Istilah jantung bengkak merupakan sebuah kondisi pada jantung yang terjadi karena penyakit jantung lain atau kondisi tubuh yang lain. Jantung yang membengkak akan terlihat dari hasil pemeriksaan dengan X – Ray. Meskipun hasil tes ini tidak bisa digunakan untuk menegakkan diagnosa karena, masih membutuhkan pemeriksaan yang lain. Kondisi yang bisa menyebabkan jantung bengkak adalah seperti tekanan pikiran yang berlebihan, kehamilan, otot jantung yang melemah, penyumbatan arteri, masalah kelainan irama jantung dan kelainan katup jantung.
Berikut ini penjelasan penyebab jantung bengkak :
Jantung yang membengkak akan menyebabkan tubuh menjadi tidak nyaman. Karena itu beberapa gejala jantung bengkak bisa terlihat dari gejala yang muncul. Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri jantung bengkak yang bisa dikenali :
1. Sulit Bernafas
Ketika jantung membengkak maka juga akan membuat penderita tidak bisa bernafas dengan baik. Kondisi ini bisa terjadi ketika jantung tidak memompa darah dengan baik sehingga, menyebabkan aliran oksigen dalam tubuh juga tidak bisa bekerja dengan baik. Bahkan kondisi organ pernafasan akan ikut memburuk. Anak-anak dan orang tua akan mengembangkan gejala ini lebih buruk jika disertai dengan penyakit asma.
2. Pembengkakan
Pembengkakan yang terjadi pada bagian kaki, tangan dan wajah juga bisa menjadi tanda dari jantung bengkak. Kondisi ini dipengaruhi dari penumpukan cairan yang berlebihan dalam tubuh. Bengkak pada kaki akan membuat Anda tidak memiliki ukuran sepatu atau sandal yang sama. Bahkan bengkak ini bisa terlihat sangat jelas.
Hal ini disebabkan karena aliran darah dalam jantung berkurang sehingga, menyebabkan banyak darah yang kembali ke dalam jantung. Kondisi ini kemudian akan memburuk jika ada banyak cairan yang menumpuk pada kaki atau tangan.
3. Detak Jantung Tidak Teratur
Jantung bengkak sering menyebabkan detak jantung tidak teratur, bisa menjadi sangat cepat atau sangat lambat. Kondisi ini sering disertai dengan gejala lain seperti penyebab dada sesak nafas. Pada penderita kelainan jantung akan membuat tubuh menjadi sangat lemah. Jika terjadi pada orang yang pernah mengalami gagal jantung maka bisa sangat berbahaya. Kondisi detak jantung yang memburuk akan membuat penderita sulit untuk bernafas dan bisa kehilangan kesadaran.
4. Batuk Darah
Jantung bengkak juga bisa menyebabkan batuk darah. Kondisi ini terjadi ketika gejala sudah sangat buruk sehingga, menyebabkan banyak darah yang tertekan dalam jantung. Darah keluar dari mulut ketika ada banyak darah yang tidak bisa masuk dalam jantung dan kemudian menyebabkan gangguan untuk rongga paru-paru. Bahkan berbaliknya aliran darah dari jantung bisa menyebabkan pendarahan paru-paru.
5. Sakit Kepala
Jantung bengkak menyebabkan potensi terkena pembekuan darah juga akan semakin besar. Biasanya penderita tidak menyadari jika terkena gangguan ini namun biasanya hanya menganggap gejala biasa. Sakit kepala terjadi ketika darah dalam jantung tidak bisa dipompa ke semua bagian tubuh sehingga menyebabkan otak juga mengalami kekurangan oksigen. Pada penderita penyakit tekanan darah tinggi maka kondisinya bisa menjadi lebih buruk.
6. Tubuh Mudah Memar
Tubuh penderita jantung bengkak bisa menyebabkan kulit menjadi sangat sensitif dan bagian kulit menjadi lebih mudah memar. Aliran darah yang masuk ke dalam organ tidak berjalan dengan seimbang karena jantung bengkak. Kemudian pembekuan darah juga bisa menjadi ancaman yang sangat serius. Berbagai organ yang seharusnya mendapatkan aliran darah tidak mendapatkan pasokan yang tepat sehingga muncul pendarahan pada kulit.
7. Kulit Pucat
Penderita penyakit jantung bengkak umumnya memiliki kondisi warna kulit yang lebih pucat. Hal ini disebabkan karena tubuh tidak mendapatkan pasokan darah yang mencukupi. Kulit akan berubah menjadi sangat pucat, bahkan warna kuku menjadi biru dan terlihat sangat putih pada bagian bawahnya. Kondisi ini menggambarkan bahwa jantung bengkak sudah menganggu aliran darah dalam tubuh dan harus segera mendapatkan pertolongan.
Mengingat jantung bengkak memang memiliki resiko atau akibat yang sangat berbahaya, maka orang yang sudah memiliki riwayat penyakit jantung harus waspada. Semua ciri atau gejala bisa muncul perlahan atau sangat cepat. Karena itu penderita kelainan jantung harus selalu menjalani gaya hidup sehat dan terus memeriksakan kondisi kesehatan jantung.