Gejala Penyakit

7 Tanda Daya Tahan Tubuh Melemah

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Pada masa pandemi Covid-19 seperti saat ini, cara berdamai dengan situasi dan kondisi salah satunya melalui penguatan daya tahan tubuh dan mengikuti protokol kesehatan dengan benar supaya tidak mudah terinfeksi virus.

Namun, menjaga daya tahan tubuh tidak selalu mudah, khususnya bagi yang memiliki kegiatan padat dan pola hidup kurang sehat.

Berikut ini merupakan beberapa tanda daya tahan tubuh melemah sehingga seharusnya segera diperkuat kembali.

1. Sering Masuk Angin

Masuk angin dan pilek biasa merupakan kondisi paling umum yang menandakan bahwa tubuh memiliki imun yang lemah.

Sering masuk angin bisa disebabkan oleh gaya hidup yang buruk, seperti sering telat makan, makan makanan kurang bergizi, kurang tidur, dan kurang olahraga.

Tubuh yang terlalu sering masuk angin sebaiknya segera diperiksakan ke dokter atau setidaknya mulai mengonsumsi vitamin C atau suplemen penambah daya tahan tubuh.

2. Luka Tak Kunjung Sembuh

Daya tahan tubuh yang lemah juga ditandai dengan timbulnya luka yang tak kunjung sembuh.

Pada kondisi tubuh normal dan sehat, sel-sel darah merah bertugas membangun jaringan baru dan sel-sel darah putih bertugas melawan infeksi yang mencoba menyerang luka terbuka.

Namun ketika daya tahan tubuh tidak dalam kadar yang kuat, luka akan sembuh lebih lama dan risiko terjadi infeksi juga lebih tinggi.

3. Mudah Lelah

Daya tahan tubuh kuat juga dapat ditandai dengan stamina yang besar.

Ketika tubuh cepat lelah walaupun sudah tidur atau istirahat cukup, maka artinya sistem imun sedang dalam kondisi lemah.

Kondisi cepat lelah sendiri juga bisa mengarah pada gangguan kesehatan tertentu, seperti sleep apnea, anemia, hingga penyakit lain yang lebih serius.

Oleh karena itu, ketika tubuh selalu lelah dan lemas, coba untuk cek kesehatan agar mengetahui penyebab pastinya.

4. Mengalami Gangguan pada Kulit

Kulit mudah terkena radang atau iritasi ditandai dengan kondisi kemerahan, gatal hingga nyeri bisa jadi merupakan tanda daya tahan tubuh sedang lemah.

Di dalam tubuh manusia ada mikroorganisme yang beragam hidup dan beberapa jenis mikroorganisme pada kulit bisa aktif menyebabkan iritasi atau radang ketika sistem imun tidak bekerja optimal.

Reaksi alergi, eksim, dan herpes adalah contoh gangguan kesehatan kulit yang bisa jadi tanda untuk memperkuat imun lebih lagi.

5. Stres

Tanda daya tahan tubuh melemah lainnya adalah stres dan peradangan pada tubuh.

Melemahnya sistem imun dapat disebabkan oleh perawatan tubuh yang kurang akibat stres.

Saat stres berkepanjangan dan cenderung berat, hal ini menyebabkan seseorang mengabaikan kesehatan tubuhnya.

Untuk mengelola stres dengan baik, maka sangat dianjurkan untuk mulai melakukan olahraga dan meditasi secara rutin.

6. Gangguan Pencernaan

Pencernaan terganggu dalam bentuk konstipasi (sembelit), diare hingga sindrom iritasi usus merupakan tanda imun lemah lainnya.

Ketiga kondisi tersebut dapat berkaitan dengan stres karena stres juga menjadi pemicu gangguan pencernaan dan infeksi pada pencernaan.

Untuk menghindarinya, batasi asupan lemak trans, gula, lemak jenuh, dan gandum atau karbohidrat olahan.

7. Depresi

Depresi atau rasa sedih dan putus asa berkepanjangan merupakan gangguan pada kesehatan jiwa, mental dan emosional yang berpengaruh lebih buruk pada sistem imun.

Lebih dari stres, daya tahan tubuh dapat menurun ketika seseorang mengalami baik depresi ringan maupun depresi berat.

Berkonsultasi dengan terapis profesional, menjaga asupan makan, menjalani diet seimbang, serta olahraga rutin mampu mengurangi risiko depresi.

Tanda daya tahan tubuh melemah yang dialami oleh setiap individu bisa berbeda-beda, namun pastikan untuk menjaga pola hidup sehat dan seimbang agar imun kembali kuat.