Hati merupakan salah satu organ vital dalam tubuh manusia yang memiliki banyak fungsi di dalamnya. Fungsi organ hati ini antara lain adalah sebagai metabolisme karbohidrat, protein, lemak, dan vitamin, Tak hanya itu hati juga berperan untuk melakukan detoksifikasi, fagositosis, dan sistem imunitas tubuh. Namun apa jadinya jika organ hati mengalami kerusakan yang menyebabkan kinerja organ menjadi kurang maksimal? Tentu saja hal ini akan mempengaruhi fungsi-fungsi yang dimiliki oleh hati.
Ada banyak penyakit yang dapat menyerang hati, salah satunya yaitu abses hati. Abses hati merupakan penyakit hati bernanah, dimana ada infeksi pada hati dikarenakan bakteri, parasit, maupun jamur yang menyebabkan adanya lubang nanah pad aorgan hati. Bahkan seringkali penyakit ini juga timbul sebagai komplikasi dari peradangan akut pada bagian saluran empedu. Pada umumnya, penyakit ini seringkali menyerang ornag-orang yang bermukim di kawasan tropis. Baik pria maupun wanita sama-sama memiliki resiko terkena penyakit ini.
Gejala Umum Abses Hati
Adapun gejala-gejala umum yang terjadi pada penderita abses hati antara lain:
Pengobatan Abses Hati
Lalu apakah abses hati dapat disembuhkan? Tentu saja bisa, penyakit pada organ hati ini dapat disembuhkan baik melalui pengobatan tradisional maupun pengobatan medis.
Pengobatan Tradisional
Untuk pengobatan tradisional ini dapat dilakukan dengan menggunakan bahan-bahan herbal alami, adapun beberapa macam ramuan herbal yang dapat membantu menyembuhkan abses hati antara lain:
1. Temulawak
2. Bunga Kenanga
3. Mengkudu
Pengobatan Medis
4. Pemberian Antiobiotik
Metode terbaik untuk mengobati abses hati adalah dengan memberikan antibiotik. Pada tahap awal biasanya dokter akan menyarankan melakukan pengobatan ini. Mungkin sekitar 1-2 bulan di masa-masa awal. Biasanya antibiotik akan diberikan melalui cairan intraverna hingga demam dan radang dapat membaik. Dokter menggunakan jarum yang terpasang pada abses hati untuk bisa menghisap infeksi.
5. Drainase
Jika pasien didiagnosa terkena abses hati piogenik yang memiliki ukuran besar, maka pasien dapat menjalani prosedur drainase yang mana dibantu dengan Ultrasonografi atau CT scan. Mungkin saja dibtuuhkan operasi pembedahan jika dirasa jumlah abses pada organ hati terlalu banyak ataupun ukurannya yang melebihi 5 cm.
6. Terapi Tambahan
Ada beberapa terapi tambahan yang mungkin dapat membantu proses penyembuhan pasien yaitu dengan memberikan nutrisi dan cairan yang cukup setiap harinya.
Penyakit abses hati cukup berbahaya karena cenderung tidak menunjukkan banyak gejalam sehingga pasien terkadang tidak mengetahui jika dirinya terkena abses hati. Barulah setelah dilakukan pemeriksaandan tes-tes, abses hati dapat diketahui. Tentu saja ini berbahaya mengingat pentingnya fungsi organ hati bagia tubuh manusia. Untuk itu tidak ada salahnya melakukan pemeriksaan sedari dini untuk mencegah resiko berbahaya lainnya.