Merk Obat H

Humalog – Fungsi – Obat Apa – Dosis dan Cara Penggunaan

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Humalog merupakan obat yang termasuk ke dalam golongan obat keras yang hanya bisa didapatkan dengan menggunakan resep dokter.

Komposisi

Humalog merupakan obat berbentuk sediaan injeksi yang mengandung insulin lispro 100 IU/mL sebagai senyawa aktifnya

Indikasi

Humalog diindikasikan untuk mengontrol kadar glukosa darah pada pasien diabetes melitus tipe 1 dan 2

Mekanisme Kerja Obat

Hormon insulin merupakan salah satu hormon yang diproduksi oleh pankreas. Hormon ini bertugas menormalkan kadar glukosa darah yang mengalami peningkatan setelah seseorang makan. Namun, pada kondisi diabetes melitus, sel pankreas tidak mampu memproduksi hormon insulin dalam jumlah yang memadai sehingga kadar glukosa darah akan terus menerus berada pada nilai yang terlalu tinggi. hal ini nantinya dapat menimbulkan berbagai penyakit komplikasi pada berbagai organ tubuh, misalnya jantung, ginjal, dan mata.

Humalog merupakan obat yang mengandung insulin sebagai senyawa aktifnya. Insulin ini akan bekerja menurunkan kadar glukosa darah dengan mekanisme kerja yang sama seperti insulin alami yang dihasilkan oleh pankreas sehingga kadar glukosa darha pasien dapat terkontrol.

Dosis dan Cara Penggunaan

Humalog merupakan obat yang digunakan dengan cara disuntikkan secara subkutan (ke bawah permukaan kulit) dengan dosis yang bersifat individual, yaitu dapat berbeda-beda pada setiap orang tergantung dari kondisi penyakit dan respon tubuh pasien terhadap pengobatan. Berikut adalah langkah-langkah dalam menggunakan Humalog:

  1. Cuci kedua tangan Anda dengan menggunakan air dan sabun
  2. Persiapkan vial Humalog, syringe baru, kapas dan alkohol
  3. Bukalah tutup plastik pada bagian atas vial Humalog tapi jangan membuka tutup karet pada vial
  4. Usaplah tutup karet Humalog dengan kapas yang sudah dibasahi dengan alkohol
  5. Pegang syringe dengan posisi jarum mengarah ke atas, tariklah plunger jarum suntik sampai ujung plunger mencapai garis yang sesuai dengan dosis yang Anda butuhkan (misalnya dosis Humalog untuk Anda adalah 20 IU, maka tariklah plunger sampai mencapai angka 20)
  6. Masukkan jarum suntik ke vial Humalog dengan cara menusukkan jarum ke tutup karet pada vial
  7. Tekan plunger sampai semua udara di dalamnya habis
  8. Kembali posisikan syringe dengan posisi jarum mengarah ke atas, tariklah plunger sampai ujung plunger sedikit melebihi dosis yang Anda perlukan (misalnya dosis untuk Anda adalah 20 IU, maka tariklah plunger sampai angka 24)
  9. Jika Anda melihat ada gelembung udara di dalam syringe, ketuk-ketuklah syringe sampai gelembung udara tersebut bergerak ke atas
  10. Secara perlahan, tekan plunger sampai garis yang sesuai dengan dosis yang Anda butuhkan
  11. Cabutlah syringe dari vial
  12. Selanjutnya, pilihlah area yang akan anda suntik, Humalog disuntikkan secara subkutan pada area perut, pantat, lengan atas atau paha
  13. Usaplah bagian kulit yang akan disuntik dengan kapas yang telah dibasahi dengan alkohol, tunggu bagian kulit tersebut kering sebelum Anda menyuntikkan Humalog
  14. Cubitlah bagian yang akan disuntik (jangan terlalu keras) kemudian suntikkan Humalog dengan posisi jarum suntik tegak terhadap permukaan kulit
  15. Tekan plunger sampai semua isinya masuk ke dalam tempat injeksi
  16. Biarkan jarum tetap berada di dalam kulit selama 5-10 detik, barulah cabut jarum suntik dari kulit

Hal yang harus Anda perhatikan terkait penggunaan Humalog:

  1. Suntikkan Humalog 15 menit sebelum Anda makan atau tepat sesaat setelah Anda makan
  2. Humalog akan terlihat berupa cairan bening dan tidak berwarna. Jika cairan di dalam vial Humalog terlihat keruh atau berwarna, jangan gunakan obat tersebut
  3. Tempat suntikan pada kulit sebaiknya berjarak sekitar 2,5 cm dari tempat suntikan sebelumnya
  4. Gantilah area suntikan setiap seminggu sekali (misalnya minggu ini Anda menyuntikkan Humalog pada area paha, untuk minggu depan berpindahlah ke area yang lain seperti lengan atas, perut atau pantat)
  5. Hindari menyuntikkan Humalog pada daerah kulit dengan jaringan parut (bekas luka) atau varises
  6. Selalu gunakan syringe yang baru untuk setiap kali penyuntikan Humalog

Kontraindikasi

Pasien dengan kondisi-kondisi berikut tidak diperbolehkan menggunakan Humalog:

  • Hipersensitif (alergi) terhadap insulin lispro
  • Hipoglikemia (kadar glukosa dalam darah terlalu rendah)

Kategori Keamanan bagi Ibu Hamil dan Menyusui

  • Insulin lispro termasuk ke dalam kategori B, yaitu obat yang cukup aman untuk digunakan oleh ibu hamil dan tidak berpotensi menimbulkan efek samping negatif pada janin yang dikandung
  • Insulin lispro dapat digunakan secara aman oleh ibu menyusui, namun ibu menyusui mungkin memerlukan penyesuaian dosis insulin, konsultasikanlah hal ini dengan dokter

Interaksi Obat

Berikut adalah obat-obat yang mungkin dapat menimbulkan interaksi dengan Humalog:

  • Pasien yang mengkonsumsi minuman beralkohol bersamaan dengan penggunaan insulin berisiko lebih besar mengalami efek samping hipoglikemia
  • Obat-obat antidiabetes lain dapat meningkatkan efek dari insulin dan meningkatkan risiko terjadinya hipoglikemia, seperti: acarbose, albiglutide, alogliptin, glimepiride, glipizid, glibenklamid, pioglitazone, sitagliptin
  • Obat-obat berikut dapat menurunkan efek insulin jika digunakan secara bersamaan: asenapine, atazanavir, clozapine
  • Obat-obat berikut dapat meningkatkan efek insulin jika digunaakn secara bersamaan: benazepril, bezafibrate, captopril, enalapril, fenofibrate, lisinopril, losartan, siprofloksasin

Konsultasikanlah dengan dokter atau apoteker jika Anda akan menggunakan obat lain secara bersamaan dengan Humalog untuk memastikan bahwa obat tersebut tidak akan menimbulkan efek negatif pada Anda jika digunakan bersamaan dengan Humalog.

Perhatian

  1. Jangan menggunakan Humalog tanpa resep dari dokter
  2. Jangan mengubah dosis yang telah diresepkan dokter oleh Anda
  3. Lakukan pemeriksaan kadar glukosa darah secara berkala, ada baiknya jika Anda memiliki glukometer (alat pengukur kadar glukosa darah) sendiri di rumah
  4. Vial Humalog yang belum dibuka sebaikya disimpan pada lemari pendingin dengan suhu 2-80C (jangan dimasukkan ke freezer)
  5. Vial Humalog yang sudah dibuka dapat disimpan pada suhu ruangan selama 28 hari, hindarkan dari panas dan cahaya matahari langsung
  6. Buanglah vial Humalog yang sudah dibuka lebih dari 28 hari