Tetanus

15 Gejala Awal Tetanus Yang Wajib Diketahui

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Gejala awal tetanus dapat menyerang siapa saja akibat terbentuknya luka telah menghasilkan toksin (racun) yang menimbulkan efek kejang pada otot.

Gejala awal tetanus muncul bukan akibat telah terjadinya infeksi pada luka terbuka tetapi akibat luka yang telah memproduksi racun yang dikendalikan oleh kuman anaerob gram-positif yang memiliki karakter tubuh seperti batang pipih yang memodifikasikan bentuknya menjadi spora. Kuman inilah yang akan menyerang ujung saraf saraf sekitar luka lalu menyebabkan benerapa keluhan kesehatan pada anggota tubuh lainnya.

Pemicu munculnya tetanus

Semua luka yang telah dihinggapi kuman tetanus (kuman anaerob- gram) maka akan mengalami proses terjadinya tetanus akibat dari kuman tersebut menyebarkan toksinnya kearah serabut otot, Saraf saraf dan jaringan lain disekitar luka.

Luka luka yang rentan terkena tetanus adalah:

  • Luka tusuk – Luka yang muncul akibat tertusuk benda misalnya paku dapat menjadi gejala awal tetanus yang berbahaya. Perlu segera dilakukan langkah pertolongan pertama tertusuk paku supaya tidak tetanus.
  • Benda tertanam – Benda apapun yang masuk lalu tertinggal didalam daging dengan rentan yang cukup lama dan tidak segera diobati maka dapat menyebabkan penyebaran kuman tetanus, Misalnya tetanamnya kayu kecil, Duri dan sebagainya.
  • Cedera tulang – Cedera Tulang atau persendian yang mengalami retak, Remuk atau hancur dalam skala kecil dapat menyebabkan munculnya gejala awal tetanus. Cedera tersebut dapat disebabkan karena kecelakaan yang bermula dari benturan keras.
  • Luka bakar – Luka bakar dengan skala bentuk yang kecil atau besar yang tidak segera diobati tetap dapat menyebabkan munculnya awal gejala tetanus.
  • Infeksi gigi – Infeksi gigi cenderung disebabkan karena tidak terjaganya kebersihan rongga mulut dimana luka yang telah terbentuk dapat dengan mudah dimasuki lalu ditumbuhi kuman jenis anaerob yang menghasilkan racun penyebab tetanus.
  • Pemotongan non steril – Pembedahan atau pemotongan pada jarin gan tubuh manusia yang dilakukan dengan tidak sesuai dengan prosedur da ketelitian yang maksimum dapat memicu munculnya awal gejala tetanus misalnya pemotongan tali pusat bayi.
  • Luka tembak – Luka yang terbentuk akibat tembusan peluru yang hakikatnya mengandung bahan bahan mesiu yang berbahaya dapat dengan mudah mencederai saraf saraf sekitar luka  dan memungkinkan terjadinya penyebaran kuman tetanus secara bertahap.
  • Infeksi telinga – Jaringan  didalam rongga telinga yang mengalami cedera atau luka dapat mudah menyebabkan terjadinya infeksi telinga yang akan mengacu pada awal gejala tetanus jika luka tersebut dihinggapi kuman tetanus yang memasuki atau tinggal bersama cairan atau kotoran hasil dari infeksi yang telah terjadi sebelumnya.

Gejala awal tetanus

1.Kejang otot

Kejang otot akan muncul sebagai awal gejala tetanus yang menyerang dengan durasi yang berbeda pada setiap individu. Kejang otot muncul akibat kuman tetanus telah mencederai jaringan otot dan merusak kinerjanya.

2.Demam tinggi

Penyebab demam tinggi mendadak  yang harus diwaspadai  terutama yang mencapai 39 derajat celcius atau lebih bisa saja  merupakan salah satu dari gejala awal tetanus sebagai bentuk penolakan tubuh terhadap benda asing yang masuk dalam tubuh dan dicurigai antibodi sebagai benda berbahaya. Bisanya luka yang mengalami infeksi dan beradaptasi langsung dengan polutan udara maka akan mudah dimasuki oleh kuman anaerob penyebab tetanus.

3.Tekanan darah meningkat

Munculnya tekanan darah tinggi atau melaju setiap menitnya semakin tinggi adalah gejala awal tetanus yang rentan menyerang usia dewasa dan orangtua dimana kondisi ini mudah menyebabkan ketegangan otot dan saraf disekitar kepala.

4. Gangguan ritme jantung

Gejala awal tetanus yang paling seriung muncul pada usia dewasa dan orangtua adalah gangguan ritme jantung berupa detak jantung yang cepat dan menyebabkan dada terasa nyeri. Penyebab gangguan ritme jantung salah satunya akibat meningkatnya tekanan darah akibat proses tetanus yang sedang teejadi  dan akibat luka yang telah menghasilkan toksin dari kuman tetanus dan mengakibatkan kerusakan beberapa jaringan vital tubuh yang berhubungan dengan otot, Saraf saraf atau jaringan lain.

5.Denyut nadi tidak normal

Denyut nadi yang tak beraturan merupakan gejala awal tetanus setelah muncul gangguan pada ritme jantung yang berupa denyut nadi yang cepat dan menyebabkan aliran darah menjadi terganggu.

6.Otot berdenyut

Penderita tetanus yang masih memasuki fase awal biasanya akan menderita otot berdenyut yang terjadi disekitar luka yang telah terkontiminasi dengan kotroran, Debu atau polutan udara yang bercampurr dengan kuman tetanus.

7.Kram otot rahang 

Kram otot rahang adalah gejala awal tetanus yang muncul berupa kesulitan makan atau mengunyah dan menelan, Dimana kondisi itu dapat memicu munculnya masalah aspirasi makanan

8.Kram otot wajah

Kram atau kaku pada bagian wajah dapat muncul sebagai gejala awal tetanus yang bisa menyerang segala usia dengan tanda tanda khas seperti wajah terasa kaku, Kencang dan kesulitan berbicara.

9.Kram otot perut

Awal terjadinya gejala tetanus dapat pula muncul dalam bentuk lain yaitu munculnya kaku atau gejala kram otot perut yang menyebabkan ketegangan dan rasa sakit pada area perut secara berkepanjangan

10.Sakit kepala

Gejala awal tetanus yang menyerang segala usia adalah dalam bentuk sakit kepala yang muncul akibat ketidakstabilan aliran darah akibat penyebaran kuman tetanus yang telah merusak pembuluh  darah, Saraf saraf dan jaringan lain yang berhubungan dengan jaringan kepala.

11.Kekuatan otot menurun

Munculnya kondisi tubuh yang lemah akibat menurunnya fungsi otot atau hilangnya kekuatan otot yang mengacu pada berkurangnya  kemampuannya untuk melakukan aktivitas rutin.

12.Sensitif terhadap cahaya atau suara

Munculnya sensitivitas mata dan telinga terhadap cahaya dan suara adalah indikasi gejala awal tetanus yang terbentuk akibat kuman  tetanus telah mempengaruhi fungsi bagian saraf saraf vital sekitar kepala dan mata.

13. Gangguan pernafasan

Gangguan pernafasan adalah salah satu gejala awal tetanus yang berbahaya yang jika terlambat ditangani dengan tepat maka  dapat menyebabkan kematian. Kondisi ini disebabkan karena otot yang bertanggung jawab melancarkan sistem pernafasan mengalami tekanan akibat kuman anaerob telah merusaknya secara perlahan.

14.Tenggorokan sakit

Penyebab sakit tenggorokan saat menelan makanan bisa muncul karena gejala awal tetanus yang sedang terjadi. Adanya rasa nyeri pada tenggorokan maka seorang penderita akan mengalami penurunan daya tahan tubuh secara signifikan dan tubuh yang kurus karena masalah gangguan tenggorokan ini berkaitan dengan turunnya nafsu makan.

15.Psikologi tidak stabil

Munculnya kondisi emosi yang tidak stabil merupakan bagian dari gejala awal tetanus yang paling klasik padaa penderita tetanus. Luka yang mengalami regenerasi penyebaran toksin dari kuman anaerob dapat mengganggu kestabilan cara berfikir dan emosi seseorang. Rasa sakit pada seluruh tubuh akibat tetanus menyebakan seseorang mudah emosi.