8 Bahaya Saraf Gigi Mati Yang Harus Segera Ditangani

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Bahaya saraf gigi mati tentunya perlu lebih diwaspadai lebih dini supaya tidak terjadi makin parah. Karena sering kali banyak yang mengabaikan hal tersebut dan menganggap kondisi ini adalah hal yang sepele. Berikut ini beberapa macam bahaya saraf gigi mati yang sebaiknya segera ditangani.

1. Kelainan jantung

Saraf gigi mati ternyata bisa saja menimbulkan bahaya kelainan jantung. Kelainan atau penyakit jantung tentu saja merupakan suatu jenis penyakit yang bisa dianggap berbahaya dan bisa saja mematikan. Banyak orang yang mengalami kematian karena adanya kelainan pada jantung sehingga kelainan pada jantung dianggap perlu untuk lebih diwaspadai.

Penyakit atau kelainan pada jantung memang bisa saja disebabkan karena adanya tanda saraf gigi mati terutama bila saraf gigi mati ini disebabkan oleh kuman atau bakteri. Kuman yang tadinya menempel di gigi dan tidak dibersihkan hingga lama kemudian membuat terjadinya saraf gigi mati akan semakin menjalar ke organ tubuh lainnya termasuk ke organ jantung.

Jika kuman ini sampai di organ jantung maka tentu kuman bisa menyebabkan terjadinya kelainan atau penyakit pada jantung berupa kelainan jantung yang disebut Endokardiosis Bakterialis.

2. Infeksi lambung

Kesehatan saraf gigi perlu dijaga dan dihindarkan dari kuman yang masuk ke mulut manusia dan merusak gigi. Rupanya tak hanya organ jantung saja tetapi juga organ lambung jika sampai menjadi sarang kuman gigi dapat menimbulkan penyakit yang berbahaya. Kuman dari gigi yang selanjutnya membuat fungsi saraf tepi kranial pada gigi menjadi rusak dan mati juga bisa saja berlanjut hingga menuju ke organ lambung.

Jika kuman dari gigi ini sampai ke organ lambung maka bisa terjadi infeksi lambung. Kuman yang ada di organ lambung memang bisa memicu terjadinya infeksi lambung. Tentu saja infeksi jenis ini termasuk penyakit yang cukup berbahaya dan harus segera ditangani agar tidak sampai mengancam jiwa penderitanya.

3. Infeksi ginjal

Infeksi yang disebabkan oleh kuman dari gigi rupanya tidak hanya bisa terjadi pada organ lambung saja tetapi juga bisa terjadi pada organ ginjal. Kuman gigi mungkin tampaksepela namun sebenarnya kuman gigi yang dibiarkan tentu sangat berbahaya. Terlebih lagi jika kuman gigi tersebut sampai membuat saraf gigi mati. Kuman gigi ini bisa saja menuju ke organ ginjal hingga terjadilah infeksi ginjal.

Tentu saja infeksi ginjal merupakan penyakit yang sangat berbahaya. Anda bisa mengenalai beberapa gejala dari adanya infeksi ginjal. Misalnya saja seperti adanya bau pada urine serta adanya sakit pinggang atau nyeri punggung di bagian bawah. Infeksi ginjal juga bisa saja disertai pula dengan adanya gejala infeksi pada saluran kemih sebab kuman bisa semakin menjalar dan bisa menimbulkan komplikasi hingga ke organ tubuh yang lainnya.

4. Gangguan pencernaan

Kuman gigi sebenarnya memang harus dimatikan agar tidak sampai menimbulkan kerusakan pada gigi. Kuman gigi yang dibiarkan akan menimbulkan terjadinya sakit gigi yang bisa menjalar hingga menjadi penyakit jenis lainnya. Kuman penyebab sakit gigi bisa menjalar masuk hingga ke bagian saraf gigi dan membuat macam-macam saraf gigi mengalami kerusakan sehingga saraf gigi tersebut mati dan tidak berfungsi.

Kuman ini kemudian bisa terus menjalar hingga ke bagian pencernaan manusia. Jika kuman gigi ini sampai ke organ pencernaan maka akan terjadilah gangguan pencernaan. Gangguan pencernaan ini bisa terjadi dalam berbagai macam bentuk dan gejala. [AdSense-B]

Misalnya pasien mengalami diare dengan warna dan tekstur feses yang tidak normal dan berbau lebih busuk. Gangguan pencernaan juga bisa merambat hingga ke organ lain sehingga terjadilah komplikasi.

5. Bayi lahir prematur

Saraf gigi mati yang disebabkan oleh kuman gigi rupanya bisa menimbulkan komplikasi berbahaya seperti misalnya pada organ pencernaan manusia. Gangguan atau infeksi pencernaan yang disebabkan oleh saraf gigi mati karena kuman bisa berdampak pada lainnya. Termasuk pada ibu hamil yang sedang mengalami gangguan pencernaan dan disebabkan oleh kuman pada saraf gigi.

Gangguan pencernaan yang dialami oleh seorang ibu hamil tentu saja bisa memberikan dampak yang tidak baik pada janin dalam kandungannya. Perkembangan janin bisa saja mengalami hambatan sehingga ibu beresiko melahirkan bayi prematur.

Tidak hanya itu saja tetapi ibu hamil yang mengalami gangguan pencernaan juga bisa melahirkan bayi yang memiliki berat badan rendah. Dampak dari saraf gigi mati terhadapbayi lahir sangatlah berbahaya.Oleh karena itu penting bagi ibu hamil untuk selalu menjaga kebersihan dan kesehatan termasuk kesehatan gigi. [AdSense-A]

6. Abses

Abses pada dasarnya merupakan kumpulan nanah dan kotoran. Nanah ini bisa muncul akibat adanya infeksi bakteri. Abses tidak hanya bisa terjadi di kulit saja tetapi juga di dalam organ tubuh seperti misalnya pada gigi. Pada awalnya bakteri yang merusak gigi menyerang fungsi saraf sensorik gigi manusia hingga saraf gigi menjadi mati. Kemudian terjadilah infeksi gigi dengan berbagai macam gejala yang akan dirasakan oleh penderitanya.

Infeksi bisa berlanjut dengan menimbulkan sekumpulan nanah di bagian gigi yang mengalami kerusakan. Kemudian kondisi ini akan membuat gusi menjadi bengkak. Gusi bengkak sendiri dapat dilihat secara sekilas karena akan tampak menonjol di bagian pipi penderitanya.

Gusi bengkak ini juga bisa berkembang hingga menjadi abses. Jika abses terjadi pada bagian gigi geraham maka gusi geraham akan terasa sangat sakit dan mengeras serta bengkak. Abses pada gusi bengkak bisa saja menekan saluran pernapasan sehingga beresiko menimbulkan kematian.

7. Memperparah diabetes

Bagi penderita diabetes tampaknya sangat perlu untuk menjaga kebersihan mulut dan gigi. Penderita diabetes harus benar-benar merawat kebersihan dan kesehatan mulut dan gigi agar tidak sampai menjadi sarang kuman. Kuman yang menempel pada gigi ternyata bisa semakin memperparah kondisi diabetes yang dialami oleh seseorang. Diabetes juga memang bisa menyebabkan saraf mengalami kerusakan dan mati sehingga saraf tidak bisa menjalankan fungsinya lagi.

Hal ini juga bisa terjadi pada bagian saraf gigi. Diabetes bisa semakin memperparah kondisi saraf gigi sehingga saraf gigi mati. Tidak hanya itu namun saraf gigi mati ini bisa menjalar dan menimbulkan berbagai penyakit lainnya sehingga terjadilah komplikasi pada pasien diabetes.

8. Nyeri berkepanjangan

Saraf gigi mati yang disebabkan oleh kuman atau bakteri tentu akan membuat gigi menjadi sakit dan nyeri serta busuk. Gigi yang telah rusak ini biasanya akan menimbulkan rasa sakit yang bahkan sangat parah dan tak tertahankan.

Rasa sakit atau nyeri pada gigi bisa sampai menjalar ke bagian rahang dan pada akhirnya menjalar hingga kepala. Maka saat saraf gigi mati bisa saja Anda mengalami rasa nyeri yang berkepanjangan mulai dari nyeri gigi hingga migrain dan bahkan akhirnya seluruh badan akan terasa nyeri pula dan disertai dengan pegal-pegal.

Bahaya saraf gigi mati sebaiknya dihindari. Salah satu upaya yang bisa dilakukan yaitu dengan menjaga kebersihan gigi. Sehingga dengan demikian resiko lebih lanjut dari kondisi tersebut tidak akan terjadi.