Penderita penyakit saraf seperti neuritis umumnya tidak mengenal dengan jelas bagaimana supaya dapat melakukan pencegahan neuritis sehingga penyakit tersebut tidak menghinggapi kondisi seseorang. Hal ini karena memang penyakit neuritis bisa jadi merupakan hal yang tidak banyak dialami sehingga beberapa orang seperti menyepelekan hal tersebut dan kurang menjaga supaya terhindar dari kondisi penyakit saraf yang satu ini.
Padahal lebih penting untuk mencegah daripada nantinya menderita penyakit tersebut dan harus berupaya untuk mengobatinya. Oleh sebab itu ada baiknya untuk mengenal lebih dahulu bagaimana sebenarnya cara yang tepat untuk dilakukan sebagai langkah pencegahan neuritis. Adapun lebih jelasnya dapat dilihat pada beberapa hal berikut ini.
1. Hindari Terlalu Banyak Gula
Salah satu pemicu dari penyakit neuritis ini yaitu akibat pola makan yang kurang baik. Oleh sebab itu wajar saja jika seseorang yang menderita penyakit diabetes atau memiliki kadar gula darah yang cukup tinggi lebih beresiko mengalami hal tersebut. Karena itu jika ingin terhindar dari penyakit neuritis maka hal pertama yang bisa dilakukan yaitu dengan mengatur pola makan.
Salah satunya yaitu membatasi konsumsi gula setiap harinya dan upayakan untuk tidak banyak mengkonsumsi makanan yang manis-manis. Karena ketika gula darah makin tinggi maka secara tidak langsung hal ini tidak hanya memicu kondisi seseorang untuk menderita diabetes saja.
Tetapi di sisi lain juga menjadi pemicu aktifnya resiko menderita neuritis pada seseorang. Sebaiknya pilih makanan sehat untuk penderita stroke yang rendah gula dan usahakan untuk mengkonsumsi makanan yang lebih sehat secara seimbang.
2. Olahraga
Sudah bukan rahasia lagi jika kesibukan sehari-hari sering kali menjadi penghambat seseorang untuk memiliki pola hidup yang sehat. Salah satunya yaitu jarang melakukan olah raga secara teratur. Hal ini bisa dipandang sebagai hal yang tidak seberapa perlu pada beberapa orang. Padahal kenyataannya kondisi ini bisa membantu seseorang untuk mencegah resiko terserang neuritis.
Saat seseorang lebih giat melakukan aktivitas termasuk olah raga, maka saraf di tubuhnya akan lebih lentur dan fleksibel sehingga tidak mudah mengalami radang. Lain halnya dengan yang jarang melakukan olah raga. Maka tubuhnya akan lebih mudah mengalami peradangan terutama pada saraf sehingga rentan terserang neuritis pada usia dini.
Oleh sebab itu sebaiknya jangan lupa untuk rutin berolahraga. Jika tidak memiliki banyak waktu bisa melakukan olahraga ringan seperti misalnya jalan pagi atau melakukan aktivitas fisik lebih banyak, seperti mencuci secara manual, membersihkan rumah atau memilih menggunakan tangga daripada memakai elevator.
3. Pilih Makanan Kaya Serat
Cara pencegahan neuritis berikutnya yaitu dengan jalan memilih jenis makanan yang kaya akan serat. Hal ini membantu supaya proses pencernaan tubuh menjadi lebih lancar, sehingga secara tidak langsung metabolisme tubuh juga bisa menjadi lebih baik. Oleh sebab itu sangat tepat jika memilih untuk lebih banyak mengkonsumsi sayuran dan buah daripada lebih banyak mengkonsumsi karbohidrat.
Dengan kandungan serat yang cukup tinggi pada tubuh juga lebih mudah untuk mengatur berat badan dan membantu menghindari terjadinya resiko penyakit lain yang berbahaya. Contohnya juga membantu menghindari serangan gejala awal stroke maupun sumbatan pada pembuluh darah atau kerusakan saraf akibat kelebihan berat badan. [AdSense-B]
Oleh sebab itu mulai sekarang sebaiknya biasakan untuk memilih jenis makanan yang lebih sehat dan kaya akan serat. Hindari makanan yang tinggi lemak karena bisa berbahaya bagi tubuh dan merupakan salah satu faktor pemicu resiko terjadinya neuritis yang berbahaya.
4. Jauhi Merokok
Hal lain yang bisa dilakukan yaitu hati-hati dalam memilih gaya hidup sehari-hari yang tepat. Kebanyakan pria suka merokok dan melupakan fakta bahwa hal ini membawa berbagai macam penyakit. Tidak hanya untuk dirinya saja tetapi juga bahkan berbahaya bagi orang lain yang ada di sekitarnya.
Oleh sebab itu sebaiknya di saat usia mulai bertambah sebaiknya pertimbangkan untuk menghindari gaya hidup yang kurang sehat dan kurang baik. Seperti misalnya menghindari merokok atau mengurangi konsumsi rokok setiap harinya.
Dengan demikian tentunya metabolisme tubuh akan jauh lebih baik dan bisa menghindari resiko terserang aneka macam penyakit termasuk resiko penyakit neuritis. Gantilah dengan aktivitas yang jauh lebih sehat dan lebih baik seperti misalnya melakukan hobi tertentu yang positif dan tidak memicu peradangan pada saraf. [AdSense-A]
5. Hati-Hati Beraktivitas
Usia dapat mempengaruhi aktivitas seseorang sehari-hari. Oleh sebab itu sangat penting untuk mulai berhati-hati dalam melakukan gerakan atau aktivitas jika usia semakin lanjut. Hindari melakukan gerakan ekstrim atau mengangkat beban berlebih yang bisa berbahaya bagi kesehatan tubuh. Sebaiknya jangan segan untuk meminta tolong pada orang lain jika kesulitan melakukan sesuatu dan jangan memaksakan diri.
Karena jika saraf tubuh dipaksa maka cenderung lebih mudah untuk mengalami berbagai macam-macam penyakit saraf. Salah satunya yang berbahaya yaitu jika saraf meradang dan terjadi penyakit seperti neuritis. Yang mana jika tidak segera ditangani juga dapat menimbulkan resiko lain yang kurang baik pada tubuh dan berakibat bisa mengalami komplikasi penyakit lainnya.
Sebaiknya selalu lakukan perhitungan jika hendak melakukan aktivitas fisik yang berat. Termasuk saat sedang berolahraga sebaiknya perhatikan umur dan kesiapan tubuh sebelum melakukannya. Sehingga resiko mengalami penyakit neuritis ini bisa dihindari dan tidak memberikan dampak yang negatif pada tubuh.
6. Konsumsi Vitamin
Tubuh bisa jadi tidak menerima vitamin dan mineral secukupnya dari konsumsi makanan kita sehari-hari. Hal ini cukup wajar karena pola makan seseorang setiap harinya belum tentu dapat dijaga secara maksimal. Padahal saraf tubuh membutuhkan asupan vitamin dan mineral yang maksimal supaya tetap sehat dan dapat melakukan aktivitas dengan normal hingga usia lanjut.
Oleh sebab itu untuk memastikan saraf tubuh tetap prima dan tidak mengalami peradangan atau neuritis maka sebaiknya konsumsi vitamin yang tepat untuk memenuhi kebutuhan harian tubuh akan vitamin saraf tersebut. Cari vitamin yang kaya akan vitamin B supaya dapat memaksimalkan kesehatan saraf dan pastikan untuk mengkonsumsi vitamin secara teratur.
Dengan demikian tubuh akan tetap menerima asupan vitamin bagi saraf secara maksimal dan terhindari dari resiko penurunan fungsi saraf. Terutama saat usia makin lanjut kemampuan penyerapan tubuh akan vitamin dan mineral menjadi tidak maksimal. Sehingga tambahan vitamin akan berguna untuk menutupi kekurangan akan vitamin yang diperlukan untuk saraf tersebut.
Itulah beberapa cara pencegahan neuritis yang bisa dilakukan sehingga dapat menghindari resiko mengalami penyakit tersebut. Pastinya dengan mencegah akan jauh lebih baik dan bisa membantu untuk meminimalkan kemungkinan terjadinya resiko yang lebih buruk.
Apalagi penyakit neuritis ini juga bisa berkembang menjadi resiko bahaya ciri penyakit sklerosis. Sehingga tentunya disarankan untuk selalu berhati-hati dan menghindari resiko terjadinya hal tersebut. Dengan demikian aktivitas sehari-hari tidak terganggu dan dapat berjalan optimal bahkan di saat usia sudah semakin tua.