Sekedar bermain air, berenang atau menyelam di dalam laut adalah aktivitas yang menyenangkan dan disukai banyak orang. Selain dapat langsung berinteraksi dengan indahnya pemandangan laut tetapi bisa juga menambah wawasan seseorang tentang kekayaan alam yang ada dibawah laut.
Air laut mengandung banyak partikel tak terlarut, Bahan bahan organik, dan garam garaman diantaranya:
Seluruh senyawa yang ada didalam air laut tersebut selama bertahun tahun berinteraksi dengan partikel lain yang sifatnya mencemari air laut itu sendiri. Dimana hasil dari pencemaran tersebut adalah air laut terkontiminasi dengan berbagai bakteri, kuman, virus atau jamur yang bisa menyebabkan banyak masalah pada tubuh manusia. Bentuk Pencemaran yang dimaksud seperti :
Air laut yang telah terkontiminasi bahan kimia berbahaya akan terakumulasi dengan baik dengan sinar matahari. Reaksi dari air laut itu sendiri menjadi zat yang beracun yang jika masuk dalam tubuh manusia dalam jumlah yang besar, maka akan mengakibatkan banyak masalah kesehatan.
Bahaya minum air laut secara berlebihan
Ketika melakukan aktivitas berenang atau menyelam usahakan tidak menelan air laut dengan jumlah yang terlalu banyak. jika tidak sengaja meminumnya dalam jumlah sedikit masih bisa ditoleransi karena masih aman bagi tubuh. Namun apa yang akan terjadi jika terlalu banyak air laut masuk dalam tubuh manusia?
1. Mual dan muntah
Rasa asin pada air laut melebihi rasa asin yang ada pada darah manusia, jika terlalu banyak mengendap dalam lambung maka tubuh akan menolaknya dengan merespon dengan cara mengeluarkan semacam gas pada lambung yang menyebabkan rasa tidak nyaman pada jaringan perut dan pencernaan. Kondisi tersebut membuat seseorang mengalami perut yang sakit berupa mual lalu timbul muntah muntah.
2. Gagal ginjal
Seseorang yang meminum air laut secara berlebihan maka jaringan ginjalnya akan mengalami pengerutan. Terlalu banyak garam didala jaringan ginjal dapat menyebabkan ginjal tidak mampu lagi untuk mengendaliikan cairan alami dalam tubuh sehingga fungsi ginjal menjadi terganggu. Jika keadaan ini tidak segera diatasi maka seseorang dapat terserang gagal ginjal, kinerja ginjal akan berhenti secara mendadak. (Baca juga : pengobatan gagal ginjal)
3. Kejang kejang
Terlalu banyak garam didalam tubuh dapat menyumbat dan menghambat kelancaran aliran darah dan pembuluh arteri yang dapat memicu otot terserang ketegangan dan kram. Jika terus berkelanjutan tidak segera ditangani secara medis maka akan menyebabkan kejang kejang.
4. Menyebabkan koma
Seseorang yang mempunyai penyakit darah tinggi dan gejala stroke sebaiknya hindari apapun aktivitas yang berhubungan dengan berenang di air laut. Penderita hipertensi dan stroke dapat mengalami koma ketika jumlah garam masuk dalam aliran darah dan saraf-saraf tubuh. Garam dalam kadar yang berlebihan mampu menyumbat aliran darah dan mengiritasi dinding pembuluh darah sehingga seseorang dapat mengalami penurunan kesadaran, pingsan, koma bahkan kematian.
5. Hipoatremia (keracunan)
Seorang yang minum air laut secara berlebihan ketika melakukan aktifitas menyelam atau berenang, Tubuhnya akan merespon dengan cara yang berbeda untuk menolak benda asing agar tidak masuk pada jaringan tubuh, misalnya garam garaman yang telah terkontiminasi dengan berbagai bakteri. Seseorang bisa mengalami gejala muntah, kepala berat dan pusing, Tubuh limbung , tubuh demam dan menggigil. Dimana gejala tersebut adalah indikasi bahwa seseorang sedang terserang hipoatremia atau keracunan air laut.
6. Dehidrasi
Bahaya minum air laut dalam jumlah yang cukup banyak dapat mengacaukan kinerja keseimbangan dan kestabilan zat yang ada didalam dan luar sel tubuh. Garam laut bersifat mudah larut dalam tubuh manusia tetapi rentan mengiritasi jaringan tubuh karena bersifat mudah mengikat dan menyerap cairan tubuh manusia sehingga menyebabkan dehidrasi, Dimana dapat menyebabkan bibir dan kerongkongan kering, tubuh lemas dan terserang sakit kepala yang berulang. (Baca juga : bahaya dehidrasi bagi tubuh)
7. Kerusakan jaringan otak
Berenang di laut lalu tanpa sengaja minum air laut dengan kadar yang cukup banyak dapat membuat seseorang yang memiliki riwayat penyakit cedera pada otak dapat terancam kesehatan jaringan otaknya. Karena endapan garam masuk pada jaringan pembuluh darah menuju otak dapat menimbulkan peradangan di seluruh dinding pembuluh dan menyumbat aliran darah berisi oksigen kearah otak. Kondisi ini menyebabkan seseorang mengalami kerusakan otak.
8. Gangguan paru paru
Ketika menyelam pada kedalaman tertentu tekanan udara dan gravitasi didalam laut sangat mempengaruhi aktivitas gas yang ada didalamnya. Hal itu membuat residu tubuh menurun lalu volume dalam darah di paru-paru justru meningkat. Selama berenang di kedalaman laut maka sistem pernafasan manusia akan bekerja lebih keras untuk mengimbangi gaya gravitasi dan tekanan udara yang ada didalam laut. yaitu sebesar 60 persen. Jika seorang penyelam meminum air laut tanpa sengaja dalam jumlah yang cukup banyak maka sistem pernafasan terganggu dan mempengaruhi fungsi paru paru dimana tekanan jumlah garam yang masuk berpotensi mengiritasi jaringan seputar paru. (Baca juga : gejala paru paru bermasalah)
Latihan menahan nafas dalam air sangat penting
Berenang atau menyelam didalam laut sebaiknya memiliki keahlian menahan nafas sedikit lebih lama agar dapat menahan air untuk tidak masuk kedalam rongga mulut dan tertelan. Keterampilan seseorang dalam menahan nafas didalam air dapat dilakukan dengan cara latihan yang teratur dan konsisten pada ahli menyelam yang memiliki pengalaman dibidangnya.
Latihan menahan air merupakan pelajaran dasar bagi anak anak yang ingin belajar berenang. Keahlian menahan nafas dan mengendalikan laju air ketika sedang melakukan aktifitas berenag dan menyelam sangat bermanfaat untuk memperkuat sisten pernafasan sekaligus mencegah masuknya air kedalam rongga mulut.