kekurangan darah atau lebih dikenal dengan penyakit anemia merupakan salah satu penyakit pada sistem peredaran darah yang menimbulkan efek yang tidak baik terhadap tubuh. efek yang ditimbulkan juga dapat mengganggu penderita penyakit anemia dalam melakukan aktifitasnya sehari-hari. penyakit anemia sendiri sebenarnya cukup banyak jenisnya. salah satu dari jenis penyakit anemia yang cukup langka adalah penyakit anemia aplastik.
Penyakit anemia aplastik merupakan penyakit dengan gangguan sumsung tulang belakang yang tidak mampu memproduksi sel darah, baik itu sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit. seperti yang kita ketahui, masing-masing sel darah di dalam tubuh memiliki peran dan fungsi yang penting.
Seperti sel darah merah yang berfungsi membawa oksigen ke seluruh tubuh, sel darah putih yang bertugas sebagai sistem kekebalan tubuh dan melawan infeksi, serta trombosit yang membantu mempercepat pendarahan berhenti.
Penyakit anemia Aplastik merupakan penyakit yang dapat menyerang manusia di segala usia. namun kebanyakan penderita penyakit anemia aplastik ini berumur 20 tahunan dan juga berasal dari kalangan usia lanjut. faktor yang menyebabkan anemia aplastik bisa di derita pada seseorang di karena terjadi kelainan genetika ataupun karena sistem imunitas tubuh yang terganggu.
Adapun ciri-ciri anemia aplastik dapat dikenali dengan mudah. beberapa ciri-cirinya diantaranya adalah penderita mudah lelah, merasakan letih dan lesu dalam menjalankan aktifitas, jantung menjadi berdetak lebih cepat, wajah menjadi pucat, dan sering mengalami sesak nafas.
Jika tidak ditangani dengan tepat dan di ambil tidakan, bahaya anemia aplastik dapat mengancam nyawa penderitanya. untuk itu, berikut akan di jelaskan 10 penyebab anemia aplastik untuk diketahui agar dapat diambil tindakan yang tepat diantarnya :
Penyebab yang pertama adalah terjadinya gangguan autoimun pada tubuh. gangguan autoimun adalah sebuah gangguan dimana sistem imun yang ada di dalam tubuh menyerang sel-sel sehat, dan sel punca yang ada di dalam sumsum tulang belakang. sel punca sendiri memiliki fungsi untuk memperbaiki sel-sel di dalam tubuh yang telah rusak untuk kelangsungan hidup organisme.
Seperti yang kita ketahui, radiasi dan kemoterapi merupakan metode pengobatan untuk menyembuhkan penyakit kanker. tujuan dari dua metode pengobatan ini adalah membunuh sel kanker yang ada di dalam tubuh penderita penyakit leukimia. namun, dampak negatif dari dua metode pengobatan ini adalah sel-sel sehat yang ada di dalam tubuh ikut menjadi mati.
penyebab penyakit anemia aplastik ternyata dapat dipengaruhi oleh beberapa infeksi virus. beberapa infeksi dari virus ini dapat mempengaruhi kinerja dari sumsum tulang belakang. virus-virus yang dapat menginfeksi ini diantaranya adalah virus hepatitis, Epstein-Barr,parvovirus B19, dan HIV. [AdSense-B]
penyebab penyakit anemia aplastik berikutnya adalah akibat dari induksi obat. adapun beberapa obat seperti anti biotik dan artritis reumatoid sebaiknya dikonsumsi dengan mengkonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter untuk menghindari terkena penyakit anemia aplastik. selain itu, konsultasi dengan dokter dapat memberikan solusi bagaimana mengatasi dampak anemia.
bahan kimia selain dapat mempermudah manusia dalam membantu akitfitas manusia, tentu saja memiliki dampak negatif. paparan racun dari zat kimia seperti pestisida dan insektisida ternyata dapat menjadi penyebab penyakit anemia aplastik. untuk menghindari terkena paparan zat beracun dari bahan kimia ini, sebaiknya menggunakan masker saat mengaplikasikan pada lahan pertanian.
saat ibu sedang mengalami proses kehamilan, ternyata memiliki resiko terkena penyakit anemia aplastik. ini disebabkan terjadinya gangguan pada autoimun pada tubuh yang membuat sumsum tulang belakang mengalami gangguan dalam memproduksi sel darah. sebaiknya kontrol kehamilan dengan rutin memeriksakan diri kedokter agar bisa di ambil tindakan secara cepat dan tepat saat terjadi hal-hal yang dapat mengganggu kesehatan ibu hamil. [AdSense-C]
ini biasanya terjadi pada anak-anak. kloramfenikol antibakterial yang biasanya digunakan untuk mengobati diare dan bisa juga digunakan untuk obat tetes mata untuk mengobati kongjungtivitis. namun, bila di konsumsi berlebih, khususnya untuk bayi berumur 2 tahun, maka biasanya akan saaat umur 6 tahun akan menderita penyakit anemia aplastik.
penyakit kongenital atau keturunan diduga juga menjadi penyebab penyakit anemia aplastik. beberapa penyakit seperti keturunan seperti anemia fanconi, dyskeratosis congenita, sindrom Pearson, dan sindrom Dubowitz menyebabakan gangguan pada sumsum tulang belakang yang berdampak terjadi pansitopenia atau defisit sel darah merah di dalam tubuh.
mutasi gen dapat terjadi pada tubuh manusia. mutasi gen ternyata dapat berpengaruhi pada kinerja sumsum tulang belakang dalam memproduksi sel darah, baik itu sel darah merah, sel darah putih dan trombosit. mutasi gen dapat di hindari dan dicegah dengan cara menjaga kesehatan tubuh dan rajin berolahraga.
obat pereda rasa nyeri ini sebaiknya digunakan dengan terlebih dahulu mengkonsultasikan dengan dokter karena pengaruhi obat ini dapat menyebabkan timbulnya penyakit anemia aplastik.
anemia aplastik adalah penyakit yang sebenarnya cukup langka dan jarang terjadi. meskipun begitu, cara mengatasi penyakit anemia perlu untuk diketahui. pengobatan anemia aplastik seperti transfusi darah, terapi obat, dan transplantasi sumsum tulang belakang dapat dilakukan.