Siapa sih yang tidak ingin menikmati masa mudanya? Pastilah semua orang ingin menikmati masa mudanya dengan gembira dan berharga serta menghabiskan waktu dengan orang terdekat. Menikmati waktu dengan bersama orang yang kita sayang ini biasanya diisi dengan kegiatan berjalan-jalan ataupun dengan makan bersama. Pada umumnya, orang menyukai makanan dengan cita rasa yang lezat dan cepat saji dan sering kali tidak memperhatikan kandungannya yang terdapat di dalamnya. Memang penting ya memperhatikan kandungan yang terdapat pada suatu makanan? Wah tentu saja sangat penting lho! Makanan yang tinggi akan kandungan lemak jenuh dapat memicu timbulnya penyakit kolesterol atau kolesterol tinggi pada seseorang.
Memang apa akibat yang ditimbulkan dari kolesterol tinggi ini alias penyakit kolesterol? Eh jangan diremehkan ya! Apabila penyakit ini tidak segera mendapatkan penanganan maka dapat menyebabkan komplikasi penyakit alias menimbulkan penyakit lain. Memangnya penyakit apa yang bisa timbul akibat kolesterol yang tidak segera ditangani ini? Penyakit yang bisa timbul pun bermacam-macam, seperti penyakit jantung koroner yang disebabkan penumpukan lemak pada pembuluh darah arteri, serangan jantung yang disebabkan sobeknya dinding arteri, penyakit pembuluh darah perifier karena penumpukan lemak pada arteri dan menganggu kinerja sirkulasi darah, tekanan darah tinggi karena arteri yang mengeras dan menyempit, stroke yang terjadi karena pasokan darah ke bagian otak menjadi berkurang, dan yang paling fatal adalah menyebabkan kematian pada seseorang.
Sangat mengerikan bukan? Tentu saja kita tidak mau hal-hal itu terjadi pada kita bukan? Nah maka dari itu kita perlu mengatur pola makan – atau memilih dengan bijak asupan makanan kita. Apa saja sih makanan yang sebaiknya atau HARUS kita hindari untuk meminimalisir kolesterol menjadi tinggi alias timbulnya penyakit kolesterol pada kita? Contoh beberapa makanan yang sebaiknya kita hindari untuk mencegah kolesterol kita menjadi tinggi adalah makanan manis atau makanan yang mengandung gula tambahan, makanan siap saji, daging yang berlemak, berbagai produk olahan susu, ataupun alkohol. Lalu apa jadinya jika kadar kolesterol kita terlalu rendah pada tubuh kita? Apakah hal ini juga akan berdampak buruk terhadap kesehatan kita?
Seperti halnya kadar kolesterol yang terlalu tinggi dapat berdampak buruk pada tubuh kita, kadar kolesterol yang terlalu rendah pun juga mampu berdampak buruk juga. Wah yang benar nih? Yup, kadar kolesterol yang terlalu rendah dapat menyebabkan kelahiran bayi yang prematur pada ibu hamil, berkaitan dengan depresi ataupun kecemasan, kerusakan sistem saraf, ataupun berisiko menyebabkan timbulnya kanker. Lalu sebenarnya kapan sih kadar kolesterol dikatakan dalam batas normal – atapun melampaui batas ataupun terlalu rendah? Kadar kolesterol yang normal adalah ketika kolesterol kurang dari 200 mg/dL, dan akan dikategorikan terlalu tinggi apabila sudah melebihi dari 240 mg/dL dan terlalu rendah apabila kurang dri 160 mg/dL.
Lalu bagaimana caranya sih menjaga kadar kolesterol kita tetap normal? Kita bisa menggunakan berbagai cara agar kadar kolesterol kita tetap dalam kadar normal, seperti menghindari berbagai makanan yang sudah kita sebutkan sebelumnya, rutin berolahraga setidaknya 20 hingga 30 menit dalam sehari, ataupun dengan menghentikan kebiasaan buruk merokok dan mengonsumsi alkohol. Namun tidak jarang juga kita mendengar permasalahan di mana kadar kolesterol tinggi pada seseorang sulit untuk turun meskipun mereka sudah merubah pola hidup mereka menjadi lebih sehat. Kok bisa? Nah pada kesempatan kali ini, kita akan membahas penyebab kolesterol susah turun, yang pastinya menarik dan wajib diketahui bagi penderita kolesterol yang sedang berusaha menurunkan kadar kolesterolnya alias mengembalikan kadar kolesterolnya dalam batas normal. Nah kira-kira apa saja ya penyebab kolesterol susah turun? Daripada semakin penasaran, yuk kita simak penjelasan ilmiah yang satu ini!
Diet merupakan salah satu hal penting untuk kita, terutama bagi penderita kolesterol yang ingin tubuhnya menjadi lebih sehat dari sebelumnya. Namun meskipun kita sudah mengonsumsi obat penurun kolesterol dan tidak merubah pola makan kita, maka hal ini akan gagal. Satu hal yang perlu kita ingat dalam melakukan diet ini adalah dengan menghindari atau berhenti mengonsumsi goreng-gorengan dan berbagai makanan yang mengandung lemak jenuh.
Banyak dari kita yang tidak sabar untuk mendapatkan kadar kolesterol yang normal kembali ketika kita sudah mengonsumsi obat penurun kolesterol. Namun tahukah jika untuk mendapatkan kadar kolesterol yang kembali normal sangat dibutuhkan kepatuhan dan konsistensi dari pasien dalam jangka waktu yang cukup lama? Hal ini juga perlu disertai dengan perubahan pola makan yang lebih sehat dan lebih banyak melakukan aktivitas fisik. Obat yang kita konsumsi pun sebaiknya obat yang bergolong statin untuk mendapatkan hasil yang maksimal dan lebih cepat.
Meskipun usia termasuk faktor penyebab timbulnya kolesterol, faktor usia juga menjadi salah satu penyebab kolesterol susah turun alias kadar kolesterol kembali normal. Semakin bertambahnya usia kita berarti semakin menurun kita fungsi metabolisme dan daya tubuh kita sehingga semakin sulit mengembalikan kadar kolesterol pada batas normal.
Seperti yang kita tahu, olahraga adalah salah satu kegiatan penting untuk dilakukan yang bermanfaat menjaga kesehatan kita. Seseorang yang kurang beolahraga dapat berujung pada obesitas dan hal ini memicu timbulnya berbagai penyakit – salah satunya adalah penyakit kolesterol ini. Kurangnya berolahraga akan memicu lemak menumpuk dan menempel pada saluran pembuluh darah dan hal inilah yang memicu timbulnya penyakit baru dan tentu saja membahayakan kesehatan tubuh kita.
Nah itu tadi adalah beberapa penyebab kolesterol susah urun meskipun kita sudah mengonsumsi obat penurun kolesterol. Untuk menurunkan kolesterol secara cepat, yang perlu kita lakukan adalah untuk melakukan berbagai hal yang berkebalikan dari penyebab kolesterol susah turun, seperti memulai pola makan yang lebih sehat ataupun dengan rutin melakukan olahraga. Bukanlah suatu hal yang sulit untuk mengembalikan kadar kolesterol ke dalam batas normal bukan? Nah apa kalian masih menunda-nunda untuk memulai pola hidup yang lebih sehat? Pastinya tidak kan? Yuk pola hidup yang lebih sehat dari sekarang!