Ikalep – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Cara Penggunaan

Ikalep merupakan salah satu jenis produk yang banyak diresepkan oleh dokter untuk pengguna yang sedang mengalami dan menjalani terapi epilepsy jenis petit mal. Pengguna dalam pengobatan ini dimungkinkan akan mengalami mual, muntah, diare, kram perut, konstipasi rambut rontok dan ruam kulit dalam jangka waktu tertentu.

Ikalep di produksi dalam bentuk tablet oleh Ikapharmindo. Untuk bisa menggunakan Ikalep, pengguna bisa membelinya di apotik atau toko obat berlisensi dengan menyertakan resep resmi dari dokter atau tenaga ahli medis yang berwenang.

Kandungan Ikalep

Ikalep memiliki kandungan zat bernama Na valproate

Fungsi Ikalep

Ikalep diketahui memiliki kemampuan untuk membantu meringankan dan mempercepat proses penyembuhan beberapa penyakit dan kelainan. Diantaranya:

• Digunakan untuk membantu dalam proses terapi penderita epilepsy jenis petit mal

Cara Penggunaan Ikalep

Dengan tujuan untuk mempercepat dan memaksimalkan penggunaan Ikalep, Ikalep harus digunakan sesuai dengan dosis dan juga aturan yang ada. Berikut macam dosis dan cara penggunaan Ikalep yang harus diikuti dengan baik:

• Ikalep sebaiknya digunakan sesudah makan atau dalam kondisi perut kenyang
• Untuk dosis awal, diberikan Ikalep sebanyak 15 mg per kilogram berat badan per harinya.
• Peningkatan dosis bisa dilakukan sebanyak 5 hingga 10 mg per kilo gram per berat badan setiap minggu
• Untuk dosis maksimal penggunaan Ikalep adalah 60 mg per kilogram per harinya
• Dosis lebih dari 250 mg per hari harus dibagi dalam dosis tertentu

Kontraindikasi Ikalep

Untuk menghindarkan penggunanya dari hal yang tidak diinginkan, pengguna harus memperhatikan daftar kondisi yang dilarang atau daftar kontraindikasi yang tidak boleh menggunakan Ikalep, diantaranya:

• Tidak boleh diberikan kepada pengguna yang memiliki alergi atau reaksi hipersensitif terhadap Ikalep atau bahan penyusunnya
• Tidak disarankan diberikan kepada penderita gangguan hati dan ginjal seperti sirosis hati dan gagal ginjal
• Tidak boleh diberikan kepada pengguna dalam keadaan hamil atau menyusui

Hal-hal Yang Harus Diperhatikan

Untuk meningkatkan kemungkinan kesembuhan pengguna, pengguna harus memperhatikan hal-hal dibawah ini selama sedang menggunakan Ikalep, diantaranya:

1. Simpan Ikalep di ruangan yang sejuk dan kering
2. Tidak disarankan membekukan Ikalep
3. Tidak boleh menyimpan Ikalep di freezer
4. Jauhkan Ikalep dari hewan peliharaan
5. Jauhkan Ikalep dari jangkauan anak kecil
6. Tidak boleh menyimpan Ikalep di kamar mandi
7. Simpan Ikalep jauh dari paparan sinar matahari terik
8. Tidak boleh melakukan perubahan dosis konsumsi Ikalep seperti mengurangi atau menggandakan dosis Ikalep tanpa sepengetahuan dokter atau tenaga medis yang berwenang
9. Tidak boleh mengosumsi alkohol selama penggunaan Ikalep
10. Simpan Ikalep di ruangan dengan suhu antara 5 hingga 20 derajat celisus
11. Tidak boleh membuang Ikalep di saluran drainase karena dapat mencemari lingkungan sekitar

Ikalep Untuk Wanita Hamil

Ditemukan dan dinyatakan dengan tegas bahwa Ikalep tidak disarankan diberikan kepada pengguna dalam keadaan hamil atau menyusui. Hal ini karena sudah didukung dengan adanya penelitan yang membuktikan bahwa Ikalep memberikan efek yang buruk dan berbahaya bagi pengguna, janin dalam kandungan dan bayi yang sedang menyusu. Maka dari itu, sebaiknya penggunaan Ikalep tidak disarankan sama sekali dengan alasan apapun.