Hustab – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Cara Penggunaan

Hustab dengan fungsi dan tujuannya untuk bronkosekretolitik untuk batuk yang memiliki kaitan dengan itasi berlebihan pada membrane mukosa saluran napas dan juga produksi lender yang kental.

Pengguna yang sedang menjalani terapi menggunakan Hustab akan cenderung merasa tidak nyaman, cemas, dan sulit tidur atau insomnia dalam jangka waktu tertentu.

Hustab diproduksi oleh Phapros dalam bentuk tablet. Untuk bisa menggunakan Hustab pengguna bisa membelinya di apotik dengan menyertakan resep dari dokter.

Kandungan Hustab

Hustab memiliki kandungan zat bernama dibawah ini:

• Paracetamol sebanyak 400 mg
• Bromhexine sebanyak 8 mg
• Diphenhydramine sebanyak 25 mg

Fungsi Hustab

Hustab dapat digunakan untuk meringankan dan mempercepat proses penyembuhan dan penanganan dari beberapa penyakit seperti:

• Digunakan sebagai bronkosekretolitik untuk batuk yang memiliki kaitan dengan itasi berlebihan pada membrane mukosa saluran napas dan juga produksi lender yang kental.

Cara Penggunaan Hustab

Agar bisa tepat digunakan dan juga bisa cepat mengobati beberapa jenis penyakit yang sudah disebutkan diatas, Hustab perlu dikonsumsi seusai dengan aturan dan ketentuan masing-masing yang terbagi didalam dosis dan cara. Berikut cara penggunaan Hustab:

• Untuk pengguna usia anak, diberikan Hustab sebanyak 3 kali sehari sejumlah 1/2 tablet
• Untuk pengguna usia dewasa, diberikan Hustab sebanyak 3 kali sehari sejumlah 1 hingga 2 tablet
• Hustab sebaiknya dikonsumsi bersamaan dengan makanan atau dalam konisi perut kenyang

Kontraindikasi Hustab

Salah satu manfaat dari mengikuti saran penggunaan Hustab sesuai dengan daftar kontraindikasi adalah mampu menghindari penggunanya dari kondisi yang tidak menguntungkan. Berikut macam-macam kontraindikasi yang harus diperhatikan dengan baik selama menggunakan Hustab:

• Tidak disarankan untuk diberikan kepada pengguna yang memiliki alergi atau reaksi hipersensitif terhadap Hustab atau bahan penyusunnya
• Tidak boleh diberikan kepada pengguna yang menderita gangguan pada organ ginjal atau hati seperti sirosis hati
• Tidak boleh dikonsumsi penderita gangguan paru-paru dan saluran pernafasan lain yang bersifat kronis

Hal-hal Yang Harus Diperhatikan

Dalam mengonsumsi Hustab, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan dengan baik dan benar agar penggunaan obat tersebut lebih efektif dan sesuai dengan kegunaan serta fungsi yang dimiliki. Hal yang harus diperhatikan tersebut antara lain:

1. Tidak boleh mengosumsi alkohol selama penggunaan Hustab
2. Simpan Hustab di ruangan yang sejuk dan kering
3. Tidak disarankan membekukan Hustab
4. Jauhkan Hustab dari jangkauan anak kecil
5. Tidak boleh menyimpan Hustab di kamar mandi
6. Simpan Hustab jauh dari paparan sinar matahari terik
7. Tidak boleh menyimpan Hustab di freezer
8. Jauhkan Hustab dari hewan peliharaan
9. Tidak boleh melakukan perubahan dosis konsumsi Hustab seperti mengurangi atau menggandakan dosis Hustab tanpa sepengetahuan dokter atau tenaga medis yang berwenang
10. Simpan Hustab di ruangan dengan suhu antara 5 hingga 20 derajat celisus
11. Tidak boleh membuang Hustab di saluran drainase karena dapat mencemari lingkungan sekitar

Hustab Untuk Wanita Hamil

Hustab tidak boleh diberikan kepada pengguna dalam keadaan hamil atau menyusui. Selain itu, tidak ada juga penelitian yang membuktikan bahwa Hustab berbahaya untuk janin dalam kandungan, bayi yang sedang menyusui dan pengguna. Sejauh ini, penggunaan Hustab untuk pengguna hamil atau menyusui tidak diketahui sehingga penggunaan Hustab harus diberikan dengan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau tenaga ahli medis yang berwenang agar tidak muncul gangguan yang membahayakan.