Vitamin

8 Akibat Kelebihan B6, No. 8 Paling Mengerikan

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Vitamin B6 merupakan jenis vitamin yang dapat anda dapatkan dari berbagai bahan makanan mulai dari daging, biji-bijian, sayuran, kacang-kacangan, alpukat, pisang, dan unggas. Fungsi vitamin ini sendiri sangat banyak diantaranya adalah menjaga kestabilan darah, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, memelihara sistem saraf, dan lain sebagainya. Vitamin B6 sering dikenal dengan pydoxamine, prydoxine, dan pydoxal yang larut dalam air.

Anda harus memenuhi kebutuhan vitamin B6 ini agar kinerja tubuh dapat berjalan optimal. Jika anda kekurangan vitamin B6 ini anda akan merasa kebingungan, kejang, kelemahan otot, anemia, dan sulit berkonsentrasi. Oleh karenanya, dokter biasanya akan menyertakan vitamin ini di dalam resep yang diberikan kepada pasiennya. Nah, artikel berikut akan membahas tentang 8 akibat kelebihan B6, no. 8 paling mengerikan.

  1. Sering Kesemutan dan Mati Rasa

Jika anda kelebihan B6 maka anda akan merasakan dampak yaitu rasa kesemutan dan mati rasa. hal ini bisa terjadi karena vitamin B6 berfungsi sebagai pembentuk sel darah merah. Nah, jika anda mengalami kelebihan vitamin ini maka akan membuat iritasi pada saraf anda. Biasanya anda akan merasakan bahaya kesemutan di daerah tangan dan kaki.

  1. Kelumpuhan

Kelebihan B6 akan menyerang sistem saraf kamu. Akibat iritasi saraf ini anda akan mengalami otot terasa tegang sehingga anggota tubuh anda tidak dapat digerakkan dan anda akan mengalami kelumpuhan sementara hampir sama dengan ciri-ciri chikungunya. Namun anda tidak perlu khawatir karena hal itu akan berangsur pulih dengan sendirinya. Meski demikian tetap saja anda tidak boleh meremehkan hal ini.

  1. Sesak Nafas

Dampak selanjutnya jika anda mengalami kelebihan B6 anda akan merasakan sesak nafas. Hal ini terjadi karena saraf yang mengatur pernafasan mengalami gangguan sehingga anda akan kesulitan untuk bernafas. Jika anda merasakan gejala ini segera konsultasi ke dokter. Alasannya karena anda tidak dapat mengatasinya dengan mengurangi dosisi vitamin B6 saja. Anda juga harus melakukan cara mencegah sesak napas.

  1. Alergi Kulit

Akibat kelebihan B6 selanjutnya adalah anda akan mengalami alergi kulit. Bahkan, alergi yang ditimbulkan tidak saja membuat anda gatal, namun juga bengkak. Jika anda mengalami alergi ini kami sarankan segera periksa ke dokter karena harus cepat mendapatkan penangan secara medis agar alergi tidak semakin parah. Anda juga wajib mengetahui tentang obat aerius desloratadine.

  1. Sakit Kepala

Anda pasti mendengar dengan istilah keracunan vitamin B6. Hal inilah yang dimaksudkan dengan kelebihan vitamin B6. Dampaknya juga sampai kepada sarag kepala anda. Anda akan merasakan sakit kepala karena tekanan darah naik ke kepala. Sakit kepala yang anda rasakan sangat luar biasa.

  1. Lelah

Akibat selanjutnya yang akan anda rasakan jika kelebihan B6 adalah anda akan merasakan kelelahan yang sangat berat. Rasa lelah yang anda rasakan bahkan akan membuat anda terasa menyiksa. Hal ini disebabkan karena funggsi otot tidak berjalan dengan maksimal.

  1. Perubahan Psikis

Kelebihan B6 akan membuat saraf anda terganggu dan ini berkaitan juga dengan perubahan psikis pada diri anda. Bahkan, jika hal ini tidak segera ditangani anda akan mengalami depresi, yang lebih parah anda akan dikira orang sakit jiwa. Padahal anda sedang mengalami kelebihan B6. Maka, kadang orang salah menilai ketika orang mengalami kelebihan vitamin B6 dikira sakit jiwa. Oleh karena itu anda harus mengetahui cara menjaga kesehatan mental agar psikis anda bisa normal kembali.

  1. Kerusakan Saraf

Tidak hanya iritasi saraf yang menjadi akibat dari kelebihan vitamin B6, namun dapat juga menjadi pemicu yang lebih parah yaitu kerusakan saraf. Anda tidak saja merasakan kesemutan dan lumpuh sementara, namun anda juga mengalami kelumpuhan permanen karena saraf tidak berfungsi secara baik. Hindari juga minuman beralkohol karena memiliki pengaruh alkohol terhadap sistem saraf manusia.