Buang air kecil merupakan proses sekresi atau pengeluaran cairan sisa pencernaan dan sisa metabolism tubuh dalam bentuk urin. Proses ini merupakan salah satu tanda atau indikator bahwa siklus pencernaan yang terjadi di dalam tubuh kita berjalan dengan normal. Biasanya hal ini dapat dikatakan normal ketika kita buang air kecil 3 – 4 kali dalam sehari dengan jumlah urin yang sedang dan berwarna bening hingga kuning.
Namun demikian dalam kondisi tertentu, akan muncul tanda – tanda abnormal pada siklus pencernaan. Hal ini dapat dilihat dan dirasakan secara kasat mata, contohnya adalah ketika kita mengalami dehidrasi. Ketika mengalami dehidrasi, maka urin akan mengeluarkan tanda, yaitu berwarna kuning pekat atau kuning kecoklatan.
Selain tanda – tanda berupa warna pada urin, ada beberapa tanda lain yang menunjukkan abnormalitas pada siklus pencernaan, yaitu rasa sakit atau perih ketika buang air kecil, keluarnya darah pada saat buang air kecil, dan sulit melakukan buang air kecil.
Rasa sakit ketika buang air kecil ini dapat terjadi sebagai akibat dari banyak hal. Apabila anda merasakan sakit ketika buang air kecil, maka hal ini patut diwaspadai. Mengapa? Karena hal ini merupakan gejala – gejala dari infeksi atau penyakit yang muncul pada bagian pencernaan, dan juga tanda – tanda penyakin lain. Berikut ini faktor – faktor yang dapat mempengaruhi rasa sakit keitka buang air kecil :
Prostat adalah penyebab sakit saat buang air kecil karena penyempitan akibat tumor yang terdapat pada prostat. Kelainan penyakit ini dapat terjadi karena banyaknya.
Ciri Ciri Lain ketika anda menderita kanker prostat
Diagnosa Kanker Prostat
Untuk mengetahui lebih lanjut apakah memang benar kanker prostat, berikut adalah beberapa tindakan yang akan dilakukan dokter.
Salah satu penyebab umum dari rasa sakit ketika buang air kecil adalah kebiasaan menahan untuk membuang air kecil. Kebiasaan ini akan menyebabkan menumpuknya urin pada ginjal dan kandung kemih. Dengan jumlah urin yang banyak, maka ketika dikeluarkan akan terasa sakit karena terkadang saluran kencing tidak sanggup menahan aliran dari urin.
Bagaimana mengatasinya?
Sudah menjadi rahasia umum bahwa serat merupakan nutrisi yang sangat baik untuk memperlancar proses pencernaan pada tubuh. Dengan asupan serat yang cukup, tubuh akan mampu melakukan proses pencernaan dan pengeluaran dengan lancer dan baik.
Namun, ketika serat tidak cukup, maka akan terjadi ‘seret’ pada siklus pencernaan, yang berujung pada rasa nyeri pada saat buang air kecil, dan juga kesulitan untuk buang air besar.
Bagaimana mengatasinya?
Salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya rasa sakit ketika buang air kecil adalah infeksi pada bagian saluran kencing. Saluran kencing merupakan saluran yang dilewati urin setelah diproduksi pada ginjal dan kandung kemih. Infeksi pada saluran kencing ini dapat disebabkan oleh banyak hal, yaitu :
Untuk mengatasinya, anda dapat pergi ke dokter dan mengkonsumsi obat – obatan yang diberikan oleh dokter untuk menghilangkan rasa sakit dan menutupi infeksi atau luka yang muncul sebelum menjadi lebih parah.
Sama seperti infeksi saluran kencing, infeksi pada kandung kemih akan menimbulkan rasa sakit ketika buang air kecil. Terkadang malah infeksi kandung kemih akan mengeluarkan darah bersamaan dengan urin. Hal ini dapat disebabkan oleh :
Batu ginjal merupakan proses pengkristalan dan pengerasan yang terjadi pada bagian ginjal. Proses pengerasan ini kemudian diistilahkan sebagai batu yang akan menghambat aliran hasil sekresi untuk dibuang. Selain itu, batu ginjal juga menimbulkan rasa sakit ketika akan melakukan buang air kecil maupun buang air besar.
Ciri Ciri Batu Ginjal
Bagaimana mengatasinya?
Wajib baca untuk masalah ginjal :
Batu ginjal yang tidak ditangani dengan segera akan berpotensi menimbulkan infeksi pada bagian ginjal. Infeksi pada bagian ginjal akan berujung pada ketidakmampuan ginjal dalam melakukan sekresi, yang biasa dikenal dengan istilah gagal ginjal.
Gagal ginjal akan terasa sangat sakit ketika melakukan buang air kecil maupun besar, selain itu, urin yang keluar pun akan sangat sedikit dan tidak normal.
Bagaimana mengatasinya?
Rasa sakit pada saat buang air kecil juga merupakan tanda – tanda dari gangguan – gangguan pencernaan. Selain gangguan pada salurang kencing, kandung kemih, dan ginjal, beberapa gangguan pencernaan seperti gangguan pada lambung dan usus juga memiliki kemungkinan untuk menimbulkan rasa sakit ketika akan buang air kecil.
Beberapa kasus, rasa sakit pada saat buang air kecil ternyata juga merupakan gejala dari munculnya kanker. Apabila anda merasakan sakit ketika buang air kecil yang berkepanjangan, dan tidak sembuh anda kemungkinan mengalami gejala kanker. Namun demikian, rasa sakit tersebut haruslah muncul bersamaan dengan kejala kanker lainnya , yaitu :
Apabila anda merasakan gejala sakit saat buang air kecil, disertai dengan gejala – gejala kanker seperti di atas, maka anda wajib untuk memeriksakan hal tersebut ke dokter. Jangan biarkan gejala – gejala tersebut menjadi berlarut – larut, dan malah akan membahayakan pada akhirnya.
Untuk menghindari rasa sakit ketika buang air kecil ini ada beberapa hal yang harus diperhatikan, dan wajib anda lakukan, yaitu :
Itulah beberapa hal yang perlu diketahui tentang rasa sakit yang muncul ketika buang air kecil. Semoga bermanfaat.