Actonel atau bisa disebut dengan Actonel 35 mg adalah sebuah obat dengan bentuk tablet yang berfungsi untuk membantu melakukan pencegahan dan pengobatan terhadap penyakit osteoporosis pada wanita setelah menopause. Selain itu Actonel mampu meningkatkan massa tulang pada penderita osteoporosis pria atau melakukan pencegahan dan pengobatan penyakit osteoporosis pada wanita maupun pria yang disebabkan oleh terapi steroid.
Selain itu, Actonel dapat digunakan juga untuk mengobati penyakit kelainan formasi pada tulang atau biasa disebut dengan Paget, yang nantinya kelainan ini mampu membuat tulang menjadi cacat serta rapuh. Cara kerja actonel pada penyakit Paget adalah dengan memberikan efek melambatnya kehilangan atau kerapuhan pada tulang serta menambah massa tulang sehingga kemungkinan penderitanya mengalami patah tulang dapat berkurang dan bisa dicegah.
Actonel merupakan obat buatan dari Sanofi Aventis yang memiliki nama generik risedronate yang merupakan obat golongan bifosfonat. Actonel hanya bisa didapatkan dengan resep dokter, jadi jika ingin mendapatkan actonel langsung ke apotek tanpa resep dokter, anda tidak akan mendapatkannya.
Kandungan Actonel
Dalam setiap satu tablet Actonel mengandung Risedronate yang merupakan salah satu obat yang berfungsi untuk memperkuat komposisi atau susunan tulang, mencegah atau mengobati penyakit osteoporosis dan juga mengobati penyakit kelainan formasi pada tulang yang bernama paget. Risedronate masuk ke golongan bifosfonat yang memiliki mekanisme kerja untuk menghambat proses resorpsi tulang melalui aktivitasnya pada osteoklas atau pad bagian prekursos osteoklas pada tulang. Akibatnya, omset pada tulang akan berkurang sedangkan aktivitas osteoblas dan mineraisasi tulang akan tetap bertahan seperti normalnya,
Fungsi Actonel
Actonel dalam penggunaannya memiliki beberapa fungsi atau indikasi yang tentunya berbeda bagi setiap penderitanya. Berikut ini macam-macam kegunaan actonel yang dapat digunakan oleh anda:
Dosis Penggunaan Actonel
Dosis dalam penggunaan actonel adalah dengan mengonsumsinya sebanyak 35mg perminggu atau sebanyak 5 mg perhari untuk pengobatan penyakit osteoporosis pasca menopouse dan juga sebagai pengobatan dan pencegahan osteoporosis pada pria maupun wanita. Untuk menggunakan actonel, anda harus berkonsultasi dengan dokter anda terlebih dahulu agar penggunaannya lebih tepat dan mengetahui dosis serta efek samping lebih lanjut karena setiap penggunanya akan mengalami efek samping yang berbeda-beda tergantung berat atau tidaknya penyakit yang sedang di derita. Selain itu actonel tidak dapat dibeli secara bebas di apotek tanpa resep dokter karena Actonel adalah obat keras.
Penggunaan actonel dapat dikonsumsi sebelum maupun sesudah makan. Namun, jika diinginkan hasil yang maksimal, anda dapat mengonsumsinya setiap hari pada waktu yang sama. Jika anda terlupa mengonsumsi actonel pada waktunya, segera minum actonel pada dosis berikutnya. Tidak disarankan untuk menggandakan dosis actonel pada waktu minum obat berikutnya apabila terjadi terlambat minum obat.
Efek Samping Penggunaan Actonel
Semua obat yang anda konsumsi tentu saja memiliki efek samping yang berbeda-beda bagi penderitanya namun harus tetap diperhatikan. Berikut dibawah ini merupakan efek samping yang mungkin ditimbulkan oleh actonel:
Apabila efek samping yang muncul sangat berlebihan dan tidak terlihat normal dan wajar, anda harus segera menghubungi dokter anda untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Kontraindikasi Penggunaan Actonel
Actonel memeliki beberapa kontraindikasi yang harus anda perhatikan dan waspadai dengan baik, berikut ini terdapat beberapa jenis kontraindikasi penggunaan actonel:
Hal Yang Harus Diperhatikan
Dalam menggunakan actonel, terdapat beberapa hal yang harus anda perhatikan agar berbagai macam kemungkinan buruk dapat dihindari dan tidak dapat terjadi:
Actonel Untuk Wanita Hamil
Badan pengawas obat dan makanan Amerika Serikat mengelompokan actonel kedalam kategori C karena pada penelitian sebelumnya dibuktikan dengan munculnya efek buruk pada sistem reproduksi hewat khususnya pada janin dan hingga saat ini tidak ditemukan adanya penelitian yang akurat dan terkendali mengenai bainya Actonel dikonsumsi oleh wanita hamil. Namun, jika ditemukan potensi kerusakan pada janin kecil, atau diharuskan untuk mengonsumsi actonel, actonel dapat digunakan oleh wanita hamil namun memiliki resiko yang sangat besar dan harus disertai saran dokter.