Infelon – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Cara Penggunaan

Apakah anda tahu apa itu infertilitas laki-laki? Infertilitas atau kemandulan merupakan sebuah kondisi yang menyebabkan seorang laki-laki tidak dapat ereksi dan juga menghasilkan sperma. Ada banyak hal yang menyebabkan laki-laki menderita kemandulan. Beberapa penyebab tersebut seperti gangguan hormonal maupun juga gangguan fisik.

Untuk gangguan hormonal sendiri seperti hipotiroid, Hipogonadotropik hipopituitarisme, Hiperprolaktinemia, Hiperplasia adrenal kongenital, dan juga Panhipopituitarisme. Sementara itu, untuk gangguan yang berhubungan dengan fisik antara lain seperti terkena infeksi atau penyakit, mengalami kelainan pada saluran sperma, mengalami masalah berupa ejakulasi retrograde, atau juga disebabkan karena yang bersangkutan menderita penyakit genetik.

Masalah kemandulan ini tentu saja akan membuat laki-laki kehilangan rasa kepercayaan pada dirinya. Bahkan, masalah tersebut bisa menjadi salah satu alasan mengapa hubungan menjadi kacau dan dipenuhi dengan pertengkaran. Maka dari itu, infertilitas harus segera diatasi sebelum semakin parah yang penanganannya justru akan semakin sulit.

Salah satu cara yang harus anda lakukan adalah dengan mengkonsumsi Infelon. Obat ini memang menjadi salah satu alternatif yang dipilih untuk mengatasi kemandulan yang dialami laki-laki. Kandungan mesterolone yang ada di dalam Infelon memiliki peran penting untuk mengatasi permasalahan kemandulan pada laki-laki.

Tentu saja untuk bisa mendapatkan Infelon anda harus pergi ke dokter terlebih dahulu karena obat ini tidak termasuk ke dalam obat yang bisa anda dapatkan dengan bebas di apotek. Informasi selengkapnya mengenai Infelon akan kami jelaskan pada artikel ini.

Fungsi Infelon

1. Infelon merupakan obat resep yang digunakan untuk mengobati infertilitas atau kemandulan yang dialami oleh laki-laki.
2. Infelon juga merupakan obat yang digunakan untuk mengatasi penurunan atau defisiensi hormon testosteron yang akan menganggu tingkat kesuburan pada laki-laki tersebut.

Bagi anda yang ingin mengetahui informasi yang lebih lengkap mengenai Infelon disarankan agar anda menghubungi dokter. Ingat, Infelon termasuk ke dalam obat keras sehingga anda harus sangat berhati-hati ketika menggunakannya.

Kontraindikasi Infelon

• Seseorang yang pernah mengalami alergi terhadap kandungan yang ada di dalam Infelon disarankan agar berhati-hati ketika ingin menggunakannya.
• Seseorang yang juga pernah mengalami hipersensitivitas terhadap penggunaan obat keras disarankan agar berhati-hati juga dan selalu mengubungi dokter agar dokter bisa mengetahui perkembangan kesehatan anda.
• Untuk penggunaan Infelon bagi seseorang yang pernah mengalami penyakit ginjal atau gangguan penyakit parah lainnya disarankan agar menghubungi dokter terlebih dahulu dan bertanya mengenai keamanan dari Infelon. Hal ini bertujuan untuk mencegah dan menghindarkan anda dari terkena beragam permasalahan yang tidak diinginkan.

Dosis Infelon

Di bawah ini akan kami jelaskan mengenai dosis Infelon yang benar-benar harus anda perhatikan:

• Untuk dosis yang diberikan kepada pasien yang menderita defisiensi androgen adalah sebanyak 3 sampai dengan 4 tablet setiap harinya. Dosis tersebut merupakan dosis awal dan harus digunakan dalam beberapa bulan.
• Untuk dosis pemeliharaan yang harus diberikan adalah sebanyak 2 sampai dengan 3 tablet per hari.
• Sementara itu, dosis yang harus diberikan kepada pasien yang menderita infertilitas pria adalah sebanyak 4 tablet per hari dalam waktu beberapa bulan.

Cara Penggunaan Infelon

1. Infelon harus digunakan sesuai dengan petunjuk dokter.
2. Dilarang menambah atau mengurangi dosis Infelon jika tidak mendapatkan instruksi khusus dari dokter.
3. Jika selama mengkonsumsi Infelon dan ditemukan bahwa anda mengalami ruam kulit atau gatal, maka anda harus memberitahu dokter mengenai kondisi anda tersebut. Tentunya dokter akan langsung memberikan penanganan yang terbaik untuk anda.