Bahaya kumur air garam setiap hari, tidak banyak diketahui orang. Padahal, bahaya-bahayanya sangat luar biasa. Bahkan bisa menimbulkan penyakit yang menyakitkan mulut. Atas dasar itulah, perlu kiranya penjelasan tentang bahaya air garam disebar luaskan ke khalayak ramai. Sehingga, orang bisa mengontrol penggunaan bumbu dapur tersebut dan menggantinya dengan vitamin dan gizi pendukung.
Efek negatif air garam sering terjadi pada mulut. Hal ini disebabkan kebiasaan berkumur air garam secara berlebihan. Memang, air garam bisa menjadi obat alami herpes. Akan tetapi, kalau digunakan setiap hari, pengobatan justru menjadi bumerang. Nah, ini dia bahaya air garam yang sering menyerang mulut dan sekitarnya.
Kanker mulut merupakan penyakit paling berbahaya yang menyerang area mulut. Penyakit ini tidak bisa disembuhkan dengan makanan penyembuh sariawan kecuali dengan operasi atau kemoterapi. Efek operasi kanker mulut adalah menghilangkan fungsi oral. Atas dasar itulah, tidak ada satupun manusia yang ingin diserang penyakit ini.
Kanker mulut bisa disebabkan oleh kebiasaan kumur air garam setiap hari. Pasalnya, ketika mulut penuh dengan zat garam (klorida), metabolisme sel menjadi terganggu. Sehingga, proses revitalisasi tidak terjadi dengan baik. Yang ada, sel bertumbuh secara ekstrim. Yang dikenal dengan istilah sel kanker.
Kebiasaan kumur air garam secara berlebihan bisa menimbulkan gangguan lidah, yaitu, lidah mati rasa dan bibir melepuh. Masalah terjadi, karena senyawa yang menempel pada lidah akan menyerap serbuk makanan yang ikut menetap. Akibatnya, sensor pengecap pada lidah tertutupi noda. Semakin tebal noda tersebut, kepekaan lidah semakin berkurang.
Jika lidah mati rasa, kami menjamin, penderitanya tidak akan merasakan nikmat ketika makan. Karena, rasa makanan yang masuk semuanya hambar bahkan tawar. Maka dari itu, jangan jadikan air garam sebagai sarana berkumur setiap hari. Itupun, jika anda masih ingin menikmati makanan kegemaran yang enak.
Bahaya kumur air garam setiap hari yang ketiga adalah membuat mulut bengkak. Kumur air garam setiap hari, bisa menimbulkan mulut bengkak. Hal ini, disebabkan senyawa air garam bertumpuk di bibir dan mukosa mulut yang lainnya. Senyawa garam yang paling keras adalah kalsium. Jika senyawa berdiam diri di mulut untuk waktu yang lama, dia akan berganti bentuk menjadi kristal sampah ringan. Kristal inilah yang menyebabkan bengkak.
Jika mulut sedang bengkak, apalagi sampai periodontitis, makan menjadi tidak nikmat. Berbicara sulit, menggerakkan rahang terasa sakit serta gangguan yang lainnya. Jika terjadi, kami menjamin kehidupan Anda tidak nyaman. Jiwa labil, malas berkomunikasi, dan pesona wajah menjadi hilang. Atas dasar itulah, cegah penumpukan senyawa garam di mulut. [AdSense-B]
Tumor lidah merupakan ciri-ciri lidah rusak akibat kerusakan sel lidah. Sel lidah tidak bisa melakukan revitalisasi secara alami, sehingga sel yang rusak tidak tergantikan dengan sel yang sehat. Biasanya, efek tumor lidah adalah munculnya benjolan kecil di lapisan atas. Jika tersentuh, lidah terasa nyeri, gatal, dan panas.
Tumor lidah disebabkan air garam yang menyentuh lidah secara berlebihan. Hal ini dikarenakan air garam mengandung senyawa klorida. Jika senyawa ini, terlalu sering menyentuh lidah, lidah akan mengering. Sehingga, sel tidak memiliki tempat untuk melakukan rileksasi yang akhirnya, sel tumbuh secara ekstrim.
Kumur air garam setiap hari bisa menimbulkan bau mulut dan gangguan kesehatan mulut lainnya. Karena sisa senyawa yang menempel pada jaringan lunak (mukosa), akan menyerap cairan sehingga rongga mulut menjadi kering. Jika dibiarkan tanpa tindakan, kuman penyebab bau mulut, akan leluasa melakukan suntikan fosfor di dalam mulut. Nah, fosfor inilah yang menimbulkan bau mulut yang tidak bisa disembuhkan dengan pengharum mulut apapun.
Jika mulut berbau, tentu ketaknyamanan saat berkomunikasi akan terjadi. Bahkan, akibat bau mulut, teman dan rekan akan pergi menjauh. Sehingga anda tidak memiliki kesempatan untuk meningkatkan interaksi dengan baik. Atas dasar itulah, kurangi penggunaan air garam sebagai sarana berkumur. Ganti dengan buah penyembuh sariawan. [AdSense-C]
Sariawan atau stomatitis aftosa adalah luka yang terjadi di daerah mukosa mulut. Biasanya, penyakit ini menyerang area bibir, langit-langit dan lidah. Ciri-cirinya adalah di dalam luka seakan terdapat bintik-bintik putih. Jika disentuh, luka terasa perih dan gatal.
Sariawan disebabkan oleh air garam. Karena air garam mengandung senyawa aktif yang keras yaitu klorida. Senyawa ini bekerja cepat mengeringkan mineral di dalam mulut. Sehingga mulut menjadi kering bahkan mengalami penipisan kronis.
Berkumur dengan air garam, bisa menimbulkan kerusakan gigi. Bahkan, bisa membuat gusi keropos. Jika gusi keropos, tentu gusi sudah tidak maksimal ketika dipakai sebagai alat mengunyah. Sehingga ketika makan, kunyahan dilakukan di gusi yang lain.
Maka dari itu, agar kenikmatan makanan pencegah sariawan tetap dirasakan, lebih baik kurangi penggunaan air garam saat ini juga. Karena sekalipun menyembuhkan penyakit, air garam memiliki banyak zat aktif yang harus terus dikontrol.
Itulah bahaya kumur air garam setiap hari. Sebuah tindakan berlebihan, yang justru bisa menimbulkan masalah baru. Semoga penjelasan diatas bisa meningkatkan motivasi. Sehingga mulut tetap aman dan berfungsi dengan baik.