Istri mantan presiden RI, SBY (Susilo Bambang Yudhoyono), Ani Yudhoyono dikabarkan menderita penyakit kanker darah yang diungkapkan melalui video langsung dari Singapura tempat beliau menjalani perawatan sejak 2 Februari 2019. SBY sendiri mengungkapkan kepada media, dilansir dari laman Detik Health bahwa istrinya mengalami kanker darah dan harus menempuh pengobatan intensif selama berada di National University Hospital Singapura.
Produksi dan fungsi sel darah akan dipengaruhi oleh kanker darah dari tulang sumsum tempat produksi darah terjadi. Menurut hasil lansiran dari Detik Health, ada 3 jenis kanker darah yang paling utama dan umum terjadi, antara lain adalah:
- Myeloma – Jenis kanker satu ini adalah yang paling bisa menyerang di bagian sumsum tulang, serangan lebih tertuju kepada sel-sel plasma yang masih masuk golongan sel darah putih. Padahal, fungsi utama dari sel plasma ini merupakan penghasil antibodi yang akan mencegah atau melawan infeksi yang menyerang tubuh.
- Leukemia – Jenis kanker darah ini jelas adalah yang paling dikenal karena sudah cukup banyak kasus orang-orang penderita leukemia di mana pembentukan kanker terjadi di sumsum tulang dan berpengaruh ke sel-sel darah putih. Risiko leukemia paling tinggi dialami oleh orang-orang dengan usia 55 tahun ke atas atau justru anak-anak usia 15 tahun ke bawah. Karena terjadinya keabnormalan produksi sel darah putih, kemampuan tulang sumsum dalam menghasilkan keping darah dan sel-sel darah merah menjadi terganggu dan bahkan kemampuan melawan infeksi pun terhambat.
- Limfoma – Ketika pada kelenjar getah bening terdapat sel-sel darah putih, inilah awal dari kelainan darah kanker limfoma dengan keluhan gejala awal berupa kelenjar getah bening yang membengkak dan lama-kelamaan bisa mengganggu sistem daya tahan tubuh. Kemudian biasanya, pangkal paha, ketiak dan juga leher terjadi bengkak atau muncul benjolan dan bersifat kanker apabila benjolan makin besar tapi tidak sakit.
Setelah mengenali setiap jenis terumum dari kanker darah, apa saja kira-kira gejala atau ciri yang dapat dialami oleh penderitanya?
- Benjolan – Bila kanker darah yang dimaksud adalah limfoma, maka benjolan yang ada pada sistem kelenjar getah bening adalah ciri khasnya. Benjolan awalnya bisa saja berukuran kecil dan tak sakit, namun seiring waktu bisa bertambah besar.
- Memar – Ciri khas kanker darah selanjutnya adalah memar yang timbul tanpa alasan dan hal ini menunjukkan bahwa ada gangguan pembekuan darah. Jika seiring berjalannya waktu memar tak kunjung hilang tapi justru makin luas, hal ini penting untuk diwaspadai.
- Infeksi dan demam – Fungsi sel darah bakal mengalami gangguan saat harus melawan infeksi, maka otomatis penderita kanker darah pun menjadi lebih mudah terserang infeksi dan mengalami demam. Biasanya, infeksi pada penderita kanker darah akan lebih lama sembuh ketimbang penderita penyakit lain yang daya tahan tubuhnya rendah.
- Mendadak kurus – Penderita kanker darah juga dapat mengalami penurunan berat badan drastis tanpa adanya sebab pasti. Zat gula dalam tubuh bisa terkuras dengan mudah oleh sel kanker sehingga berat badan bisa menurun.
- Cepat lelah – Pada penderita kanker darah, terjadi gangguan produksi sel darah sehingga keluhan gejala anemia pun terjadi sehingga berakibat pada kelelahan ekstrem. Dalam kasus ini, penderita kanker darah dengan kondisi anemia pada umumnya akan tampak lebih pucat.
Ibu Ani pun hingga kini masih menempuh serangkaian pengobatan dan SBY memohon doa dari kerabat dan sahabat supaya Tuhan memberi kesembuhan kepada Ibu Ani seperti yang diungkapkannya dalam rekaman.