Salah satu gangguan kesehatan yang sering dialami pria adalah pembesaran prostat, yang sangat umum dialami saat memasuki usia lanjut. Penyakit ini sebenarnya tidak begitu berbahaya, namun dapat menimbulkan rasa tidak nyaman dan terkadang menurunkan kualitas seks dalam rumah tangga. Meskipun hampir semua pria memiliki resiko terhadap masalah pada prostat, tidak semua akan mengalaminya jika dapat menghindari faktor resikonya sejak dini. Karena itu, penting sekali untuk mengenali apa saja yang menjadi faktor resiko seorang pria mengalami pembesaran prostat.
Pembesaran prostat bisa saja terjadi karena pada riwayat keluarga hal tersebut banyak yang mengalami, misalnya pada ayah atau saudara kandung. Karena itu, saat mengetahui keluarga ada yang mengalami pembesaran prostat, para pria harus lebih berhati-hati dan sebisa mungkin menjalani hidup dengan pola yang sehat. Setidaknya, hindari rokok dan alkohol lalu perbanyaklah konsumsi buah dan sayur untuk mempertahankan daya tahan tubuh sehingga tidak terjadi masalah pada prostat hingga usia lanjut.
2. Penuaan
Pembesaran prostat memang sering dianggap alami dalam dunia medis, karena hal ini dapat terjadi pada hampir sebagian besar pria berusia lanjut. Artinya, proses penuaan memberikan resiko seseorang terkena pembesaran prostat lebih besar. Hal ini dikarenakan, saat usia semakin bertambah, hormon dalam tubuh menjadi tidak seimbang termasuk hormon yang berkaitan dengan seksual. Tidak ada yang dapat menghindari penuaan, namun dengan menjaga kesehatan sejak usia muda dapat mencegah munculnya penyakit tersebut.
3. Malas Berolahraga
Olahraga banyak sekali manfaatnya, mulai dari pembakaran lemak, menguatkan organ jantung dan paru, hingga mencegah pria terkena pembengkakan prostat. Olahraga menguatkan seluruh otot dalam tubuh baik yang terlihat maupun tidak. Karena itu, kesehatan kelenjar prostat akan lebih baik jika rutin melakukan olahraga. Jika tubuh tidak dibawa melakukan aktivitas fisik dalam waktu yang lama, gangguan pada prostat dapat terjadi bahkan sebelum measuki usia tua.
4. Riwayat Penyakit Tertentu
Beberapa penyakit yang dialami seorang pria juga ternyata dapat memicu terjadinya pembesaran prostat. Umumnya penderita penyakit diabetes dan jantung lebih rentan mengalami gangguan kesehatan pada prostatnya. Karena itu, sangat penting untuk selalu menjaga kesehatan dan rutin memeriksakan diri saat tubuh terasa tidak enak.
5. Efek Samping Obat
Selain penyakit tertentu, beberapa jenis obat pun dapat meningkatkan resiko seorang pria terkena pembesaran prostat. Yang paling sering terjadi adalah akibat obat beta blocker atau penghambat beta. Jika Anda memiliki penyakit tertentu, sebaiknya konsultasikan efeknya terhadap kesehatan sebelum meminumnya.
Pembesaran prostat memang dapat dialami siapa saja terutama pria di usia tua. Terkadang gejala pembesaran prostat tidak begitu terasa sehingga saat sudah parah barulah kesulitan untuk menyembuhkannya. Karena itu, selalu periksakan kesehatan diri sendiri baik di rumah maupun ke dokter. Dengan begitu antisipasi dapat dilakukan secepatnya hingga dapat menekan dampak yang muncul akibat penyakit tersebut.