Urologi merupakan salah satu cabang ilmu kedokteran yang mempelajari tentang kelainan pada saluran kemih maupun, organ genital pada pria maupun wanita. Pengertian dari urologi lainnya adalah salah satu ilmu kedokteran yang khusus mempelajari diagnosa, penanganan, maupun cara pencegahan dari suatu gangguan, penyakit, maupun gangguan dari saluran kemih pada pria maupun wanita seperti penyakit ginjal, kantong kemih, ureter, maupun uretra). Selain itu, ilmu ini juga mempelajari tentang sistem urogenital dari reproduksi laki-laki seperti saluran sperma, prostat, maupun testis.
Spesialis urologi merupakan dokter atau ahli kesehatan yang khusus mempelajari atau menerapkan ilmu tentang diagnosa, penanganan, serta cara pencegahan dari berbagai jenis penyakit yang berhubungan dengan saluran kemih pada pria dan wanita serta masalah urogenital pada reproduksi pria. Meskipun istilah urologi masih terasa asing ditelinga, namun sebenarnya hal tersebut telah diterapkan sejak zaman dahulu kala. Seorang ahli atau spesialis urologi biasanya dapat menangani (melakukan tindakan diagnosa, terapi , maupun saran-saran untuk pencegahan) beberapa kasus kesehatan seperti :
A. Gangguan Saluran Kencing pada Pria maupun Wanita
Gangguan pada saluran kencing yang dapat ditangani oleh seorang spesialis urologi diantaranya adalah :
1. Batu ginjal
Suatu gangguan atau penyakit yang timbul akibat pembentukan material seperti batu pada organ ginjal manusia. Gejala batu ginjal terjadi akibat pengkristalan atau pengendapan zat-zat sisa makanan yang diserap dalam darah lalu kemudian disaring oleh organ ginjal. Dalam mendiagnosa pasien dengan gangguan ini, seorang spesialis urologi akan melakukan beberapa hal seperti :
Sedangkan beberapa terapi atau pengobatan yang dilakukan oleh seorang spesialis urologi untuk mengatasi gangguan tersebut adalah seperti :
2. Prostatis
Ini merupakan gangguan atau penyakit yang menyerang kelenjar prostat yang terletak di bawah kandung kemih, yang apabila kelenjar tersebut mengalami pembengkakan dapat menyebabkan ketidaklancaran atau tersumbatnya air kencing. Seorang spesialis urologi dapat mendiagnosa penyakit ini dengan beberapa cara seperti :
Adapun pengobatan yang dapat dilakukan oleh seorang spesialis urologi diantaranya adalah :
3. Epididimitis
Ini merupakan suatu gangguan penyakit yang terjadi akibat peradangan yang disebabkan oleh infeksi bakteri yang terjadi pada kandung kemih maupun uretra. Adapun diagnosa yang dapat dilakukan oleh seorang spesialis urologi antara lain adalah :
Jenis pengobatan yang dapat dilakukan antara lain adalah :
4. Orchitis
Merupakan penyakit akibat terjadinya peradangan pada salah satu atau kedua testis yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus yang biasanya menyebabkan gondok. Spesialis urologi dapat mendiagnosa seorang pasien dengan gangguan ini dengan :
Jenis pengobatan yang direkomendasikan oleh seorang spesialis urologi biasnya adalah dengan pemberian antibiotik dan beberapa jenis obat-obatan NSAID.
5. Pielonefritis
Merupakan infeksi pada organ ginjal akibat terjadinya infeksi saluran kemih bagian bawah atau bisa juga karena adanya kuman yang terbawa dalam darah. Diagnosa yang dilakukan oleh seorang spesialis urologi antara lain adalah :
Jenis pengobatan yang mungkin dilakukan antara lain adalah :
6. Sistitis bakterial
Merupakan peradangan yang terjadi pada kandung kemih yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Seorang spesialis urologi dapat mendiagnsa gangguan ini dengan beberapa metode seperti :
Pengobatan yang disarankan antara lain adalah :
7. Uretritis
Merupakan infeksi saluran kemih yang disebabkan oleh gangguan penyakit seksual yang menular. Diagnosa yang dapat dilakukan antara lain adalah :
Pengobatan yang biasa dilakukan untuk mengatasi gangguan ini antara lain adalah dengan pemberian antibiotik seperti Adoxa, Monodox, Oracea, Vibramycin (doxycycline), Rocephin(ceftriaxone), Zithromax, Zmax (azitromisin) untuk mengatasi gangguan yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Sedangkan gangguan uretritis yang disebabkan oleh infeksi trichomonas dapat diresepkan beberapa jenis antibiotik seperti metronidazole serta tinidazole. Sedangkan uretritis yang disebabkan oleh virus herpes simplek dapat diresepkan beberapa antibiotik seperti Famvir (famsiklovir), Valtrex (valacyclovir), dan Zovirax (asiklovir).
B. Gangguan Reproduksi pada pria
Gangguan-gangguan tersebut antara lain adalah :
1. Infertilitas atau kemandulan
Merupakan ketidakmampuan sebuah pasangan untuk mendapatkan keturunan. Untuk dapat mendiagnosa seorang pria mengalami gangguan infertilitas, seorang spesialis urologi dapat melakukan beberapa tes seperti :
Pengobatan yang dapat diresepkan antara lain adalah :
2. Impotensi atau lemah syahwat
Gangguan impotensi atau yang sering disebut lemah syahwat maupuN, disfungsi ereksi merupakan gangguan seksual dimaapria tidak mampu untuk mempertahankan atau mendapatkan kekerasan ereksi. Seorang spesialis urologi dapat mendiagnosa seorang pria mengalami gangguan ini dengan beberapa cara seperti :
Jenis pengobatan yang dilakukan antara lain adalah :
3. Ejakulasi dini
Ini merupakan gangguan seksual yang terjadi pada saat seorang pria mengeluarkan cairan sprema dan air mani terlalu cepat, pada saat melakukan hubungan seksual dengan pasangannya. Diagnosa yang dapat dilakukan adalah tes darah maupun tes hormon testosteron. Sedangkan untuk mengatasi gangguan ini seorang spesialis urologi dapat meresepkan beberapa jenis obat-obatan, terapi seksual, maupun psikoterapi.
Semakin canggihnya teknologi di era modern ini tentu saja berdampak pada kemudahan masyarakat untuk dapat mendapatkan akses kesehatan dari pakar-pakar kesehatan seperti spesialis urologi. Sehingga gangguan-gangguan yang berkaitan dengan saluran kencing maupun reproduksi pria dan wanitadapat diatasi dengan lebih baik.