Penyakit stroke merupakan salah satu penyakit yang berbahaya, oleh sebab itu sebaiknya ketahui ciri-ciri orang terkena stroke ringan. Hal ini bertujuan agar dapat mengatasi kejadian serangan stroke ringan yang biasanya terjadi secara mendadak. Padahal pada umumnya gejala awal telah mulai tampak pada penderita sedikit demi sedikit. Hanya saja seringkali diabaikan dan dianggap hanya gejala biasa yang tidak memiliki efek apapun.
Mengingat bahwa macam-macam penyakit stroke merupakan salah satu penyakit berbahaya nomer satu di Indonesia, maka sebaiknya disarankan untuk mencegah kemungkinan serangan stroke. Baik stroke ringan yang biasanya muncul sebagai serangan awal, hingga stroke berat yang mengakibatkan pecah pembuluh darah. Sangat penting juga untuk mengetahui cara mengatasinya dengan baik dan benar. Dengan mengetahui cara penanganan penyakit stroke yang benar, maka gejala yang parah dari serangan stroke dapat dihindari. Untuk lebih jelasnya mengenai penyakit stroke ringan, terutama gejala atau cirinya, berikut ini ciri-ciri orang terkena stroke ringan yang mudah dikenali:
1. Mudah Kehilangan Daya Ingat
Biasanya bila sering lupa ingatan banyak orang berpikir ini adalah faktor usia. Hal ini ada benarnya, namun selain itu jika terjadi di usia yang muda atau terlalu dini bisa jadi ini merupakan penanda stroke ringan. Karena itu sebaiknya waspada jika tiba-tiba susah mengingat sesuatu, sering lupa atau lupa sesaat. Karena hal ini bisa jadi awal dan tanda bahwa anda mulai mengalami gejala awal stroke ringan pada tubuh.
2. Tangan Gemetar Atau Tremor
Gejala selanjutnya yaitu jika tangan tiba-tiba mulai sering gemetar atau yang biasa dikenal dengan istilah bahaya tremor. Hal ini bisa saja terjadi akibat kekurangan vitamin B pada tubuh, namun di sisi lain ini juga bisa merupakan tanda-tanda bahwa sedang terjadi gejala awal penyakit stroke ringan yang tidak terduga-duga.
3. Penglihatan Ganda
Salah satu gejala berikutnya yaitu apabila mulai mengalami penglihatan ganda atau pandangan mata yang semakin kabur. Banyak yang berpikir bahwa bisa saja ini karena gangguan pengurangan kemampuan mata sehingga pandangan berbayang dan seolah menjadi ganda. Padahal hal tersebut terjadi akibat peredaran darah ke mata yang kurang lancar sehingga terjadi resiko stroke ringan yang menyerang wajah terutama daya penglihatan.
4. Pusing
Ciri-ciri orang terkena stroke ringan selanjutnya yaitu sering mengalami sakit kepala atau pusing dan kebingungan. Adakalanya berupa migrain yang tidak kunjung sembuh. Hal ini harus diperhatikan dengan benar apakah penyebab sakit kepala atau pusing tersebut. Karena bisa jadi penyebabnya adalah peredaran darah yang tersumbat sehingga menimbulkan nyeri maupun sakit kepala yang menjalar pada pembuluh darah otak.
5. Kelemahan Otot
Ciri yang paling mudah dilihat yaitu termasuk jika seseorang mengalami kelemahan otot. Seperti misalnya tidak kuat mengangkat sesuatu atau kaki yang tiba-tiba terasa lemah seperti gejala lumpuh layu. Hal ini penanda bahwa sistem peredaran darah ke otot tidak maksimal. Sehingga rentan mengalami sumbatan di dalam pembuluh darah.
6. Gangguan Koordinasi
Gejala selanjutnya biasanya berupa gangguan pada koordinasi gerak tubuh. Dimana hal ini terjadi akibat koordinasi saraf dengan otot yang tidak sinkron. Karena sumbatan lemak memperlambat pasokan oksigen di dalam darah. Sehingga ketika melakukan gerakan menjadi tidak sinkron antara pikiran dan perbuatan. Termasuk dalam menyamakan ritme saat berjalan, misalnya tiba-tiba terjatuh sendiri.
7. Merasa Kebas
Hati-hati jika sering merasa kebas atau kesemutan tanpa sebab. Terutama apabila terjadi di satu sisi. Bisa jadi ini merupakan penanda bahwa sedang mengalami sumbatan pada pembuluh darah yang dapat berujung pada serangan stroke ringan.
8. Sering Berkedut
Jika mata sering berkedut bisa jadi juga merupakan salah satu tanda bahwa terdapat masalah dengan sistem peredaran darah di pusat saraf mata. Oleh sebab itu sangat mungkin jika kedutan merupakan salah satu penanda awal dari gejala stroke ringan terutama yang dapat terjadi atau menyerang seputar wajah.
9. Sulit Berbicara
Kondisi lain yang perlu diperhatikan yakni saat mulai mengalami kesulitan dalam berbicara atau menyampaikan sesuatu. Misalnya apabila terjadi kondisi berbicara yang tiba-tiba tidak jelas dan cedal. Hal ini berarti sistem saraf bicara mengalami gangguan, dan kemungkinan besar akibat sumbatan lemak dalam pembuluh darah yang disebabkan oleh gejala stroke ringan.
10. Hilang Keseimbangan
Ciri lain dari gejala stroke ringan yaitu apabila mengalami kehilangan keseimbangan secara tiba-tiba. Misalnya tidak dapat berjalan dengan benar atau sering terantuk sesuatu tanpa sebab. Bisa jadi hal ini akibat macam-macam penyakit saraf motorik yang mengalami gangguan dari tanda stroke ringan yang sedang dialami oleh tubuh .
11. Hilang Kesadaran
Gejala stroke ringan dapat pula ditandai dengan sering mengalami pingsan atau kehilangan kesadaran. Hal ini bisa jadi dipicu akibat pasokan oksigen ke jantung dan otak yang tidak maksimal. Sehingga darah tidak berhasil dipompa ke seluruh tubuh dan penderita akhirnya pingsan atau tidak sadarkan diri.
12. Sesak Nafas
Ketika mengalami sesak nafas sebagian banyak yang berpikir bahwa hal tersebut terjadi akibat alergi terhadap sesuatu. Namun ada kalanya asma merupakan kegagalan sistem pernafasan akibat tidak mendapatkan cukup oksigen dalam darah. Hal ini karena darah tersumbat lemak dan tidak maksimal dalam bekerja. Oleh karena itu jika terjadi sesak nafas yang terlalu sering, maupun gejala asma, bisa saja ini adalah tanda atau ciri bahwa orang tersebut mengalami efek stroke ringan.
13. Sering Cegukan
Salah satu gejala yang juga sering disepelekan yaitu sering cegukan. Padahal hal ini menandakan bahwa mekanisme tubuh mengalami kelemahan, terutama koordinasi sistem pernafasan. Karena itu bila sering cegukan bisa jadi penanda bahwa sedang mengalami gejala serangan stroke ringan.
14. Rasa Nyeri
Beberapa gejala lain yang sering disepelekan yaitu ketika terjadi nyeri di salah satu bagian tubuh tertentu. Sebagian besar orang mengira bahwa rasa nyeri tersebut terjadi karena salah posisi tidur atau akibat kelelahan fisik setelah melakukan sesuatu. Namun pada beberapa kasus ternyata rasa nyeri timbul akibat gejala stroke ringan pada tubuh baik di kaki maupun tangan yang merupakan tanda bahwa peredaran darah di daerah tersebut tidak berjalan optimal.
15. Keahlian Berkurang
Gejala terjadinya penyebab stroke ringan di usia muda berikutnya dapat diawali dengan menurunnya kemampuan seseorang. Misalnya kemampuan dalam mengemudikan mobil atau mulai lupa akan keahlian tertentu yang dimiliki. Hal ini akibat pembuluh darah pada saraf otak tidak lagi berfungsi maksimal, sehingga sangat rentan terhadap kemungkinan terjadinya stroke ringan pada tubuh dan wajah.
Demikian beberapa keterangan yang lebih jelas mengenai ciri-ciri orang terkena stroke ringan. Dengan memahami ciri dan gejala yang terlihat, maka dapat dilakukan tindakan pencegahan yang lebih optimal. Sehingga dengan demikian serangan stroke dapat dihindari lebih dini. Selain itu juga dapat membantu mengurangi efek gejala stroke yang berat seperti misalnya kegagalan fungsi tubuh atau penyebab kelumpuhan.