Buah alpukat sebenarnya banyak di konsumsi untuk penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi karena kandungan potassium yang ada dalam buah alpukat berguna untuk menurunkan tekanan darah. Akan tetapi, potassium sebenarnya tidak hanya bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah tinggi namun juga dapat membuat tekanan darah menjadi stabil sehingga baik dikonsumsi sebagai makanan penambah darah, penderita hipertensi dan juga hipotensi. Untuk lebih lengkapnya, berikut ini kami berikan apa saja khasiat buah alpukat untuk darah rendah.
Kandungan potassium tinggi dalam jenis buah buahan penambah darah ini sangat dibutuhkan tubuh untuk mengontrol dan menjaga kestabilan tekanan darah. Apabila tekanan darah tetap stabil, maka bisa terhindar dari penyakit darah tinggi yang menjadi penyebab stroke sekaligus terhindar dari tekanan darah rendah. Selain itu, potassium juga sangat berguna untuk mencegah terjadinya penyumbatan sirkulasi darah dalam tubuh.
Buah alpukat juga menjadi buah yang tinggi akan kandungan lemak sehat bahkan dua kali lebih banyak dari buah durian. Asam lemak tak jenuh tunggal dalam buah alpukat yakni oleat memiliki sifat antioksidan tinggi yang baik untuk menurunkan LDL atau kadar lemak jahat dalam tubuh sehingga bisa menurunkan risiko stroke dan serangan jantung.
Selain itu, kandungan beberapa vitamin dan antioksidan lain seperti betakaroten, vitamin E sebagai vitamin penambah darah, klorofil dan juga vitamin B kompleks yang berkhasiat untuk menjaga kestabilan tekanan darah penderita tekanan darah rendah.
Selain tinggi kandungan potassium, dalam buah alpukat yang merupakan buah penambah darah dengan cepat ini juga mengandung kadar natrium cukup yang dibutuhkan untuk menyeimbangkan kemampuan sodium dalam proses meningkatkan tekanan darah. Ini membuat buah alpukat sangat baik dikonsumsi oleh penderita hipotensi atau tekanan darah rendah. Dalam 1 cangkir buah alpukat mempunyai kandungan 708 miligram potassium dimana bisa mencukupi 15% kebutuhan potassium harian tubuh manusia.
Semua tubuh manusia memerlukan beberapa jenis lemak yang bersumber dari makanan. Akan tetapi, asupan lemak juga dibatasi yakni hanya sebesar 20% hingga 35% untuk kalori harian. Lemak yang harus dihindari adalah lemak trans dan juga lemak jenuh yang buruk untuk kolesterol. Sedangkan untuk lemak tak jenuh sangat dibutuhkan tubuh untuk menyeimbangkan tekanan darah sehingga lebih stabil.
Dari Journal American of Clinical Nutrition edisi Februari 2006 tertulis jika di dalam 1 cangkir daging buah alpukat mengandung 21 gram total lemak. Dalam total lemak tersebut sudah terkandung 14.3 gram lemak tak jenuh tunggal serta 3 gram lemak jenuh serta tak jenuh ganda sehingga sangat dianjurkan untuk dikonsumsi penderita darah rendah sehingga dampak anemia bisa dihindari.
Alpukat yang merupakan buah sehat ini juga mengandung kalori tinggi sekitar 234 kalori dalam setiap 1 cangkir daging buah alpukat. Kebutuhan kalori harian ini sangat penting untuk penderita darah rendah tanpa membuat berat badan jadi bertambah. Apabila buah alpukat ini di konsumsi secara teratur setiap hari, maka tekanan darah semakin meningkat dan hipotensi bisa diatasi dengan baik.
Kadar gula darah tidak hanya harus dijaga penderita darah tinggi saja, akan tetapi penderita darah rendah juga harus menjaga kestabilan kadar gula dalam darah supaya tidak semakin turun dengan drastis sehingga ciri ciri darah rendah kambuh bisa dihindari dengan baik. Kandungan lemak tak jenuh yang ada dalam alpukat ini juga bermanfaat untuk menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh serta mengembalikan resistensi insulin. Insulin ini berguna untuk menjaga tekanan darah tetap stabil sehingga tidak naik terlalu tinggi namun juga tidak turun terlalu rendah.
Demikian ulasan dari kami tentang khasiat buah alpukat untuk darah rendah yang sangat baik untuk menjaga kestabilan tekanan darah penderita hipotensi. Konsumsi buah alpukat dengan teratur sehingga gejala darah rendah tidak menyerang tubuh anda kembali.