Cymbalta merupakan sebuah obat yang banyak digunakan untuk membantu mengobati gangguan depresi mayor, gangguan kecemasan umum, dan juga dalam beberapa kasus obat ini sering digunakan sebagai obat untuk diabetes neuropati perifer.
Cymbalta termasuk ke dalam golongan obat yang tidak bisa anda dapatkan secara bebas, jadi jika anda ingin mengkonsumsi Cymbalta maka yang harus anda lakukan adalah dengan mendapatkan resep dokter terlebih dahulu. Di dalam Cymbalta memang mengandung suatu zat yang disebut dengan Duloxetine dimana obat ini memang memiliki fungsi utama yakni membantu mengatasi berbagai masalah yang berhubungan dengan kecemasan.
Pada kesempatan kali ini kami akan memberikan penjelasan kepada anda semuanya berkaitan dengan dosis dan juga efek samping maupun informasi lainnya yang berhubungan dengan obat Cymbalta.
Fungsi Cymbalta
- Cymbalta merupakan obat yang berfungsi untuk membantu mengobati depresi mayor.
- Cymbalta juga bisa digunakan sebagai terapi pengobatan untuk mengobati gangguan kecemasan umum.
- Obat ini juga bisa digunakan untuk membantu mengobati diabetes neuropatik perifer.
- Fungsi lain dari Cymbalta adalah untuk pengobatan nyeri muskuloskeletal kronis.
Kami sarankan agar supaya anda bertanya kepada dokter mengenai apa saja fungsi atau indikasi dari Cymbalta yang belum kami
Kontraindikasi Cymbalta
- Disarankan agar supaya anda tidak sembarangan memberikan Cymbalta kepada seseorang yang sebelumnya pernah mengalami gangguan hipersensitifitas.
- Cymbalta juga dianjurkan untuk berhati – hati jika digunakan kepada seseorang yang dahulunya pernah mengalami alergi terhadap kandungan yang ada di dalam obat tersebut.
- Selain itu, bagi ibu hamil maupun ibu menyusui disarankan untuk tidak menggunakan obat Cymbalta.
- Dan yang tidak kalah penting adalah bagi pasien yang pernah menderita penyakit ginjal, disarankan untuk berkonsultasi kepada dokter jika ingin menggunakan Cymbalta.
Dosis Cymbalta
Di bawah ini akan informasi yang berhubungan dengan dosis Cymbalta yang harus anda perhatikan:
- Untuk dosis awal yang diberikan kepada pasien yang ingin mengkonsumsi Cymbalta adalah sebanyak 60 mg dan dikonsumsi sebanyak 1 kali dalam sehari. Untuk dosis maksimal yang diberikan adalah sebanyak 120 mg per hari dan dikonsumsi dalam dosis yang terbagi.
- Perlu anda tahu bahwa bagi pasien yang menderita gangguan fungsi ginjal ringan maupun sedang, maka pemberian dosis tidak perlu disesuaikan.
Efek Samping Cymbalta
- Cymbalta akan mengakibatkan beberapa gangguan yang berhubungan dengan saluran pencernaan seperti mual tanpa muntah, sakit perut, atau juga perut kembung.
- Cymbalta juga diketahui akan mengakibatkan pusing atau sakit kepala meskipun kondisi ini diketahui masih jarang terjadi.
- Diketahui bahwa obat Cymbalta akan menyebabkan sembelit atau konstipasi atau bahkan bisa mengakibatkan diare jika dikonsusmi dalam jangka waktu yang lumayan lama.
- Penurunan nafsu makan, cepat lelah, serta tremor juga termasuk ke dalam salah satu efek samping akibat penggunaan Cymbalta.
Anda bisa bertanya kepada dokter mengenai apa saja efek samping yang bisa anda alami karena efek samping antara pasien yang satu dengan pasien lainnya cenderung berbeda.
Hal – Hal Yang Harus Anda Perhatikan
- Anda harus mengkonsumsi Cymbalta sesuai dengan takaran dosis yang dianjurkan dimana anda bisa melihatnya pada bagian kemasan obat tersebut.
- Anda harus selalu menyimpan Cymbalta di tempat yang memiliki suhu ruangan.
- Jangan pernah mengurangi atau bahkan menambah dosis dari Cymbalta jika sebelumnya anda tidak mendapatkan persetujuan dari dokter.
- Jika anda mengalami beberapa gangguan yang mengindikasikan anda terkena alergi akibat penggunaan obat Cymbalta, maka anda harus segera pergi ke dokter.