7 Gejala Varises yang Jarang rang Tahu danWajib Diwaspadai

Varises pembengkakan atau pelebaran yang terjadi pada pembuluh darah vena dan penyakit ini juga termasuk ke dalam penyakit yang berhubungan dengan darah. Hal ini dapat terjadi karena adanya penumpukan darah dalam pembuluh tersebut.

Varises sendiri sangat dibenci oleh kaum wanita karena dapat mengurangi estetika atau segi penampilan. Tonjolan berwarna gelap cenderung ungu dan biru ini memang tampak sangat mengganggu.

Terlebih varises biasa muncul di area betis yang biasanya muncul karena adanya tekanan yang besar dan terus menerus pada area tersebut. Seringkali disebabkan oleh pemakaian high heels. Yang perlu anda perhatikan pula adalah bahwa varises ini juga bisa muncul di tempat lain seperti di panggul, anus, rahim, vagina, bahkan kerongkongan.

Gejala varises sendiri juga sangat beragam. Kami akan mengulas tentang gejala varises tersebut dalam artikel kali ini, berikut daftar gejala varises yang wajib anda waspadai:

1. Pada varises yang terhitung masih ringan, biasanya belum muncul gejala yang tampak mata atau terlihat. Biasanya gejala akan mulai muncul ketika seseorang tersebut berdiri terlalu lama serta berada di cuaca yang panas atau hangat.
2. Munculnya pembuluh vena yang berubah warna menjadi ungu atau biru gelap. Biasanya pada area betis (yang paling mudah terlihat).
3. Adanya pembengkakan di area kaki maupun di pergelangan kaki yang disebabkan oleh peredaran darah yang tidak lancar.
4. Munculnya rasa gatal serta kulit tampak kering di sekitar area varises muncul yang diikuti oleh perubahan warna pada kulit di area sekitar varises.
5. Biasanya penderita juga akan mengalami kram pada kaki yan muncul di malam hari. Kram ini muncul dengan tiba-tiba tanpa diiringi dengan aktivitas fisik sebelumnya bahkan bisa muncul saat anda sedang tertidur.
6. Timbulnya rasa nyeri yang diiringi dengan rasa panas serta berdenyut pada bagian tungkai kaki.
7. Gejala akan bertambah parah jika varises dibiarkan begitu saja dan tidak ditangani dengan baik. Gejala varises lanjutan yang harus anda waspadai adalah pengerasan pada pembuluh vena, peradangan, pendarahan bahkan terjadi luka terbuka. Kenali pula mekanisme pembekuan darah jika terjadi luka terbuka pada tubuh.

Meskipun pendarahan atau luka terbuka yang timbul umumnya masih bersifat ringan dan dapat di atas namun tetap saja anda harus waspada dan segera memeriksakan diri ke dokter atau tenaga medis terkait.

Varises yang telah timbul selama bertahun-tahun dapat menimbulkan komplikasi yang disebabkan oleh terganggunya aliran darah pada pembuluh vena.

Penyakit seperti Tromboflebitis yakni peradangan sebagaimana yang telah disebutkan sebelumnya bisa muncul kapan saja. Gejalanya sendiri layaknya peradangan yang lain yakni timbul rasa sakit di bagian yang terkena varises serta kulit tampak memerah. ^[AdSense-B]

Trombosis vena dalam yang juga terjadi karena adanya penggumpalan darah yang memunculkan bengkak serta rasa nyeri pada kaki.

Yang harus dihindari tentu saja jika terjadi pendarahan atau luka terbuka. Hal ini mungkin terjadi akibat penumpukan cairan pada jaringan yang berdampak ada peningkatan tekanan darah di dalam pembuluh darah vena.

Jika dibiarkan maka lama kelamaan akan muncul luka serta pembuluh vena yang mengalami varises dapat pecah. Sebenarnya ada banyak penyebab pembuluh darah pecah di kaki namun salah satunya bisa terjadi karena hal ini.

Anda harus mengetahui pula tentang gejala pembuluh darah pecah di kaki serta cara mengobati pembuluh darah pecah di kaki karena pengetahuan ini juga penting bagi kita.