Kadar tekanan darah dapat naik secara mendadak alias tiba-tiba dan hal inilah yang seringkali menjadi hal yang orang-orang kebanyakan tidak sadari. Tanpa rutin mengukur tekanan darah, kita akan sulit mengetahui seberapa tinggi kadar tekanan darah kita. Karena hal tersebut, ada sebagian orang yang kemudian mengalami sakit kepala atau bahkan sampai terkena serangan jantung. Lalu, kira-kira apa saja faktor penyebab tekanan darah naik mendadak yang Anda perlu waspadai?
Penggunaan obat tertentu mampu menjadi salah satu penyebab tekanan darah bisa melonjak secara tiba-tiba. Bila sebelumnya normal-normal saja, ada kemungkinan kenaikan mendadak akan tekanan darah Anda disebabkan oleh konsumsi obat tertentu, seperti halnya:
Bahkan obat-obatan itulah yang pada umumnya secara mudah menaik-turunkan tekanan darah sehingga Anda perlu mewaspadai dan mengonsultasikan dengan dokter yang memberikan resep obat tersebut.
Terjadinya luka fisik pada tubuh yang mungkinan cukup serius dan tak nyaman mampu menjadi penyebab dari kenaikan mendadak dari tekanan darah Anda. Luka pada fisik dapat juga digolongkan sebagai stres fisik yang cukup mengganggu rutinitas ketika memang Anda merasakan kesakitan dan ketidaknyamanan yang luar biasa.
Faktor stres juga adalah hal yang mampu menjadikan tekanan darah mendadak meningkat cukup drastis. Ini karena stres mampu memengaruhi tubuh Anda di mana akan ada bermacam-macam perubahan yang terjadi. Salah satu perubahan yang paling umum terjadi karena stres adalah tekanan darah yang jauh lebih tinggi dari biasanya.
Mungkin Anda penggemar kopi, teh atau minuman lainnya dengan kandungan kafein cukup tinggi? Atau Anda tak terbiasa dengan kafein namun mengonsumsi lumayan banyak? Jangan heran kalau kemudian tekanan darah bisa naik secara mendadak setelah cukup banyak memberikan tubuh asupan kafein.
Kafein mampu meningkatkan risiko pembuluh darah menyempit, jadi hal ini tak hanya akan berpengaruh bagi yang sudah terbiasa minum kopi, tapi juga lebih-lebih akan berdampak pada yang tak biasa meminumnya. Tekanan darah dapat naik 4-13 mmHg jika kopi yang diminum lebih dari 2 cangkir setiap harinya, maka sebaiknya mulai kini bisa Anda batasi agar tekanan darah tetap normal dan kesehatan pembuluh darah tetap terjaga dengan baik.
Tak banyak yang tahu bahwa saat seseorang mengalami demam, otomatis tekanan darah dapat mengalami peningkatan mendadak. Pembuluh darah menjadi lebih sempit sementara peningkatan detak jantung terus terjadi sewaktu demam, jadilah tekanan darah mendadak naik yang menjadi penyebab akan penyakit-penyakit kronis lainnya di kemudian hari.
Tak semua orang dapat menikmati makanan bernatrium atau berkandungan garam tinggi tanpa harus mengkhawatirkan kenaikan tekanan darahnya. Sejumlah orang mampu mengalami kenaikan tekanan darah mendadak usai mengonsumsi makanan-makanan tersebut karena memang tubuhnya memiliki sensitivitas tinggi pada makanan asin. Namun, tekanan darah kadarnya bisa normal kembali apabila setelah itu Anda tak mengonsumsi makanan-makanan asin lagi dalam beberapa waktu.
Kita semua sudah tahu betul bahwa merokok berbahaya bagi kesehatan dan rupanya juga dapat menjadi suatu alasan mengapa tekanan darah dapat naik secara tiba-tiba. Tekanan darah pada bagian pembuluh arteri mampu meningkat ketika Anda terus-menerus merokok dalam jumlah besar. Kenali macam-macam penyakit akibat merokok di mana salah satunya adalah tekanan darah tinggi ini.
Peningkatan tekanan darah yang kelihatannya mendadak, bisa jadi sebenarnya disebabkan oleh kenaikan berat badan yang sudah jauh lebih dari idealnya sehingga dinamakan dengan kondisi obesitas. Penumpukan lemak menjadi faktor pemicu aliran darah terganggu di dalam tubuh sehingga akhirnya berdampak pada kadar tekanan darah.
Suatu penelitian menunjukkan bahwa risiko tekanan darah tinggi jauh lebih tinggi pada anak dan remaja yang berkelebihan berat badan ketimbang mereka yang berat badannya tergolong ideal atau masih dalam tahap normal. Itulah mengapa sangat penting untuk secara berkala menimbang berat badan agar bisa mengontrol berat badan supaya tak terjadi obesitas dan mencegah tekanan darah tinggi.
Penyebab lainnya mengapa tekanan darah bisa mendadak meningkat adalah penggunaan alat kontrasepsi. Apa salahnya? Sebenarnya ada anjuran bahwa penggunaan alat kontrasepsi tak diperuntukkan bagi wanita yang memiliki tekanan darah tinggi. Tentu ada alasan mengapa wanita beriwayatkan hipertensi tak dianjurkan untuk menggunakannya.
Ini karena di dalam alat kontrasepsi ada kandungan hormon estrogen yang otomatis menjadi peningkat potensi kenaikan tekanan darah. Risiko akan jauh lebih besar ketika menggunakan alat kontrasepsi berupa pil KB. Tak ada bedanya bahkan ketika menggunakan kontrasepsi oral lain karena tetap akan mampu menyebabkan hipertensi atau lebih meningkatkan kadar tekanan darah.
Tak hanya merokok atau konsumsi makanan bergaram tinggi, rupanya menggunakan atau mengonsumsi alkohol pun mampu menjadi penyebab darah tinggi. Alkohol bukan hanya berdampak buruk bagi kesehatan pencernaan Anda, tapi juga bisa menjadi hal yang memperburuk kondisi tekanan darah, khususnya bila setiap kali penggunaan sangat berlebihan dan terlalu sering.
Percaya atau tidak, aktivitas fisik yang kurang juga mampu menjadi pemicu tekanan darah mudah naik mendadak. Aktivitas fisik seperti olahraga memungkinkan bagi lemak yang masuk ke dalam tubuh tidak menjadi menumpuk dan menyumbat pembuluh darah. Jadi, mulailah rutin bergerak dan berolahraga asalkan tahu bahaya olahraga yang berlebihan.
Kurangnya waktu istirahat yang didapat menjadikan kemampuan tubuh dalam mengendalikan hormon stres ikut bermasalah. Dari situlah kemudian tekanan darah dapat meningkat secara tiba-tiba. Oleh karena itu, tidur 7-8 jam dalam sehari sangatlah penting dalam menjaga kadar tekanan darah agar tetap normal.
Demikian penyebab tekanan darah naik mendadak yang kiranya mampu menjadi informasi bermanfaat bagi Anda. Dengan mengetahui penyebabnya, Anda kiranya mampu mencegah kenaikan mendadak tekanan darah dengan mengikuti tips diet sehat dan menjalani gaya hidup sehat serta seimbang.