Gradine – Fungsi – Obat Apa – Dosis dan Efek Samping

Gradine termasuk ke dalam golongan obat keras yang hanya bisa didapatkan dengan menggunakan resep dokter.

Komposisi

Gradine merupakan obat berbentuk tablet yang mengandung loratadin sebagai senyawa aktifnya, tersedia dalam 2 dosis, yaitu 5 mg dan 10 mg

Indikasi

Gradine diindikasikan untuk meredakan gejala alergi seperti pada kondisi rhinitis alergi dan urtikaria

Mekanisme Kerja Obat

Sistem imun terdiri atas berbagai sel imun yang bertugas melindungi tubuh dari berbagai benda asing di lingkungan kita. Tidak hnaya terhadap makhluk hidup seperti bakteri, virus dan jamur, sistem imun juga dapat merespon adanya benda asing lain yang masuk ke dalam tubuh, misalnya asap, bulu dari hewan peliharaan atau makanan tertentu dengan respon berupa reaksi alergi.

Reaksi alergi yang timbul dapat berbeda-beda pada setiap orang, namun umumnya berupa gatal-gatal pada kulit, ruam pada kulit, serta hidung dan mata berair. Benda asing yang dapat menimbulkan reaksi alergi pun berbeda-beda pada setiap orang, misalnya saja ada orang yang alergi terhadap seafood dan ada juga yang tidak alergi terhadap makanan ini.

Reaksi alergi yang muncul ini tentunya dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan pada beberapa kasis, reaksi alergi dapat menimbulkan efek yang fatal seperti syok anafilaktik. Untuk itu, diperlukan obat untuk meredakan reaksi alergi yang terjadi. Loratadin adalah salah satu obat yang biasa digunakan untuk mengatasi reaksi alergi pada tubuh seseorang.

Loratadin bekerja sebagai antihistamin, yaitu obat yang akan menempati reseptor histamin dan mencegah histamin berikatan dengan reseptornya tersebut. Histamin adalh suatu senyawa kimia di dalam tubuh yang akan dikeluarkan sebagai respon alergi terhadap suatu benda asing.

Saat histamin berikatan dengan reseptornya, maka akan timbul berbagai reaksi alergi seperti yang telah disebutkan di atas, sehingga dengan mencegah histamin berikatan pada reseptornya, maka terjadinya reaksi alergi juga dapat dicegah atau dikurangi.

Dosis dan Cara Penggunaan

• Dosis Gradine yang biasa diresepkan adalah 10 mg dalam sehari atau 2 x 5 mg dalam sehari
• Dosis maksimum Gradine adalah 10 mg/hari
• Gradine dapat dikonsumsi sebelum ataupun sesudah makan
• Telanlah tablet Gradine dalam keadaan utuh (digerus atau dihancurkan) dengan bantuan sedikit air

Kontraidikasi

Pasien yang memiliki kondisi-kondisi berikut tidak diperbolehkan menggunakan Gradine:

• Hipersensitif (alergi) terhadap loratadin

Kategori Keamanan bagi Ibu Hamil dan Menyusui

• Loratadin merupakan obat yang termasuk ke dalam kategori B, yaitu obat yang cukup aman untuk digunakan oleh ibu hamil
• Loratadin diekskresikan (dikeluarkan) oleh tubuh melalui ASI, penggunaan oabt ini sebaiknya dihindari oleh ibu mneyusui untuk menghindari terjadinya efek samping negatif pada bayi yang disusui

Efek Samping

Berikut adalah efek samping yang mungkin terjadi setelah penggunaan Gradine:

1. Sakit kepala
2. Penurunan kesadaran
3. Merasa pusing
4. Mulut kering
5. Konjungtivitis
6. Malaise

Tidak semua pasien akan mengalami efek samping di atas setelah menggunakan Gradine. Namun, jika Anda merasakan efek samping apapun, baik yang telah disebutkan di atas maupun efek samping lainnya setelah menggunakan Gradine, segeralah konsultasikan hal tersebut kepada dokter atau apoteker agar bisa segera ditindaklanjuti.

Interaksi Obat

Berikut adalah obat-obat yang mungkin menimbulkan interaksi jika digunakan bersamaan dengan Gradine:

• Loratadin dapat mengalami penurunan efek jika digunakan secara bersamaan dengan obat-obat berikut: karbamazepin, rifampisin
• Loratadin dapat mengalami peningkatan efek jika digunakan secara bersamaan dengan obat-obat berikut: eritromisin dan bentuk-bentuk esternya (eritromisin etilsuksinat, eritromisin laktobionat, eritromisin stearat), isokarboksazid, itraconazole, ivacaftor, ketoconazole, klaritromisin, simetidin, tranilsipromin

Jika Anda sedang atau akan menggunakan obat lain (obat sintetis maupun herbal) bersamaan dengan Gradine, pastikan untuk mengkonsultasikannya terlebih dahulu dengan dokter dan/atau apoteker untuk memastikan bahwa penggunaan obat-obat tersebut secara bersamaan tidak akan menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan bagi Anda.

Jika ternyata obat tersebut tdak boleh digunakan secara bersamaan dengan Gradine, dokter atau apoteker mungkin akan menyarankan pemberian jeda waktu antara konsumsi Gradine dengan konsumsi obat lainnya atau mengganti salah satu obat dengan obat lain.

Perhatian

1. Jangan memulai atau mengulangi pengobatan dengan menggunakan Gradine tanpa menggunakan resep dokter
2. Jangan mengubah dosis Gradine yang telah diresepkan oleh dokter
3. Jika kondisi Anda tidak kunjung membaik setelah mengkonsumsi Gradine, segeralah kembali berkonsultasi ke dokter
4. Konsumsi Gradine dapat menimbulkan efek samping berupa sakit kepala, rasa kantuk atau penurunan kesadaran, jika Anda merasakan efek samping tersebut sebaiknya Anda menghindari mengemudikan kendaraan atau mengoperasikan alat yang dapat membahayakan jika tidak dioperasikan dengan benar
5. Diperlukan penyesuaian dosis Gradine untuk penggunaan pada pasien dengan penyakit ginjal atau gangguan fungsi hati
6. Kenalilah benda atau makanan apa yang dapat menimbulkan reaksi alergi pada tubuh Anda, sebisa mungkin hindari kontak dengan benda atau makanan tersebut untuk mencegah terjadinya kembali reaksi alergi
7. Sebelum mengkonsumsi Gradine atau obat apapun, selalu perhatikan kondisi obatnya, jika Anda melihat ada perubahan warna atau bentuk pada tablet, jangan gunakan obat tersebut dan segera tanyakan kepada apoteker mengenai apa yang harus Anda lakukan.
8. Selalu perhatikan tanggal kadaluwarsa Gradine atau obat apapun yang akan Anda konsumsi, pastikan obat tersebut belum melewati tanggal kadaluwarsanya
9. Simpanlah Gradine pada suhu kamar di tempat yang kering dan terlindung dari sinar matahari langsung serta jauhkanlah dari jangkauan anak-anak