7 Alternatif Cara Mengobati Amandel Tanpa Operasi

Amandel sejatinya adalah bagian dari tenggorokan yang berfungsi sebagai sistem pertahanan tubuh dari serangan bakteri dan virus. Amandel bisa diartikan sebagai serdadu untuk pertarungan antara sel-sel imun dalam darah putih yang membentuk pertahanan melawan virus dan bakteri yang terbawa oleh makanan dan udara. Semakin banyaknya virus dan bakteri yang masuk tentu akan membuat amandel bekerja ekstra keras, hingga terjadinya infeksi dan mengakibatkan peradangan. Peradangan inilah yang biasa di sebut orang-orang dengan penyakit amandel.

Penyebab penyakit amandel

Penyakit ini pada umumnya sering terjadi pada anak-anak daripada orang dewasa. Penyebab amandel sendiri dikarenakan pola makan yang tidak sehat dan juga sistem kekebalan tubuh yang lemah. 70% penyebab amandel adalah dikarenakan faktor makanan. Virus dan bakteri yang ada dalam makanan dan terbawa memasuki pangkal tenggorokan kita akan melekat pada amandel dan dihancurkan oleh sel penghancur yang dihasilkan sel darah di dalam kelenjar pada amandel.

Cara menghilangkan amandel bisa diatasi dengan membuat ramuan herbal alami seperti berikut :

1. Ramuan pertama (jeruk nipis, kunyit, dan madu)

Pengobatan ini membutuhkan jeruk nipis, kunyit, dan madu secukupnya. Bagaimana cara penggunaannya?

• Peras jeruk nipis dan kunyit hingga keluar airnya
• Kemudian air kunyit dan jeruk nipis tadi di campur dengan madu
• Aduk agar semua bahan tercampur merata
• Minum ramuan tersebut 3 kali dalam sehari, masing-masing 3 sendok makan.

2. Ramuan kedua (jahe, daun sambung nyawa, dan gula batu)

Siapkan 10 gram jahe, 15 gram daun sambung nyawa, dan gula batu secukupnya. Cara penggunaannya:

• pertama cuci jahe dan daun sambung nyawa sampai bersih
• Kemudian rebus keduanya dengan gula batu di dalam 400 ml air
• Tunggu hingga tersisa setengahnya
• Setelah selesai direbus, saring airnya dan minum selagi masih hangat
• Minum ramuan tersebut 2 kali sehari.

3. Ramuan ketiga (jeruk nipis)

Anda hanya membutuhkan 3 jeruk nipis, caranya juga cukup mudah :

• Ambil kulit 3 jeruk nipis tersebut dan cuci hingga bersih
• Kemudian potong kulit jeruk nipis tersebut jadi kecil-kecil
• Selanjutnya rebus di dalam 2 gelas air hingga tersisa ¼ gelas
• Tunggu hingga dingin sebelum akhirnya di saring
• Air saringan tersebut kemudian di buat berkumur bagi penderita
• Lakukan hal tersebut 3 kali sehari.

4. Ramuan keempat (buah pala, cengkih)

• Siapkan 2 buah pala, dan 20 biji cengkih
• Bahan-bahan tersebut dicuci hingga bersih
• Kemudian remas-remas dengan minyak kelapa
• Setelah itu ramuan dihangatkan
• Ramuan tersebut tidak diminum melainkan di oleskan di bagian leher hingga merata
• Lakukan hal tersebut 2 kali sehari.

5. Ramuan kelima (buah mengkudu, madu murni)

Siapkan 2 buah mengkudu dan madu murni secukupnya. Caranya :

• Peras buah mengkudu lalu saring sari airnya
• Selanjutnya tambahkan sedikit air panas
• Masukkan air perasan ke dalam gelas dan campurkan madu asli
• Aduk sampai merata
• Berukumurlah dengan ramuan tersebut sebelUm akhirnya di telan sepenuhnya
• Lakukan hal tersebut 3 kali sehari.

6. Ramuan keenam (jeruk nipis, kapur sirih)

• Siapkan 3 buah jeruk nipis dan kapur sirih secukupnya
• Peras jeruk nipis
• hasil perasannya tambahkan dengan kapur sirih
• Aduk sampai merata
• Minum ramuan tersebut setiap malam sebelum tidur.

7. Ramuan ketujuh (manggis kering, minyak permen)

Bahan yang dibutuhkan adalah 15 gram kulit manggis kering, dan 2 sendok teh minyak permen. Cara membuatnya :

• Rebus kulit manggis tersebut dengan 2 botol air
• Teteskan minyak permen dan aduk sampai merata
• Ramuan tersebut digunakan untuk berkumur sekitar satu menit, sebelum akhirnya di telan
• Lakukan hal tersebut 3 kali sehari.

Pencegahan Amandel

Amandel bisa dijaga agar tidak mengalami peradangan dengan mengurangi makanan berminyak, makanan pedas yang itu justru membuat pangkal tenggorokan akan mengalami panas. Sedangkan dari hasil penelitian dipercaya bahwa suhu panas bisa menghambat pertumbuhan sel darah putih. Perbanyak minum air putih dan makanan yang sehat untuk meningkatkan sistem imun tubuh.

Kebiasaan gaya hidup tidak sehat terutama pola makan yang buruk, memang pada umumnya sering dilakukan tanpa disadari. Jajan sembarangan, bermain di lingkungan kotor, pola istirahat yang tidak teratur bisa menyebabkan peradangan pada amandel. Jika telah  mengalami peradangan, sudah seharusnya penderita menjaga pola makan dan istirahatnya.

Bahaya Penyakit Amandel

Amandel ukurannya kecil seukuran kelereng, namun fungsinya sangat sentral sebagai benteng pertahanan tubuh dari serangan virus dan bakteri pembawa penyakit tubuh lainnya. Jika amandel kita tidak berfungsi dengan baik maka otomatis benteng pertahanan kita sudah runtuh dan bisa di serang kapan saja.

Jika amandel kita sudah mengalami peradangan maka akan membuat kita merasa nyeri saat menelan. Bahkan tidak jarang penderita akan mengalami demam yang tinggi dan kepala pusing. Peradangan ini jika tidak segera ditangani dengan tepat, maka justru akan mengalami pembesaran radang amandel.

Bahaya amandel bengkak yang semakin membesar akan menghambat bahkan bisa menyumbat saluran perpasan dan pencernaan, dikarenakan letak amandel tepat berada di pangkal rongga tenggorokan. Hal itu justru akan membuat amandel lebih banyak efek buruknya daripada manfaatnya. Biasanya para dokter akan merekomendasikan untuk dilakukan pebedahan.

Operasi Amandel

Operasi amandel (tonsilektomi) adalah upaya pengangkatan amandel. Operasi ini, bertujuan untuk mengurangi peradangannya. Teknik operasi amandel sendiri kini sudah sangat beragam, mulai dari teknik tradisional hingga modern. Namun yang perlu diingat, operasi amandel yang dilakukan bisa menimbulkan resiko kesehatan. Bahkan keberhasilan dari operasi amandel ini tidak selalu 100% keberhasilannya. Namun semakin baik teknologinya memang akan memperbesar peluang keberhasilannya.

Resiko operasi amandel

Operasi yang dilakukan untuk mengangkat amandel adalah pilihan terakhir yang disarankan oleh dokter mengingat resiko yang ditimbulkan juga sangat memberatkan penderita pasca operasi nantinya. Berikut efek samping yang bisa saja dialami oleh penderita pasca operasi amandel.

• Terjadi pendarahan, yang bisa berakibat muntah darah
• Infeksi bekas luka pengangkatan amandel
• Komplikasi saluran THT lain, terutama telinga
• Rasa nyeri saat menelan, walau tak sesakit saat terjadi radang amandel
• Kita kehilangan bagian tubuh yang membentengi kita dari virus penyakit
• Terkadang psikologis terguncang tak kuat menahan rasa sakit yang di dapat

Cara mengobati amandel alternatif ini dapat dilakukan untuk menghindari operasi, sebagai solusi bagi penderita sebelum memutuskan untuk menghilangkan amandel dari tubuhnya.