Kabar kurang sedap datang dari Denada Tambunan, artis berkebangsaan Indonesia kelahiran 19 Desember 1978 karena putri semata wayangnya, Shakira Aurum diketahui mengidap penyakit leukimia. Usia Shakira padahal baru 5,5 tahun, namun sudah 1,5 bulan harus memperoleh pengobatan dan perawatan ekstra untuk penderita leukimia.
Seperti kita tahu, leukimia sendiri merupakan jenis kanker atau kelainan darah yang sebagian besar penderitanya justru adalah anak-anak. Ketika produksi sel darah putih atau leukosit oleh sumsum tulang lebih dari normalnya sehingga berlebihan, inilah kondisi yang mengawali kondisi leukimia. Dan begini tanda leukimia pada anak Denada terjadi yang kiranya dapat menjadi kewaspadaan para orang tua.
Gejala umum yang ditimbulkan oleh penyakit leukimia salah satunya adalah tubuh yang mudah kelelahan. Walau si kecil tampak ceria dan semangat dalam beraktivitas, tetap harus diperhatikan lagi apakah ia mengalami rasa cepat lelah saat bermain tidak seperti biasanya. Ketika kegiatan tidak begitu padat namun tubuh mudah lelah, ini bisa jadi tanda leukimia.
Seperti yang dikisahkan oleh Denada mengenai tanda secara fisik apa yang ia perhatikan sebelum akhirnya si kecil Shakira didiagnosa leukimia, demam adalah salah satu gejalanya. Demam tinggi merupakan salah satu gejala yang tak boleh diabaikan apabila juga disertai gejala-gejala lain yang tampak kurang wajar.
Karena mudah terkena demam, khususnya demam tinggi dan berulang, ini adalah tanda bahwa penderita leukimia mengalami tanda bahwa daya tahannya sedang lemah atau turun. Kekebalan tubuh menurun disebabkan oleh kacaunya sel-sel darah ketika terjadi leukimia, padahal sel darah sendiri tentu adalah komponen vital tubuh manusia.
Denada pun menyampaikan tentang gejala fisik lain yang ia jumpai pada anaknya yang membuat kecurigaan dan kekhawatiran meningkat. Lebam atau memar pada kulit Shakira pun menjadi salah satu hal yang patut dicurigai. Memar tanpa sebab alias muncul secara tiba-tiba pun dapat termasuk tanda leukimia.
Selain memar, sebenarnya pada kasus leukimia lain dapat juga menunjukkan adanya bintik-bintik merah saja. Baik itu memar, bintik merah hingga mimisan dapat dialami oleh penderita leukimia sebagai akibat dari trombosit yang berkadar terlalu rendah sehingga akhirnya terjadi perdarahan di bagian dalam.
Gejala leukimia lain yang patut juga diwaspadai oleh para orang tua adalah wajah anak yang memucat ditambah dengan kelelahan ekstrem yang bahkan tak disebabkan oleh kegiatan padat. Menurunnya sel darah merah dan meningkatnya sel darah putih adalah penyebab mengapa kemudian wajah anak bisa menjadi lebih pucat dari biasanya.
Bercermin dari kasus Shakira yang menderita leukimia, para orang tua pun wajib mengetahui bahwa nyeri tulang bisa menjadi salah satu keluhan gejala penyakit kanker darah ini. Jika nyeri tulang terjadi, maka hal ini biasanya dikarenakan masuknya sel darah yang sudah terkena leukimia ke dalam selaput antara otot dan tulang.
Karena menurunnya kadar sel darah merah, gejala lain yang patut untuk diwaspadai para orang tua adalah turunnya berat badan si kecil tanpa diduga. Biasanya, penurunan berat badan pada anak yang diduga menderita leukimia juga disertai dengan gangguan kesehatan yang juga disebabkan oleh seringnya terkena infeksi.
Kondisi Terkini Anak Denada
Sesudah terlihatnya beberapa gejala fisik yang kurang umum pada sang anak, Denada pun langsung memeriksakan Shakira ke dokter. Meski begitu, pada awal saat Shakira mengalami demam dan lebam-lebam pun dokter tetap menyatakan bahwa Shakira tak mempunyai gangguan kesehatan. Dari hasil pemeriksaan tersebut tidaklah ada masalah menurut dokter dan akhirnya diminta pulang.
Karena kekukuhan sang ibu yang merasa bahwa ada yang ganjil pada kondisi Shakira terlepas dari perkataan dokter yang mengatakan tidak ada apa-apa, akhirnya si kecil Shakira pun dirawat inap dan diobservasi. Dokter ahli darah pun akhirnya turun tangan dan sesudah pemeriksaan diketahui bahwa hasil diagnosanya adalah penyakit leukimia di awal Juni 2018 lalu.
Tak sampai di situ, setelah melakukan pengecekan di Jakarta dan positif terdiagnosa penyakit leukimia pun masih lanjut untuk mengonfirmasi kondisi Shakira melalui pemeriksaan oleh tim dokter Singapura. Konfirmasi dari tim dokter Singapura pun menyatakan bahwa Shakira memang menderita penyakit leukimia.
Jadi, begini tanda leukimia pada anak Denada terjadi dan perlu diakui bahwa keputusan Denada sebagai ibu yang menuruti instinct-nya memang rupanya sangat tepat karena pada akhirnya sang anak divonis mengidap leukimia sebelum terlalu terlambat. Hingga kini, dilaporkan bahwa Shakira pun masih menempuh perawatan untuk penyakitnya di Singapura.
Oleh karena itu, para orang tua pun sebaiknya tidak terlambat untuk memeriksakan sang buah hati jika tanda-tanda fisik seperti yang Shakira alami terjadi pada anak Anda dengan dugaan adanya penyakit yang berhubungan dengan peredaran darah. Walau mungkin ada yang mengira bahwa gejala leukimia mirip seperti penyakit demam berdarah, bersikeras memeriksakan dan meminta tim dokter mengobservasi si kecil pasti akan membuahkan hasil.