Frilix adalah salah satu obat yang banyak diberikan kepada pengguna yang mengalami gangguan vascular perifer, nyeria di arteritis, klaudikasia intermiten, kram pada malam hari, gangrene, tukak trifik sindrom Raynaud dan anteriopati diabetic. Frilix di produksi oleh Pharos dalam bentuk tablet. Untuk bisa mengonsumsi Frilix, pengguna bisa memebelinya di apotik atau toko obat berlisensi terdekat dengan menyertakan resep resmi dari dokter atau tenaga ahli medis yang berwenang.
Kandungan Frilix
Frilix memiliki kandungan zat bernama Naftidrofuryl oxalate
Fungsi Frilix
Frilix memiliki beberapa fungsi atau kegunaan untuk meringankan dan mengobati beberapa jenis penyakit dan gangguan seperti:
Dosis Penggunaan Frilix
Dengan tujuan untuk mempercepat dan memaksimalkan penggunaan Frilix, Frilix harus digunakan sesuai dengan dosis dan juga aturan yang ada. Berikut macam dosis penggunaan Frilix yang harus diikuti dengan baik:
Efek Samping Frilix
Efek samping menjadi salah satu hal yang penting dan harus diperhatikan selama pengguna akan atau sedang menggunakan sebuah obat seperti Frilix. Berikut dibawah ini macam-macam efek samping yang mungkin muncul selama penggunaan Frilix:
Kontraindikasi Frilix
Salah satu manfaat dari mengikuti saran penggunaan Frilix sesuai dengan daftar kontraindikasi adalah mampu menghindari penggunanya dari kondisi yang tidak menguntungkan. Berikut macam-macam kontraindikasi yang harus diperhatikan dengan baik selama menggunakan Frilix:
Hal-hal Yang Harus Diperhatikan
Dalam menggunakan sebuah obat, pengguna harus memperhatikan beberapa hal agar pengguna bisa merasakan efek positif dari penggunaan Frilix, diantaranya:
Frilix Untuk Wanita Hamil
Hingga saat ini, tidak ada pernyataan yang secara resmi menyatakan bahwa Frilix tidak boleh diberikan kepada pengguna yang sedang dalam keadaan hamil atau menyusui. Hal ini juga didukung dengan belum adanya penelitian yang mampu membuktikan bahwa penggunaan Frilix untuk pengguna dalam keadaan hamil atau menyusui mampu memberikan efek yang membahayakan bagi tubuh pengguna, janin dalam kandungan dan bayi yang sedang menyusu. Maka dari itu, penggunaan Frilix dinilai masih diperbolehkan dengan syarat tertentu dan pengawasan yang ketat dari dokter.