Senin (6/01) kabar duka lagi-lagi terdengar dari dunia hiburan tanah air setelah berita mengejutkan dari Lina mantan istri Sule yang meninggal secara tiba-tiba, yakni Ria Irawan yang harus tutup usia di usianya yang ke-50. Setelah berjuang melawan kanker begitu rupa, sang artis peran mengembuskan nafas terakhirnya pada jam 4 subuh menurut Mayky Wongkar, suami Ria dilansir dari Kompas.com.
Kanker kelenjar getah bening yang sebenarnya sudah dirawat dengan menjalani kemoterapi secara rutin rupanya pada akhirnya harus merenggut nyawa putri pasangan aktor dan aktris senior Bambang Irawan dan Ade Irawan ini. Sempat dikabarkan membaik dan bebas kanker pada 2014, Maret 2019 menjadi tahun penurunan kondisi Ria sehingga ia harus jalani pengobatan dengan bolak-balik ke rumah sakit.
Sel kanker rupanya tumbuh kembali lalu terjadilah penyebaran sampai ke organ yang lain di mana tak lagi kanker kelenjar getah bening yang menjadi masalah, tapi kanker endometrium namanya. Kanker dinding rahim/endometrium sudah menyebar menurut laporan dari sang suami pada September 2019 yang diketahui sudah diidap oleh Ria sejak 2014.
Ria alami kesulitan bicara karena bagian kepala dan paru-parunya telah terkena penyebaran kanker sehingga massa tumor memberikan tekanan pada sarafnya. Tak hanya sulit bicara, wanita kelahiran 24 Juli 1969 ini bahkan sempat kehilangan keseimbangan. Pada dasarnya belumlah diketahui apa yang menjadi sebab utama kanker endometrium, hanya saja hormon estrogen dan progesteron yang tak seimbang bisa jadi penyebabnya.
Lapisan rahim dapat menebal ketika hormon progesteron kadarnya di bawah kadar hormon estrogen di mana sel kanker jadi terdorong untuk berkembang. Hanya saja, ada sejumlah faktor risiko yang juga perlu diwaspadai seperti halnya:
Pada kondisi kanker endometrium, dapat ditandai utamanya oleh perdarahan dari organ intim wanita di mana gejala ini termasuk gejala kanker stadium awal. Pada penderita yang belum masuk masa menopause, perdarahan ditandai dengan keluarnya darah pada siklus menstruasi lebih banyak atau masa menstruasi yang biasanya lebih dari seminggu. Selain itu, kondisi-kondisi ini yang juga berisiko terjadi dan dikeluhkan penderita:
Penyebaran kanker yang sudah begitu luas biasanya cukup sulit untuk diatasi bahkan dengan perawatan rutin kemoterapi. Kabarnya, rencana jenazah Ria Irawan selanjutnya akan disemayamkan di rumah duka di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.