Masalah pasti selalu ada dalam kehidupan kita yang membuat kita tertekan dan yang kita sebut dengan istilah stres. Banyak dari masalah yang dihadapi akan meningkatkan risiko depresi sehingga kesehatan mental kita terganggu. Jika beberapa kondisi berikut sering kita alami dan rasakan, maka waspadalah karena bisa menjadi tanda depresi ringan.
Masalah yang dipikirkan terus-menerus tak hanya bikin otak lelah, tapi juga membuat fisik capek walau aktivitas yang dijalani tak begitu berat. Overthinking adalah yang paling memberikan efek besar bagi tenaga fisik jadi cepat berkurang. Inilah alasan kenapa orang yang stres dan berada pada tahap depresi ringan jadi sulit fokus dan produktif.
Mungkin bagi kita gelisah itu biasa, tapi padahal kalau hal ini terlalu sering dapat menjadi tanda depresi ringan. Ketika rasa gelisah muncul, terkadang perasaan ini mampu muncul secara berlebihan yang kemudian menjadi pemicu mudah tersinggung dan perasaan ingin selalu marah-marah tanpa suatu sebab yang jelas.
Badan sering tidak enak? Ada kemungkinan hal ini disebabkan oleh pikiran sekaligus hati yang terlalu lelah dan sering lelah. Otak yang kelelahan memikirkan berbagai masalah yang ada hanya akan membuat fisik terbebani dan akhirnya jadi sering sakit kepala, tubuh kerap lemas, sakit perut, hingga sakit maag yang sering kambuh.
Penurunan kecepatan berpikir juga sebaiknya jangan dianggap enteng. Saat untuk hal kecil saja membutuhkan waktu lama untuk berpikir, ini adalah tanda bahwa depresi ringan sedang terjadi karena seringnya menutup diri dari lingkungan sosial. Sebagian orang dengan depresi ringan pun terkadang menutup diri dari orang lain, jadi gerak motorik pun terpengaruh.
Depresi ringan juga dapat ditandai dengan kebanyakan tidur atau kurang tidur. Beberapa orang justru jadi susah tidur karena masalah-masalah yang dihadapi terus-menerus ada di dalam pikiran. Namun ada pula yang justru ingin menghindari masalah dengan banyak tidur, inilah yang jadi membuat pola tidur normal berubah.
Bagi para wanita, mungkin memang ada yang siklus menstruasinya tak teratur dari sejak awal datang bulan. Namun jika biasanya normal dan teratur kemudian menjadi berubah, ini bisa jadi disebabkan oleh stres atau depresi ringan yang tak disadari lho.
Suasana hati cepat berubah dari buruk ke baik atau sebaliknya? Ini mungkin bukan lagi sekadar perubahan mood biasa apalagi kalau sudah terlalu sering dan dialami jangka panjang. Seringnya suasana hati berubah drastis dapat menjadi pertanda bahwa depresi ringan tengah terjadi.
Depresi dan stres itu pada dasarnya berbeda, sebab apapun yang menyebabkan stres mampu berlanjut jadi perasaan yang berlarut-larut sampai kegiatan sehari-hari harus terganggu. Saat rutinitas sudah terpengaruh oleh perasaan, pikiran dan perilaku kita, ini adalah tanda stres telah berubah jadi depresi yang sebaiknya segera diatasi.