini dapat menimbulkan reaksi kontraindikasi, jika penggunaanya dilakukan bersamaan dengan atau 2 minggu setelah meminum MAOI, serta obat dengan kandungan pimozide atau thioridazine. Dapat juga menimbulkan hipersensitiftas, dan epilepsy tidak stabil.

Hal-Hal yang Harus Diperhatikan

Sebelum mengkonsumsi obat merek kalxetin ini, sebaiknya Anda memperhatikan hal-hal penting berikut ini, agar tidak menimbulkan gejala stres dan depresi, tetapi bisa mendapatkan manfaat obat kalxetin secara maksimal. Berikut ulasanya:

• Pasien dengan gangguan sirosis hati dan gangguan ginjal ringan hingga sedang, sebaiknya diberikan dosis separuhnya, yaitu 1 x ½ kapsul
• Meskipun ada dosis untuk anak-anak, dilansir dari farmasi-id.com, kalxetin ini belum diketahui secara jelas mengenai keamanan dan efektivitasnya. Konsultasikan dulu dengan dokter
• Obat dengan kandungan fluoxetine ini bisa menyebabkan sindrom serotonin, jika digunakan bersamaan dengan obat TCA, tramadol, fentanyl dan sejenisnya
• Obat ini dapat meningkatkan kadar plasma fenitoin

Kalxetin untuk Wanita Hamil

Kalxetin dengan kandungan zat aktif fluoxetine ini, masuk dalam kategori obat C untuk kehamilan. Artinya, jika Anda wanita hamil mengalami bahaya bulimia dan minum obat ini, sebaiknya harus berdasarkan resep dokter. Hal tersebut untuk menghindari adanya resiko kerusakan janin pada wanita hamil, karena mengkonsumsi obat kalxetin.