Ibuprofen – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Cara Penggunaannya

Ibuprofen merupakan merek obat generik yang direkomendasikan pada setiap pasien yang mengalami keluhan nyeri, baik pada pasien pria maupun wanita. Ibuprofen ini diproduksi dalam bentuk tablet dengan kandungan zat yang bernama sama dengan mereknya. Beberapa keluhan sakit yang kita anggap ringan dan menimbulkan nyeri bahkan hingga menimbulkan demam dan flu jika diperiksa kedokter, biasanya akan direkomendasikan obat ibuprofen ini. Obat ibuprofen berbentuk tablet ini diproduksi oleh pabrik Farmasi Indofarma. Obat ini biasanya hanya diberikan sebagai resep dokter.

Kandungan ibuprofen

Keunikan dari merek obat Ibuprofen ini adalah memiliki kandungan zat aktif yang disebut Ibuprofen dan tergolong pada obat non steroidal anti inflammatory drug (NSAID). Zat aktif tersebut memiliki kinerja dengan cara menghalangi produksi substansi alami tubuh penyebab terjadinya peradangan. Beberapa bentuk peradangan yang sering terjadi seperti pasca operasi, pasca haid, nyeri sendi lutut dan lain sebagainya, tentunya dapat diringankan dengan Ibuprofen ini.

Fungsi Ibuprofen

Obat tablat Ibuprofen yang diproduksi oleh pabrik Indofarma ini merupakan obat resep dokter yang memiliki fungsi utama sebagai obat untuk mengurangi rasa nyeri yang diderita oleh pasien. Selain itu Ibuprofen juga dapat digunakan untuk kondisi seperti berikut :

1. Nyeri setelah cabut gigi
2. Nyeri sendi
3. Nyeri pada disminore (nyeri haid)
4. Nyeri setelah operasi
5. Membantu meringankan gejala nyeri pada rematik tulang

Dosis Ibuprofen

Jika anda diberikan resep oleh dokter, berupa obat generik Ibuprofen selalu perhatikan dosis yang sesuai. Tujuanya, agar pasien terhindari dari penyebab kaki ngilu mendapatkan manfaat yang maksimal dari obat Ibuprofen tersebut. Adapun dosis yang tepat untuk mengkonsumsi Ibuprofen untuk pasien dewasa, umumnya diberikan 3-4 kali perhari. Sedangkan untuk dosis analgesik diberikan juga 3-4 kali sehari sebanyak 200-400mg.

Cara Penggunaan Ibuprofen

Cara penggunaan atau cara mengonsumsi obat Ibuprofen ini disesuaikan dengan keluhan sakit yang dialami. Jika mengalami nyeri haid maka minum 200-400 mg setiap 3-6 jam. Untuk anak-anak yang mengalami rasa sakit ringan dapat meminum Ibuprofen tablet ini sebanyak 4-10mg per kilogram berat badan perhari untuk setiap 6-8 jam. Cara penggunaan seperti ini juga biasanya dapat Anda temukan dalam kemasan obat yang bersangkutan. cara mengatasi nyeri haid juga dapat diatasi dengan Ibuprofen.

KontraIndikasi Ibuprofen

Pemakaian Ibuprofen pada sebagian orang dapat menimbulkan kontraindikasi tertentu. Kontraindikasi yang terjadi seperti Ibuprofen dapat meningkatkan pendarahan lambung Ibuprofen dapat menurunkan efektifitas Ac inhibitor atau diuretik. Ibuprofen dapat mengganggu efek antiplatelet dosis rendah, cocok juga untuk membantu atasi penyebab kaki ngilu. Jika Anda mengalami gejala kontraindikasi seperti di atas, atau mengalami gejala lainya yang dapat membahayakan kondisi kesehatan, segera hubungi dokter untuk penanganan lebih lanjut.

Hal-Hal yang Harus Di Perhatikan

Sebelum mengkonsumsi obat Ibuprofen yang diproduksi oleh pabrik farmasi Indofarma ini, sebaiknya Anda memperhatikan beberapa hal berikut ini, agar mendapatkan manfaat yang maksimal, serta mengatasi-nyeri-haid dari Ibuprofen ini :

1. Jangan mencampurkan penggunaan obat generik Ibuprofen ini, dengan merek obat generik lainya yang sejenis
2. Selalu konsumsi obat generik seperti Ibuprofen ini sesuai dengan dosis yang berlaku dalam kemasan atau dosis yang diberikan oleh dokter
3. Jika setelah mengkonsumsi Ibuprofen, Anda belum merasa nyeri yang dialami menghilang atau berkurang, malah nyeri semakin bertambah parah, segera hubungi dokter

Ibuprofen Untuk Wanita Hamil

Beberapa reaksi efeksamping seperti mual dan muntah mungkin akan anda alami, pasca mengkonsumsi obat Ibuprofen ini.  Pastikan konsumsi Ibuprofen sesuai dengan dosis yang berlaku, misalnya untuk atasi penyebab sakit gigi. Adapun penggunaan Pada wanita hamil, terutama di pada masa kehamilan trisemester ketiga atau menuju proses persalinanya, ibu hamil sebaiknya tidak mengkonsumsi obat Ibuprofen terlebih dulu.