Wanita memiliki struktur tubuh yang unik dan tentu saja berbeda dengan laki-laki. Termasuk salah satunya lebih rentan terserang penyakit dibandingkan laki-laki, karena itu kita sebagai kaum wanita perlu memperhatikan kesehatan diri sendiri setiap saat. Ada baiknya jika secara berkala kita memperhatikan perubahan yang terjadi pada tubuh, baik fungsi organ dalam maupun kesehatan organ reproduksi untuk mencegah munculnya penyakit yang tidak diinginkan.
Setidaknya, ada beberapa masalah kesehatan yang lebih sering dialami wanita daripada laki-laki. Sangat penting bagi kita untuk mengetahuinya agar dapat bertindak untuk mencegahnya sebelum terjadi.
Wanita memang lebih mudah mengalami stres dua kali lipat dibandingkan dengan laki-laki, salah satu yang menyebabkannya adalah wanita lebih melibatkan perasaan daripada logika dalam menanggapi segala sesuatu. Selain itu, perubahan hormon dalam tubuh yang sering berubah-ubah dapat meningkatkan resiko wanita mengalami stres. Jika stres terjadi dalam waktu yang berkepanjangan, wanita dapat mengalami depresi hebat hingga dapat merubah perilakunya.
2. Masalah Kesehatan Reproduksi
Organ reproduksi wanita memang lebih kompleks dan sangat rentan mengalami infeksi baik di bagian luar maupun dalam. Beberapa masalah seperti keputihan, radang panggul, infeksi vagina, dan sebagainya kerap dialami wanita dewasa terutama bagi mereka yang sudah menikah. Apalagi jika wanita berani mengambil resiko seks bebas, kemungkinan terkena penyakit menular akan sangat besar terjadi. Karena itu, sangat penting untuk mengenali masalah vagina yang sering dialami wanita untuk mengatasinya lebih cepat.
3. Kanker Payudara
Kanker payudara menjadi salah satu penyakit yang paling banyak merenggut nyawa wanita di Indonesia. Penyakit ini cukup serius dan terkadang sulit dideteksi pada tahap awal. Salah satu cara untuk mencegahnya adalah dengan melakukan pemeriksaan serutin mungkin, misalnya setiap sebulan sekali. Pemeriksaan bisa dilakukan sendiri di rumah, dan bisa juga dengan bantuan tenaga medis di rumah sakit.
4. Kanker Serviks
Penyakit kanker kedua yang paling banyak menyebabkan kematian pada wanita adalah kanker serviks. Kanker serviks yang terjadi di leher vagina ini juga kerap tidak terasa gejala awalnya. Karena itu, setelah menikah, pemeriksaan pap smear semestinya dilakukan secara berkala untuk mendeteksi secara dini. Jadi jika ditemukan suatu gejala penyakit, dapat diberi tindakan secepatnya agar dapat segera sembuh.
5. Penyakit Autoimun
Penyakit autoimun merupakan penyakit yang disebabkan sistem imunitas tubuh yang menyerang sel tubuh yang sehat. Jenis-jenis penyakit autoimun yang sering menyerang wanita antara lain multiple sclerosis, reumatik dan lupus. Penyakit yang disebabkan faktor genetik, hormon dan lingkungan ini menyerang sekitar 75% dari jumlah seluruh wanita. Karena itu, penyakit ini perlu diwaspadai oleh para wanita.
Itulah beberapa masalah kesehatan yang sering menyerang wanita dan terkadang sulit terdeteksi dengan cepat. Jika seorang wanita tiba-tiba sering merasa cepat lelah dan gejala yang tidak wajar pada tubuh, ada baiknya untuk segera memeriksakan diri ke rumah sakit.