Campak

Pemerintah Alami Kerugian Hingga 1 Juta Dolar AS Karena Wabah Campak di Washington

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Negara bagian Washington kini sedang tidak tenang karena beberapa waktu belakangan ini tengah dilanda wabah campak atau measles yang menurut Daily Mail, telah terjadi 63 kasus sendiri di Clark County. Untuk pusat wabah tersebut saja, dana yang dikucurkan telah mencapai 500 ribu dolar AS yang diperkirakan bakal dapat meningkat.

Pemerintah setempat pun sudah dapat memperhitungkan bahwa angka dana bisa mengalami kenaikan lebih cepat dari yang diperkirakan, bahkan hanya dalam waktu beberapa minggu. Kenaikan dana diperkirakan bertujuan untuk vaksin anak-anak mendatang. Dr Alan Melnick selaku direktur kesehatan masyarakat Clark County mengatakan bahwa angka dana tersebut merupakan uang pajak untuk hal yang sebenarnya dapat dicegah dari awal.

Diketahui pula bahwa belum sampai 2 bulan, dana yang telah digelontorkan oleh pemerintah sudah di atas satu juta dolar AS. Bila disetarakan Rupiah, maka sudah sekitar Rp 13,9 miliar yang habis untuk penanganan wabah campak di sana. Jenis penyakit menular seperti campak memang tak bisa dianggap enteng karena penularannya gampang terjadi.

Apa itu campak? Bagaimana mengatasinya?

Campak merupakan penyakit menular infeksi virus yang tanda utamanya pada umumnya adalah kemunculan ruam pada seluruh bagian tubuh, serta tanda-tanda lain seperti:

  • Bercak putih atau bahkan berwarna keabuan di bagian tenggorokan dan mulut.
  • Demam
  • Kemerahan pada mata
  • Gejala mirip gejala flu (hidung berair, hidung tersumbat, tenggorokan radang)
  • Sensitivitas mata terhadap cahaya meningkat

Sebelumnya telah disebutkan bagaimana penularan campak benar-benar gampang terjadi, ini karena dari percikan cairan batuk dan bersin saja bisa menyebarkan virus. Siapapun yang berada di dekat penderita campak yang batuk atau bersin lalu menghirup percikan cairan tadi dapat terserang virus campak.

Walau balita adalah yang paling sering dan mudah terserang campak, sebenarnya orang dengan segala usia dapat mengalami infeksi virus campak. Untuk orang dewasa yang sebelumnya belum pernah terserang campak atau bahkan belum divaksin campak, risiko terinfeksi virus ini jauh lebih tinggi.

Infeksi virus campak sebenarnya dapat dilawan oleh sistem daya tahan penderitanya, namun perawatan di rumah sakit terkadang harus dijalani karena komplikasi telah terjadi. Berikut ini beberapa langkah perawatan yang akan membuat pemulihan lebih cepat:

  • Mengonsumsi obat pereda sakit
  • Mengonsumsi obat penurun demam
  • Tidur dan istirahat cukup
  • Menghindari cahaya matahari ketika sensitivitas mata masih terlalu tinggi.
  • Mengonsumsi air putih banyak-banyak supaya tidak dehidrasi.
  • Tapi tidak dianjurkan untuk memberi aspirin kepada anak-anak yang umurnya belum mencapai 16 tahun.

Campak bisa dicegah dengan vaksinasi MMR, yakni vaksin gabungan yang diperuntukkan bagi para penderita campak Jerman, campak serta gondongan pada anak. Vaksin pertama pemberiannya dilakukan harus kepada anak yang usianya 13 bulan, selanjutnya masih harus diberikan lagi saat usia sang anak telah mencapai 5 atau 6 tahun.