Penyakit Asma

10 Bahaya Gingivitis Yang Harus Diwaspadai dengan Serius

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Gingivitis adalah penyakit yang cukup berbahaya. Bahkan di luar negeri, penyakit ini memiliki penanganan khusus dibandingkan penyakit gigi lainnya. Disana, untuk menyembuhkan gingivitis langsung dilakukan pulpoktomi atau diberikan vitamin untuk bibir kering dan pecah pecah. Tujuannya supaya bahaya gingivitis bisa dicegah sejak dini.

Berikut ini, kami list bahaya gingivitis jika tidak segera diobati dengan obat yang termasuk cara menghilangkan bau gigi palsu. Dijamin, anda tidak ingin menderitanya di sepanjang hidup anda.

  1. Kanker Ludah

Kanker ludah adalah penyakit yang muncul akibat rusaknya sel di dalam ludah. Hal ini disebabkan oleh terganggunya metabolisme didalamnya.

Gingivitis disebabkan oleh kuman. Jika radang gusi ini tidak diobati, kuman akan berpindah ke area ludah sehingga sel didalamnya menjadi radikal. Inilah cikal bakal munculnya kanker yang teramat sulit disembuhkan sekalipun dengan minuman penghilang bau mulut.

  1. Gigi Berlubang

Gingivitis adalah penyakit mulut pada anak yang biasanya disertai dengan munculnya plak. Jika plak tidak juga hilang, benda ini akan berubah menjadi karang gigi yang rekat. Alhasil, email mudah rusak sehingga gigi diatasnya kehilangan fondasi kekuatan. Lama kelamaan, gigi patah dan berlubang.

Jika gigi sudah berlubang, rasa nyeri yang muncul sangat luar biasa. Dijamin, anda tidak akan bisa hidup dengan tenang dan nyaman.

  1. Abses Gusi

Abses gusi adalah munculnya luka borok parah di area gusi. Biasanya, gejala ini disebabkan oleh radang gusi yang pecah dan darahnya berhasil dicemari kuman.  Jika abses gusi terjadi, seluruh organ mulut akan terkena imbasnya. Bibir mengalami sariawan, ludah berbau menyengat, nafas tidak sedap dan resiko kanker sangat besar.

  1. Keracunan Darah

Fungsi darah didalam gusi semata untuk membantu kerja sel didalam jaringan. Namun, jika gusi dipenuhi kuman, darah akan ikut terkontaminasi sehingga racun menyebar kedalam ion vital.

Jika darah sudah mengandung racun, bukan hanya gingivitis tidak juga sembuh sekalipun dengan cara mengobati pulpitis ireversible, penyakit kronis lain seperti diabetes, kanker getah bening dan jantung koroner bisa menyerang kapan saja.

  1. Gusi Patah

Gingivitis adalah penyakit yang muncul bukan karena makanan pencegah bau mulut melainkan akibat gusi membengkak. Jika tidak segera diatasi, email gusi akan keropos dan menipis. Nah, dalam kondisi ini, gigi mudah patah. Jangankan  terbentur benda tumpul, menggigit makanan padat saja, gigi akan patah.

Jika gigi patah, proses mengunyah dan menggigit makanan menjadi terganggu. Sehingga, anda tidak bisa lagi mengkonsumsi makanan enak dan nikmat.

  1. Selera Makan Menurun

Gingivitis dan nekrosis pulpa mampu menurunkan selera makan anda. karena aktivitas mengunyah dan menggigit makanan sudah tidak ideal. Bahkan terasa nyeri dan sakit. Ironinya lagi, jangankan untuk makan, diperlihatkan makanan saja, rasa nyeri seakan sudah terbayang di otak. Sehingga makanan pun anda pinggirkan.

Kalau selera makan menurun, bukan hanya penurunan berat badan yang bakal anda alami, penyakit kekurangan gizi hingga dehidrasi kronis siap mengganggu kesehatan tubuh anda. [AdSense-B]

  1. Gusi Berdarah

Bahaya gingivitis yang ke tujuh adalah gusi berdarah. Gingivitis yang parah bisa menyebabkan gusi berdarah. Gangguan ini sulit diobati kecuali dengan dibersihkan menggunakan cairan anti radang atau dengan makan buah penghilang bau mulut. Tentu, harga obat cukup mahal dan harus dilakukan di rumah sakit atau klinik kesehatan.

Sedangkan kalau tidak diobati, darah yang menetes dari gusi akan tercemar oleh bakteri. Sehingga gangguan metabolisme dan sel bisa terjadi kapan saja.

  1. Sariawan Kronis

Sariawan Kronis adalah radang mukosa yang cukup parah. Gejala ini tidak hanya terjadi pada bibir, tetapi juga pada lidah dan langit langit mulut.

Sariawan kronis terjadi akibat gingivitis dan pulpitis reversible yang pecah. Sehingga darah yang bercampur zat asam akan menyebar ke seluruh rongga mulut. Dimanapun senyawa ini melekat, disana bakteri akan beternak dan luka sariawan tidak bisa lagi anda cegah.

  1. Tumor Lidah

Tumor lidah adalah tonjolan yang muncul didalam lidah. Bentuknya lebih besar dibandingkan pelipa. Kalau disentuh, lidah terasa nyeri dan sakit. [AdSense-C]

Gingivitis mampu memunculkan masalah tumor lidah. Karena radang gusi yang pecah, sebagian kuman didalam, berpindah pada area lidah. Akibatnya, sel jaringan akan terhambat sehingga muncul pembelahan radikal. Jika pembelahan menyebar disebut kanker. Jika berbentuk tonjolan yang tetap disebut tumor.

  1. Komplikasi

Komplikasi adalah kumpulan berbagai macam penyakit dalam satu diagnosis. Biasanya, penyakit yang tergolong komplikasi berstatus kronis. Penyakit inilah yang termasuk pembunuh nomer satu di Indonesia.

Penyakit gingivitis juga bisa memunculkan komplikasi. Karena darah di dalam gusi sudah bercampur dengan kuman. Sehingga, ketika darah menyebar ke area organ lain, kerusakan organ bisa terjadi.

Komplikasi yang disebabkan oleh radang gusi atau gingivitis bermacam macam. Diantaranya adalah diabetes, kanker, hipertensi, minus nutrition, obesitas, Stroke, HIV dan Sipilis.

Itulah beberapa bahaya gingivitis yang harus anda waspadai. Jika dilihat secara seksama, anda pasti tidak ingin bahaya diatas menyerang tubuh. Nah, atas dasar itulah, saran kami ialah jangan sepelekan gingivitis. Segera obati penyakit ini dengan pengobatan pulpitis akut yang benar dan kontinue jika ingin hidup anda lebih tenang dan nyaman.