Teh pahit banyak digemari di berbagai kalangan dan dinilai memiliki sensasi rasa dan aroma yang lebih kuat dan mengenyangkan, Namun ternyata memiliki bahaya bagi kesehatan tubuh dimasa depan jika dikonsumsi berlebihan dan jangka panjang.
Kandungan senyawa pada teh pahit
• Kafein
• Polifenol
• Senyawa tanin
• Zat katekin
• Flavonoid
• Fluoride
• Senyawa Quercet in
• Senyawa kaemfrol
• Senyawa myricetin
Efek samping teh pahit
Penyajian teh yang terlalu pekat tanpa ada penambahan gula, Air lemon atau susu dapat meningkatkan resiko gangguan kesehatan tubuh.
1.Tekanan darah tinggi
Efek samping teh pahit yang dapat mudah menyerang manusia adalah meningkatnya tekanan darah tinggi. Kafein , Zat katekin dan beberapa senyawa lain yang terdapat pada teh dapat menghambat kelancaran arteri atau pembuluh darah sehingga menghambat darah untuk menyebar dengan lancar keseluruh tubuh, Jika mengkonsumsi teh pahit selama bertahun tahun maka kibatnya tekanan darah akan naik secara signifikan.
2. Gangguan ritme jantung
Gangguan ritme jantung kerab berhubungan dengan seseorang yang mengkonsumsi teh pahit secara berlebihan yaitu lebih dari 5 cangkir perharinya dan berlaku selama bertahun tahun. Efek samping teh pahit terhadap jantung lebih kepada kandungan Zat kafein dan katekin yang dapat menyumbat aliran darah menuju jantung . Jnatung akan mengalami arhytmia atau irama / detak jantung tidak beraturan. Kondisi ini menyebabkan seseorang sesak nafas dan nyeri dada.
3. Maag
Senyawa yang ada pada teh pahit bersifat tajam karena dapat menggerus dan melukai dinding usus sehingga efek samping teh pahit lebih sering muncul berupa sakit maag. (Baca juga : Obat maag alami)
4. Meningkatkan demam
Bagi seseorang yang sedang mengalami demam sebaiknya tidak memberi jenis minuman teh apapun termasuk teh pahit yang memiliki kandungan kafein dan tanin yang tinggi. Kedua zat tersebut dapat menyebbakan munculnya efek samping teh pahit yang cukup meresahkan yaitu meningkatkan suhu tubuh menjadi lebih meningkat. Kondisi tersebut dapat mempengaruhi kestabilan metabolisme tubuh dan keseimbangan tubuh.
5. Insomnia
Mengkonsumsi teh lebih dari 5 cangkir dapat menyebabkan kafein yang ada didalamnya menyebabkan sistem saraf otak tetap aktif dan meningkatkan metabolisme dasar yang memicu perasaan menjadi lebih mudah panik, Bingung dan gelisah. Kondisi ini dapat meningkatkan efek samping teh pahit pada orang orang yang sebelumnya tidak mampu tidur malam dengan cepat . Teh pahit menyebabkan seseorang jadi kesulitan untuk tidur. (Baca juga: cara mengobati insomnia)
6. Sembelit
Didalam teh pahit terdapat kandungan senyawa asam tannat yang jika berlebihan berada didalam tubuh dapat beresiko menyebabkan gangguan fungsi usus yaitu melemahnya proses penghancuran makanan disaluran usus. Kondisi inilah yang menyebabkan efek samping teh pahit tk dapat dihindari, Yaitu berupa lambatnya proses pelumasan feses yang telah terbentuk disaluran pembuangan, Maka terjadilah sembelit. (Baca juga: Cara mengatasi sembelit)
7. kerapuhan tulang dan persendian
Efek samping teh pahit yang mengerikan adalah karena minuman teh pahit yang pekat terdapat kadar fluoride yang tinggi yang dapat masuk dalam darah lebih dari 0,10 mg perliternya. Zat fluoride yang terlalu banyak berada didalam darah dapat menyebabkan rasa nyeri pada persendian dan tulang. Fluoride dapat mengikat dan mengendalikan kalsium dalam tulang sehingga kepadatan tulang semakin berkurang, Akibatnya kerapuhan tulang dan sendi tak bisa dihindari.
8. Sakit tenggorokan
Bagi sebagian orang memiliki saluran tenggorokan yang sensitif terhadap senyawa kimia yang ada pada teh pahit. Tenggorokan akan mudah terserang radang dan rasa nyeri yang dapat menyebbakan kesulitan untuk menelan makanan.
9. Penurunan hemoglobin
Zat kafein ,Senyawa tanin dan fluoride dapat memperlambat penyerapan zat besi , Vitamin B dan nutrisi lainnya, Akibatnya menghambat tubuh untuk menbentuk sel sel darah merah yang baru. Kondisi ini menyebabkan munculnya efek samping teh pahit berupa munculnya penyakit anemia atau kurang darah.
10.Pembentukan batu ginjal
Mengkonsumsi teh pahit setiap hari dan terus menerus lebih dari 5 gelas perharinya dapat menyebabkan zat oxalate didalam teh mempermudah pembentukan batu ginjal yang biasanya menyerang para pria yang telah memasuki usia diatas 40 tahun. Terlalu banyak Zat oxalate didalam tubuh beresiko mempersulit kinerja ginjal untuk mengendalikan cairan tubuh dan memicu pengerasan batu ginjal.
11.Tubuh kurus
Efek samping teh pahit yang sering menyerang manusia berusia diatas 30 tahun adalah karena zat tannin didalam teh menghambat dan mempersulit penerapan gizi dari makanan yang telah diproses disistem pencernaan. Kondisi tersebut dapat membuat seseorang kehilangan bobot tubuhnya karena zat tanin mampu menurunkan nafsu makan secara bertahap.
12. Mengganggu siklus haid
Pada wanita yang sedang mengalami siklus haid sebaiknya tidak minum teh apalagi teh pahit karena Senyawa dan zat zat yang ada pada teh pahit mampu memicu munculnya efek samping teh pahit berupa perubahan hormon secara berlebihan yang dapat memicu munculnya stres, Sakit kepala, Perut terasa tidak nyaman dan nyeri sekitar payudara.
13.Asam lambung naik
Jangan pernah mengkonsumsi teh pahit dalam keadaan perut yang kosong karena senyawa yang ada pada teh dapat bereaksi disistem pencernaan termasuk lambung. Efek samping teh pahit yang sering dialami masyarakat adalah gangguan lambung karena senyawa pada teh bersifat tajam dan bisa melukai dinding lambung yang nantinya justru dapat meningkatkan kadar asam lambung.
14. Kontraksi rahim
Efek samping teh pahit pada wanita yang sedang hamil lebih sering berhubungan dengan rahimnya. Sebenarnya Wanita hamil tidak dianjurkan untuk mengkonsumsi teh pahit apalagi secara berlebihan, karena zat kafein dan zat stimulasi pada teh dapat merangsang pergerakan rahim atau kontraksi rahim yang spontan dan tidak beraturan.
15. Mengurangi produksi kelenjar ASI
Senyawa pada teh dapat mencemari ASI dan menurunkan kualitas ASI sehingga menyebabkan bayi tidak mendapatkan nutrisi yang cukup. Wanita yang sedang menyusui sebaiknya menghindari minuman teh pahit karena senyawa yang ada didalamnya dapat mengurangi produksi air susu dengan cepat.