10 Efek Samping Simvastatin Jangka Panjang yang Perlu Diperhatikan

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Fungsi kolesterol merupakan hal yang diperlukan tubuh namun juga sangat merugikan bagi tubuh kita. Kolesterol yang terlalu tinggi dapat membuat tubuh kita mengalami banyak gangguan. Terganggunya metabolisme dalam tubuh kita akan membuat banyaknya lemak yang tersimpan dan menumpuk pada pembuluh darah organ tertentu. Penyumbatan yang diakibatkan kolesterol biasanya terdapat pada pembuluh darah perifer atau pada ujung-ujung kaki dan tangan. Oleh karena itu Anda mungkin akan merasakan rasa keram dan kesemutan. Bahkan Anda dapat merasakan hilang rasa pada jari-jari Anda.

Selain itu, tempat yang biasanya terjadi penyumbatan adalah pada pembuluh darah jantung koroner. Pembuluh darah jantung ini berfungsi untuk mensuplai nutrisi bagi jantung sendiri. Karena jantung merupakan organ yang tidak pernah tidur, maka dia sangat membutuhkan energi yang lebih banyak dibandingkan yang lainnya. Maka dari itu pengaruh kolesterol pada jantung wajib diketahui agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

Jika pembuluh darah tersebut telah tersumbat oleh tumpukan LDL, maka akan terhentinya aliran darah pada jantung sehingga mengakibatkan serangan jantung. Akan berbeda halnya jika pembuluh darah yang terkena adalah pada pembuluh darah otak. Jika hal tersebut terjadi maka akan terjadi stroke. Masih banyak lagi penyakit yang disebabkan oleh kolesterol tinggi.

Oleh karena itu, beberapa orang sudah sangat memperhatikan gejala-gejala awal kadar kolesterol yang tinggi dalam tubuh. Seperti rasa sakit kepala, keram, dan kesemutan pada kaki tau tangan. Maka mereka akan segera mencari pertolongan pada dokter untuk meminta obat. Obat yang sangat terkenal untuk mengobati atau menurunkan kolesterol dalam tubuh adalah obat simvastatin.

Simvastatin adalah obat yang mempunyai bentuk suspensi atau tablet. Namun di Indonesia ini, masyarakat sudah sangat mengenalnya dalam bentuk tablet. Simvastatin adalah obat minum yang mempunyai beberapa brand atau nama dagang berbeda-beda. Obat simvastatin dalam bentuk generik juga sudah mudah untuk didapatkan di kalangan tersendiri. Namun, ternyata simvastatin juga mempunyai beberapa efek pada tubuh jika dipakai dalam jangka waktu yang lama.

Fungsi Simvastatin

  • Simvastatin dikonsumsi untuk menurunkan kolesterol jahat dalam tubuh. Kolesterol jahat yang perlu untuk diturunkan adalah LDL atau low density lipoprotein. Selain itu, trigliserida juga perlu untuk diturunkan.
  • Simvastatin juga bermanfaat untuk meningkatkan kolesterol baik atau sering disebut HDL atau high density lipoprotein. HDL sangat bermanfaat dalam tubuh. Sehingga kadar kolesterol HDL normal perlu dipertahankan atau jika perlu ditingkatkan untuk memberikan efek yang baik dalam tubuh dan dapat membuang racun-racun.
  • Simvastatin akan menghambat proses penumpukan kolesterol dalam pembuluh darah tertentu dalam organ tubuh. Penyakit jantung dan stroke dapat diturunkan dengan menggunakan obat ini.

Efek Samping Simvastatin

Setiap obat pasti memiliki efek samping, begitu juga dengan Simvastatin apabila dikonsumsi dalam jangka panjang. Berikut ini beberapa efek samping dari Simvastatin:

  • Dapat meningkatkan efek atau riwayat darah tinggi sebelumnya.
  • Sering sakit kepala
  • Nyeri perut, konstipasi dan diare.
  • Bagian otot dan sendi pada tubuh juga akan mengalami gangguan.
  • Efek samping jika dipakai terlalu lama maka akan terjadi rhabdomyolosis atau muscle breakdown. Penting untuk dilakukan beberapa pemeriksaan penunjang agar tidak salah untuk didiagnosis.
  • Resiko gagal ginjal dan jaundice atau penyakit kuning. Jika pasien sudah mengalami penyakit kuning maka terjadi keracunan dalam livernya.
  • Anemia juga dapat terjadi jika memakai obat simvastatin dalam jangka waktu yang panjang.
  • Timbul gejala alergi. Gejala alergi diantaranya demam, kesulitan bernapas, bintik-bintik pada kulit.
  • Terjadi pembengkakan pada tangan, kaki, dan lutut.
  • Pemakaian obat simvastatin yang cukup lama juga dapat mengakibatkan nyeri pada perut yang hebat disertai mual dan muntah.

[AdSense-C]

Banyak sekali efek samping simvastatin yang bisa muncul pada beberapa pasien. Oleh karena itu, kita tidak dapat sembarangan untuk mendapatkan pengobatan simvastatin. Jika Anda ingin membeli obat simvastatin maka belilah sesuai dengan resep dokter. Pemakaian yang berlebihan juga tidak baik karena bukan manfaatnya yang dapat menyembuhkan kita namun dapat menjadikan gejala yang buruk.

Pemakaian simvastatin yang bersamaan dengan obat jenis lain maka dapat meningkatkan efek sampingnya setelah pemakaian obat. Efek samping yang mungkin terjadi yaitu jika disertai dengan obat amlodipine, diltiazem, dan verapamil. Pemakaian dengan jumlah obat yang tidak sesuai, maka akan mengakibatkan terjadinya efek alergi atau beberapa gejala yang telah disebutkan di atas. Pengonsumsian simvastatin dalam jangka panjang tidak boleh. Maka konsumsilah simvastatin sesuai dengan resep dokter. Jika dikonsumsi dalam beberapa hari yang tidak teratur maka akan meningkatkan kolesterol yang seharusnya, oleh karena itu konsumsilah obat sesuai dengan resep dokter.

Sebelum memakai simvastatin, dokter akan terlebih dahulu mengecek organ hati dan fungsi ginjal menggunakan laboratorium untuk memastikan reaksi obat tersebut dalam tubuh Anda apa akan merusak hati atau ginjal. Jika aman, maka selanjutnya perlu untuk memberikan kenyamanan dan kepraktisan dalam pengobatan kolesterol. Karena tidak dapat sembarangan untuk menggunakan obat. Perlu perhatian khusus. Pemakaian obat kolesterol dapat mengganggu beberapa fungsi di dalam tubuh. Oleh sebab itu berhati-hatilah saat mengkonsumsi obat simvastatin.

Terdapat beberapa obat yang dapat mengobati kondisi Anda selain simvastatin. Jika terdapat beberapa gejala dari efek samping yang disebutkan di atas. Segeralah ke dokter Anda untuk mengkonsultasikan obat yang cocok dengan Anda. Karena konsumsi obat bukanlah hal yang dapat diacuhkan. Bacalah efek samping setiap Anda meminum obat.