Banyak pria yang mungkin tak percaya diri karena perut membuncit, namun sebenarnya tentu kondisi ini tak terjadi secara tiba-tiba. Membuncitnya perut dapat disebabkan oleh sejumlah kebiasaan buruk yang mendarah daging. Berikut ini adalah beberapa kebiasaan yang dimaksud dan perlu segera dicegah atau dihentikan supaya tak menjadi pemicu penyakit degeneratif di kemudian hari.
Perut buncit bisa jadi dipicu oleh kebiasaan merokok lho karena pada dasarnya metabolisme bisa terganggu karena aktivitas berlebihan ini. Ketika metabolisme terganggu atau menjadi lambat, proses pembakaran kalori dan lemak ikut terhambat. Tak hanya perut buncit, waspadai penyakit akibat merokok yang bisa mengancam kesehatan.
Pria paling sering makan telat dan tak begitu peduli terhadap keteraturan jam makan. Padahal mengabaikan jam makan itu bukan hanya sekadar berisiko penyakit maag atau kenaikan asam lambung lho. Lagi-lagi metabolisme tubuhlah yang terkena dampak buruknya hanya karena sering menunda makan dan memicu perut buncit pada akhirnya.
Para pria kebanyakan makan banyak dan cenderung lebih suka menggunakan piring besar. Terlebih lagi, biasanya pria sulit atau bahkan tak mampu mengukur tingkat kekenyangan diri mereka. Tak diragukan lagi, inilah yang menjadi penyebab membuncitnya perut, yakni karena terbiasa mengonsumsi makanan lebih dari yang tubuh perlukan.
Itulah kenapa banyak anjuran untuk makan secukupnya, supaya efek buncit pada perut tak terjadi. Kalau memang dirasa perut sudah kenyang, berhentilah menyuapkan makanan ke mulut. Jika mampu mengendalikan diri, otomatis Anda bisa mencegah perut buncit.
Waktu tidur pria yang sedikit karena lembur dan stres karena pekerjaan kantor yang belum selesai atau bahkan karena keasyikan nge-game sampai lupa waktu tidur bisa menjadi alasan dibalik perut buncit. Saat tidak cukup tidur, ini bisa jadi pemicu untuk makan lebih banyak karena nafsu makan meningkat dan lebih sulit dikontrol.
Pria yang kerap menghabiskan waktu di depan ponsel pintarnya, entah itu untuk bermedia sosial ria, main game, atau mencari hiburan lainnya dengan browsing internet, rata-rata memiliki perut buncit. Aktivitas semacam inilah yang paling menimbulkan rasa malas untuk melakukan kegiatan lainnya, terutama yang mengharuskan fisik kita bergerak.
Ada hubungannya antara makan larut malam dengan begadang. Bagi yang begadang karena pekerjaan atau bermain game, belum lengkap biasanya kalau belum ada camilan atau kopi. Tak heran kalau perut kemudian membuncit akibat dua kebiasaan yang tak sehat ini; maka selain tidur cukup, menghindari makan larut malam adalah penting untuk setidaknya mencegah perut makin buncit.
Pria-pria pecinta minuman mengandung alkohol semacam bir dan kerap mengonsumsinya berlebihan waspadalah karena perut bisa makin besar saja lho. Dilansir dari CNN Indonesia, bir sangat bisa meningkatkan nafsu makan karena ini adalah jenis minuman beralkohol yang telah melalui proses fermentasi.
Di dalam bir, juga terdapat senyawa mirip estrogen, yakni fitoestrogen yang memicu hormon tertentu dalam tubuh menjadi tak seimbang dan berakibat pada penimbunan lemak khusus di bagian perut. Para peminum bir yang sampai berlebihan bisa mudah mengalami perut buncit karena pembuatan bir adalah dari sari pati gandum di mana senyawa di dalamnya mampu berpengaruh buruk.
Nah, para pria yang kiranya punya kebiasaan-kebiasaan tersebut, mulailah mempertimbangkan untuk mengubah kebiasaan menjadi lebih sehat. Setidaknya ketika ingin selalu makan banyak, imbangilah dengan aktivitas fisik yang cukup dengan melakukan olahraga kesukaan Anda.