Pubertas dini pada anak perempuan diketahui adalah berbagai macam kondisi yang menunjukkan seorang wanita dewasa sebelum waktunya. Hal ini ditunjukkan dengan bagaimana seorang anak perempuan menunjukkan tanda tanda pubertas dini. Sebelumnya sudah tahukah anda apa itu pubertas dini? Seorang wanita yang mengalami pubertas dini berdasarkan pengertian pubertas dini itu sendiri dijelaskan sebagai wanita mengalami perubahan fisik dan psikis seperti perubahan remaja ke dewasa pada umumnya. Permasalahannya ada hal kondisi ini terjadi dalam waktu yang terlalu cepat, tidak normal.
Berbicara mengenai pubertas dini diketahui bahwa baik anak perempuan atau laki laki dapat melakukannya. Bagi anda yang penasaran mengenai penyebab pubertas dini dan gejala yang ditunjukkan seorang anak perempuan saat sedang puber, maka simaklah penjelasan lengkapnya pada bagian di bawah ini.
Gejala Pubertas Dini pada Anak Perempuan
Anak perempuan dalam standar normalnya seharusnya mengalami pubertas di usia 12 tahun ke atas. Namun, seiring berubahnya zaman dan kebiasaan dalam masyarakat. Diketahui bahwa anak anak perempuan menjadi lebih cepat mengalami pubertas. Bahkan tidak jarang pubertas ini terjadi pada anak perempuan di usia sekitar 8 tahun sampai 10 tahun. Perlukah orang tua merasa khawatir dengan keadaan ini? Tentunya perlu ada kekhawatiran dan kewaspadaan terhadap perubahan anak menjadi dewasa yang terlalu cepat ini. Anda perlu mendeteksinya lebih dini melalui gejala pubertas dini yang ditunjukkan. Apa saja gejala pubertas dini pada anak perempuan tersebut? Simak penjelasannya di bawah ini.
Informasi pertama terkait anak perempuan yang mengalami pubertas dini ditunjukkan dengan bagaimana payudara tumbuh lebih besar. Hal ini merupakan tanda bahwa anak perempuan anda telah melalui masa pubertas.
Selanjutnya, anak perempuan yang mengalami menstruasi di bawah usia 12 tahun, dapat dikategorikan mengalami pubertas dini. Hal ini harus anda waspadai dengan segera memeriksakan anak anda akan kelainan hormonal yang mungkin dialaminya.
Diketahui juga suatu tanda seorang anak mengalami pubertas adalah kemunculan rambut kemaluan dan rambut diketiak. Kemunculan hormon yang mempengaruhi pertumbuhan rambut muncul ini adalah salah satu tanda anak anda mengalami pubertas dini.
Gejala lain terkait dengan tingkah laku adalah anak anda mulai berpacaran sejak usia dini. Hal ini menunjukkan anak anda sudah mengalami ketertarikan pada lawan jenis di usia yang sangat belia.
Berikut tadi informasi mengenai setidaknya 5 tanda dan gejala yang terlihat dari seorang anak perempuan yang mengalami pubertas dini. Lalu apa yang harus dilakukan orang tua setelah mengindikasikan bahwa anak perempuannya telah melalui proses pendewasaan terlalu cepat? Perlu dilakukan suatu upaya mengatasi dan mengurangi efek samping dari pubertas dini ini. Apa sajakah cara dan upaya tersebut?
Cara Mengatasi Pubertas Dini pada Anak Perempuan
Berikut ini informasi mengenai apa saja yang orang tua dapat lakukan dalam cara mengatasi pubertas dini pada anak yang dialami oleh anak perempuannya. Selamat mempelajarinya.
Penanggulangan pertama dari anak yang menderita pubertas dini adalah dengan menyuntikkan obat GnRH. Obat ini diketahui berfungsi untuk menyeimbangkan produksi hormon pada anak anda. Selain disuntik, hormon ini juga dapat dimasukkan ke tubuh melalui penguapan.
Anda juga perlu melakukan pemeriksaan pada dokter terkait pubertas dini anak anda ini. Pemeriksaan tersebut akan mencoba menemukan kelainan pada kelenjar anak anda. Jika ditemukan tumor maka mungkin akan dilakukan pembedahan.
Tidak jarang anda pun akan mendapatkan rekomendasi untuk memberikan terapi radiasi pada anak anda. Hal ini khususnya dilakukan ketika pubertas dini disebabkan oleh tumor yang perlu diradiasi untuk mengecilkannya.
Demikianlah informasi mengenai setidaknya apa yang anda perlu ketahui terkait gejala dan cara mengatasi pubertas dini pada anak anak perempuan anda. Semoga informasi ini dapat membantu anda dalam mengontrol pertumbuhan anak menjadi tanpa kendala dan masalah seperti kelainan akibat gangguan hormon pertumbuhan ini.