Tulang merupakan bagian penting pada tubuh yang keberadaannya sangat berguna untuk menunjang aktivitas yang kita lakukan sehari-hari. Seperti anggota tubuh lain yang bisa mengalami gangguan, tulang belakang juga dapat mengalaminya. Kelainan tulang belakang dapat terjadi karena beberapa hal seperti kebiasaan melakukan posisi duduk yang salah, penyakit, kecelakaan dan bisa pula karena faktor genetik atau keturunan.
Faktor lain yang dapat meningkatkan resiko seseorang mengalami kelainan tulang belakang adalah kurangnya mengonsumsi kalisum serta jarang berolahraga (akibat jarang olahraga bagi kesehatan). Kelainan tulang belakang banyak menyerang mereka yang memasuki usia tua karena kegemaran buruk yang dilakukannya saat masih muda. Dalam hal ini tentu anda disarankan untuk melakukan pola hidup sehat sejak masih muda sehingga tidak terjadi gangguan yang tidak anda inginkan ketika tua. Ada beberapa jenis kelainan tulang belakang yang perlu anda tahu seperti:
Kifosis yaitu kelainan tulang belakang yang bentuknya bengkok ke arah belakang.
Penyebab Kifosis
Gejala Kifosis
Tipe Kifosis
Kifosis idiopatik masih belum diketahui apa penyebab jelasnya namun menurut para ahli, penyakit ini disebabkan oleh faktor genetik atau keturunan.
Kelainan tulang belakang yang satu ini terjadi karena pembentukan tulang punggung yang tidak sempurna. Kifosis congenital biasa terjadi pada bayi juga anak-anak. Kifosis ini juga disebut dengan kifosis bawaan karena kelainan tulang ini terjadi sejak dalam kandungan.
Kifosis postural disebabkan oleh kebiasan duduk atau posisi tidur yang salah. Kifosis postural banyak dialami oleh seseorang yang sudah tua. Namun penyebabnya adalah kita membiasakan posisi duduk ataupun tidur salah sejak masih muda. Jika anda ingin terhindar dari kifosis postural tentu anda harus membiasakan kebiasaan tidur dan duduk saat masih muda. (baca juga: cara menjaga kesehatan tulang)
Cara Mencegah Kifosis
Ada beberapa cara yang bisa anda lakukan untuk mencegah terjadinya kifosis seperti:
Penyebab utama dari kifosis adalah pengeroposan tulang. Untuk mencegahnya, anda bisa mengonsumsi banyak makanan sehat yang bagus untuk tulang seperti memperbanyak makanan yang mengandung kalsium. Bagi wanita yang telah memasuki masa menopause maka melakukan terapi pergantian hormon atau HRT dapat mengurangi resiko terkena osteoporosis.(mencegah tulang keropos dengan alami)
Kifosis dapat disebabkan oleh posisi duduk atau tidur yang kurang baik. Dalam hal ini anda bisa mencegahnya dengan menghindari membungkuk dalam waktu terlalu lama serta jaga punggung dan leher anda untuk selalu berpostur lurus.
Terapi fisik dapat dilakukan dengan cara menyesuaikannya dengan kemampuan tulang belakang anda. Anda bisa melakukan olahraga ringan seperti berenang, melakukan peregangan yang sederhana, fitness dan lain-lain. Hindari olahraga yang melebihi kondisi fisik anda. olahraga yang berlebihan akan buruk bagi kesehatan sekaligus tulang anda dan bukannya berdampak sebaliknya.
Susu atau beberapa jenis makanan yang mengandung kalsium tinggi bagus untuk kesehatan tulang. Untuk hasil yang bagus anda bisa membiasakan mengonsumsi susu sejak kecil. (bahaya kekurangan kalsium bagi tubuh)
Jika anda merasakan adanya gejala kifosis pada tubuh, anda bisa segera mengunjungi dokter untuk meminta saran terbaik. Konsultasi yang dilakukan dengan segera dapat mencegah kelainan tulang belakang ini bertambah parah.
Cara Mengatasi Kifosis
Mengatasi kifosis dapat dilakukan melalui jalur pengobatan. Dalam hal ini dokter biasanya akan menganjurkan untuk mengonsusmi obat penghilang rasa sakit seperti: ibuprofen, naproxen serta acetaminophen. Obat-obatan ini merupakan jenis obat tulang dengan dosis yang tinggi sehingga tidak boleh digunakan secara sembarangan. Dalam hal ini anda perlu resep dari dokter untuk membelinya.
Ada beberapa jenis terapi yang bisa dilakukan untuk mengurangi dampak buruk dari kifosis serta untuk mengindari kelainan tulang yang semakin parah. Terapi untuk menghindari semakin parahnya kifosis adalah latihan fisik seperti halnya dengan melakukan peregangan. Latihan peregangan ini dimaksudkan untuk memperkuat otot perut sehingga bisa memperbaiki postur tubuh. Selain itu, anda bisa pula menggunakan bracing supaya kelainan tidak semakin parah.
Gaya hidup sehat bisa dilakukan dengan cara menjaga berat badan supaya tetap stabil dan ideal serta melakukan aktivitas fisik yang sehat dan teratur. Gaya hidup sehat dapat menghindarkan anda dari masalah kelainan tulang belakang serta beragam jenis gangguan kesehatan yang lain.
Jika kelainan tulang belakang telah parah dan tindakan lain tidak membuahkan hasil, maka dokter biasanya akan menganjurkan dilakukannya operasi. Dalam hal ini dokter dan tim medis akan memasang batang logam serta sekrup yang berguna untuk membenarkan kembali postur tubuh yang bermasalah. (baca juga : makanan untuk menyembuhkan luka operasi)
Skoliosis adalah kelainan tulang belakang yang bentuknya bengkok ke arah kanan atau bisa pula ke kiri. Kelainan ini banyak terjadi pada anak-anak sebelum mengalami masa pubertas. Banyak kasus skoliosis yang dialami oleh anak-anak masih bersifat ringan sehingga tidak perlu perawatan. Namun disarankan untuk terus mengawasinya dengan seksama serta dianjurkan untuk menjalani X-Ray dalam mengetahui perkembangannya.
1. Gejala Skoliosis
Kelainan tulang belakang skoliosis dapat dideteksi melalui penampilan fisiknya yang berubah. Anggota tubuh yang paling banyak mengalami perubahan adalah bagian pinggul, dada atau bahu.
Tidak hanya gejala- gejala di atas, namun beberapa penderita juga mengalami nyeri pada punggungnya. Penderita biasanya mengalami nyeri pada bagian titik lengkungan. Hal ini disebabkan oleh lengkungan tulang yang semakin parah. Nyeri tersebut dapat menyebar hingga area kaki, pinggul atau bahkan tangan. Rasa nyeri akan bertambah ketika mereka menggerakkan tangan atau hanya sekedar berdiri dan akan mereda ketika mereka membaringkan tubuh dengan posisi punggung lurus.(baca juga : obat sakit pinggang paling ampuh)
Kelainan tulang belakang skoliosis dapat mempengaruhi sistem syaraf ketika bagian syaraf pada ujungnya tertekan oleh salah satu tulang belakang yang melengkung. Pada kejadian ini, bahkan penderita dapat mengalami kaki kebas, susah buang air kecil dan susah BAB. Bagi penderita pria, kasus skoliosis yang parah dapat menyebabkan terjadinya gangguan ereksi.
Penyebab Skoliosis
Penyakit skoliosis termasuk kelainan tulang belakang yang tergolong susah untuk dicegah karena penyebabnya yang belum diketahui dengan jelas. Namun ada beberapa tipe skoliosis yang dapat dikelompokkan menurut penyebabnya seperti:
Skoliosis tipe ini dapat terjadi akibat tulang belakang yang mengalami kerusakan secara perlahan-lahan. Skoliosis tipe ini dapat menyerang orang dewasa seiring dengan usianya yang bertambah. Dalam hal ini pada bagian tulang belakang mengalami penyempitan dan kondisi yang semakin lemah. Pada beberapa kasus, skoliosis degeneratif disebabkan oleh penyakit parkinson, osteoporosis, akibat operasi, motor neurone disease serta skerosis multipel.
Para ahli menyatakan jika faktor terjadinya skoliosis idiopatik adalah faktor genetik. Dari semua penderita kelainan tulang belakang, skoliosis idiopatik dianggap yang paling banyak diderita. Hal ini dibuktikan melalui benyaknya penderita skoliosis yang mengaku menderita skoliosis idiopatik hingga 80%.
Tipe skoliosis yang satu ini disebabkan oleh tulang belakang yang tumbuh secara tidak normal saat masih di dalam kandungan.
Penanganan Skoliosis
Dalam merawat pasien dengan gejala skoliosis, dapat dilakukan sesuai dengan tingkat keparahan yang diderita, lokasi kelainan, usia serta pola lengkungan.
Penggunaan obat untuk meredakan rasa nyeri seperti obat parasetamol dan ibuprofen akan dibutuhkan bagi para pasien.
Menggunakan penyangga dapat digunakan untuk menghentikan bertambah parahnya lengkungan. Penyangga biasa diberikan bagi para pasien dengan sudut kelengkungan tulang lebih dari 20 derajat. Penyangga dapat digunakan untuk mencegah kelainan tulang belakang.
Melakukan observasi menggunakan X-ray dapat dilakukan pada tiap 6 bulan sekali dengan tujuan untuk mengatahui perkembangan lengkungan. Pada anak-anak, skoliosis masih dapat kembali normal seriring dengan pertambahan usia.
Operasi dapat dilakukan jika perawatan lain tidak membuahkan hasil dan tingkat lengkungan lebih dari dari 50 derajat. Operasi dapat dilakukan dengan menggunakan tangkai baja dan sekrup. Meski tidak selalu terjadi, namun operasi yang dilakukan dapat menimbulkan beberapa resiko seperti infeksi, kerusakan syaraf serta tergesernya tangkai baja.
Skoliosis yang tidak ditangani dengan baik, dapat menyebabkan terjadinya komplikasi yang berakibat pada gangguan jantung, gangguan paru-paru dan gangguan pada punggung seperti nyeri.
Kondisi yang Dapat Memperparah Skoliosis
Berat badan yang berlebih dapat membuat kelainan tulang belakang ini menjadi lebih parah serta mempengaruhi keberhasilan penggunaan brace.
Semakin muda usia seseorang yang terkena skoliosis, maka kemungkinan semakin parahnya kelainan akan lebih besar.
Semakin besar sudut kelengkungan bisa memperparah keadaan jika tidak segera ditindaklanjuti.
Jika skoliosis posisinya di bagian bawah atau bagian tengah pada tulang punggung maka kemungkinan bertambah parah semakin kecil. Namun jika posisi kelainannya berada di bagian atas akibat berat badan, maka kemungkinan semakin parahnya akan bertambah besar.
Lordosis adalah kelainan pada tulang belakang yang bentuknya bengkok ke arah depan.
Penyebab Lordosis
Perawatan Lordosis
Pada beberapa kondisi khusus lordosis membutuhkan perawatan namun jika kondisinya tidak menimbulkan gangguan, maka perawatan bisa ditinggalkan. Penyakit lordosis yang telah parah bisa menyebabkan beberapa gangguan sepeti rasa sakit berlebih, sakit otot berlebih, susah buang air kecil dan besar, kejang otot serta kesemutan. Jika tidak segera diobati maka lordosis bisa semakin parah dan menimbulkan komplikasi. Beberapa jenis perawatan untuk lordosis yaitu:
Resiko Lordosis
Bagi penderita yang menderita keluhan akibat lordosis dapat melakukan perawatan seperti:
Bagi penderita yang tidak mengalami keluhan, maka bisa meninggalkan perawatan.
Penyebab paling banyak yang dialami oleh seeorang dengan kelainan tulang belakang adalah karena kebiasaan duduk yang salah. Kebanyakan orang tidak mau ambil pusing dalam menata bagaimana dia sebaiknya duduk. Sejak kecil, banyak yang telah membiasakan duduk dengan membungkuk, memiringkan badannya ke kekanan, miring kekiri atau bahkan duduk dengan membungkukan tubuhnya ke belakang.
Cara duduk salah yang dilakukan dalam waktu yang lama dapat menimbulkan gangguan berupa bengkoknya tulang belakang. Duduk yang benar adalah dengan menegakkan posisi badan dan tidak cenderung membengkokkannya pada satu sisi arah tertentu.
Kelainan tulang belakang yang dialami oleh orang tua dapat menurun kepada anaknya. Ketika gen orang tua yang memiliki kelainan tulang belakang lebih dominan, maka gangguan ini dapat menurun pada anaknya.
Kelainan tulang belakang pada seseorang ternyata dapat pula disebabkan oleh infeksi dari kuman penyakit tertentu.
Kecelakaan dapat membuat tulang patah jika tekanan atau benturan yang dialami terlalu keras. Terutama bagi orang yang telah berusia lanjut, maka tulang mereka lebih rapuh sehingga lebih mudah patah terlebih jika mereka juga menderita osteoporosis. Jika tulang yang patah tidak segera ditangani dengan baik, bisa menyebabkan kelainan pada tulang.
Dalam merawat tulang yang patah, sebaiknya lekas ditangani melalui ahli profesional serta melakukan istirahat total sehingga tulang bisa lekas sembuh.
Dalam menjaga kesehatan tulang sehingga tidak mengalami gangguan terutama pada tulang bagian belakang, anda BISA mengonsumsi banyak makanan dengan kandungan kalsium yang cukup tinggi. Dalam hal ini, ada beberapa makanan yang dapat anda gunakan sebagai referensi pemenuhan kalsium harian sebagai menu harian seperti:
Berbicara mengenai makanan dengan kandungan kalsium yang tinggi, maka susu menjadi salah satunya. Susu mengandung banyak mineral serta vitamin yang bagus untuk kesehatan tubuh dan tulang. Hal yang perlu diperhatikan adalah untuk mengonsumsinya dalam takaran yang tepat karena kelebihan mengonsumsi susu bisa menyebabkan dampak negatif bagi kesehatan.
Sawi menjadi salah satu sayuran yang banyak diminati oleh masyarakat Indonesia. Sawi putih maupun sawi hijau merupakan sayuran dengan kandungan kalsium serta zat besi yang baik bagi kesehatan tulang tubuh.
Sayuran hijau yang satu ini dinilai sebagai sayuran dengan kandungan kalsium tinggi. Bukan hanya bagus untuk tulang, namun brokoli juga dapat digunakan untuk mengurangi resiko terkena kanker usus besar dan kanker kandung kemih.
Ikan teri yang dimakan bersamaan dengan duri-durinya tenyata bagus digunakan untuk menyuplai kalsium bagi kesehatan tubuh.
Kacang ini terkenal sebagai salah satu kacang yang memiliki banyak kandungan nutrisi termasuk di dalamnya adalah kalsium.
Jeruk menyediakan 200 miligram kalisum pada tiap 6 onsnya. Jumlah kalsium pada jeruk termasuk besar terlebih karena buah-buahan bukanlah sumber utama untuk mendapatkan kalsium.
Penggemar seafood di negara kita tidak lagi bisa dihitung jumlahnya. Beberapa jenis seafood seperti kepiting, kerang, dan udang memiliki kandungan kalsium yang tinggi serta vitamin D yang dapat membantu tubuh untuk melakukan penyerapan pada kalsium.
Sayur yang digemari oleh salah satu tokoh kartun ini ternyata memiliki kandungan kalsium yang tidak sedikit. Bayam dapat mencukupi kebutuhan harian kalsium tubuh anda sebanyak 10 %. Bukan hanya itu, namun bayam juga memiliki kandungan baik lainnya seperti zat besi sehingga bagus untuk mencegah terjadinya anemia.
Jika anda mencari camilan sehat yang bagus untuk tulang, maka biji bunga mataharilah yang anda cari. Biji bunga matahari, selain mengandung kalisum juga mengandung mineral, magnesium, selenium serta kalium yang merupakan mineral untuk menjaga kesehatan serta keseimbangan tubuh.
Sama seperti sayur bayam, kubis china juga memiliki kandungan gizi dan nutrisi yang bagus bagi tubuh. Pada satu porsi kubis china, terdapat sekitar 105 mg kalsium sehingga dapat membantu pemenuhan kalisum tubuh anda.
Ubi jalar merupakan salah satu jenis umbi yang banyak digunakan sebagai pengganti nasi. Tidak heran karena umbi jalar merupakan salah satu bahan makanan yang memiliki kandungan serat yang tinggi serta rendah kalori. Selain itu, umbi jalar juga menjadi salah satu bahan makanan yang bagus bagi kesehatan mata karena memiliki kandungan serat betakaroten.
Makanan yang dipercaya sebagai makanan penguat tulang ini ternyata memiiki kandungan yang cukup tinggi. Selain itu, sum-sum tulang sapi juga mengandung protein yang ketika dipadukan dengan kalsium maka bisa membantu penguatan gigi dan tulang.
Tempe merupakan menu harian yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Tempe merupakan salah satu makanan yang dibuat dari kacang kedelai melalui proses fermentasi.
Telur merupakan salah satu jenis makanan yang dihasilkan oleh hewan ternak. Telur dinilai sebagai makanan yang mengandung nutrisi lengkap sehingga bagus untuk masa perkembangan anak-anak. Alam satu butir telur dapat ditemukan banyak sekali gizi seperti asam folat, vitamin A, vitamin D, vitamin B12, protein, kalsium serta potasium. Namun sayangnya, banyak orang yang menganggap mengonsumsi telur dapat memicu naiknya kolesterol. Perlu diketahui jika telur memang mengandung lemak namun kebanyakan dari lemak telur rmerupakan jenis lemak yang baik.
Ikan sarden menjadi salah satu jenis ikan yang dinilai sebagai sumber kalsium. Bukan hanya itu, namun ikan sarden ternyata juga dapat digunakan untuk mencegah resiko terkena peradangan, mencegah terjangkitnya beberapa jenis kanker, serta bagus untuk perkembangan tulang. (baca juga : makanan pembakar lemak paling ampuh)
Bagi anda yang ingin selalu memiliki tulang yang sehat, anda bisa melakukan pola hidup sehat dengan cara menyeimbangkan berat badan supaya tetap ideal, mengonsumsi makanan-makanan dengan kandungan kalsium yang sukup serta melakukan olahraga.